infonitascom
TS
infonitascom
Ibu Eno Menangis di Sidang Putusan Kasus Pembunuhan Sadis Anaknya


TANGERANG – Ibu Eno Farihah (19), Mahfudoh tak henti-hentinya menitihkan air mata di dalam ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, saat mengikuti jalanny asidang putusan pembunuhan sadis anaknya dengan terdakwa dibawah umur RA (16).

Mahfudoh terus menangis di bahu anaknya Dita yang merupakan kakak Eno. Sambil terisak dia dengan sabar menanti hakim membacakan putusan sidang. "Saya ingin melihat dan mendengar langsung keputusan hakim, apakah bisa bersikap adil atau tidak," katanya di sela sidang, Kamis (16/6/2016).

Sidang putusan ini akan diketuai majelis hakim Suharni SH, dengan hakim anggota Tuty Haryati SH dan Ely Nuryasmin SH. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut RA 10 tahun penjara.

Atas peristiwa ini Mahfudoh masih tidak percaya anaknya dibunuh dengan cara sekeji itu."Saya kesal, saya masih tidak percaya kalau anak saya harus meninggal dengan cara seperti itu," ujarnya.

Dia pun terus berharap, pelaku pembunuhan anaknya itu dihukum setimpal. Massa pendukung Eno pun terus mendesak agar hakim menghukum mati para pelaku.

Diketahui, Eno Farihah (18) karyawati PT Polyta Global Mandiri (PGM) di bunuh secara sadis di Pergudangan 8, Blok DV, RT 01 RW 06, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, pada Jumat 13 Mei 2016. Korban tewas mengenaskan dengan gagang cangkul menancap ke dalam kemaluannya.

SUMBER

Pantaskah hukuman mati Gan buat pelaku? emoticon-Cool emoticon-Cool
0
2.7K
23
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan