Baru-baru ini ada kabar baik dari Akira Toriyama pembuat kartun legendaris Dragonball yang akan menambah serial terbarunya Dragonball S. Dari Dragonball Z, GT kemudian Drgaonball S. Kalo Z lawan Bhu, kira-kira untuk seri S ini lawan siapa ya? PEtualangan apa lagi nih yang bakalan dihadapi sama Saiyan dan kawan-kawan?
Sebelum kita menunggu, ternyata gan, dragonball itu pernah setting di Bali lho, sadar gak sadar.
Check it ot gans..
Quote:
Jika kamu lahir dan hidup di era tahun 90-an, maka kamu pasti mengenal Dragon Ball. Manga karangan Akira Toriyama yang diadaptasi menjadi anime sejak tahun 1984 sampai 1995 ini memang begitu fenomenal. Anime ini sempat menghiasi minggu pagi kita selama satu dekade lebih.
Kisah Dragon Ball dimulai ketika Goku bertemu dengan gadis muda genius, bernama Bulma, yang berusaha mengumpulkan tujuh bola ajaib. Katanya bola-bola ajaib ini bisa mengabulkan semua permintaan. Bola-bola itulah yang bernama Dragon Ball.
Salah satu segmen keren dari Dragon Ball adalah kompetisi beladiri yang disebut Tenkaichi Budokai, atau World Martial Arts Tournament. Pada bagian ini seluruh tokoh kuat pada Dragon Ball bertarung. Menunjukkan kekuatannya hingga keluar sebagai pemenang. Tapi tahukah kamu jika seting turnamen bergengsi itu ternyata diadakan di Bali? Yuk simak temuan menarik ini.
1. Papaya Island Adalah Pulau Bali
Pengarang anime sekaligus manga legendaris Dragon Ball bernama Akira Toriyama ternyata pernah datang ke Bali. Usut punya usut ternyata Akira pernah datang ke Pulau Bali untuk referensi seting cerita Dragon Ball.
Tempat ini disetting semirip mungkin dengan Bali.
2. Tokoh Bali Di Munculkan
Ternyata tokoh bali yang dimunculkan dalam Dragon Ball adalah Wayan Budhiyasa.
Rupanya Wayan Budhiyasa sendiri adalah tour guide bagi Akira Toriyama selama di Jepang. Terkesan dengan keramahan Budhiyasa, maka dia diabadikan ke dalam manga Dragon Ball.
3. Adanya Gapura Khas Pulau Dewata
Yang paling khas dari bali adalah gapuranya. Sebelum masuk pura biasanya kita akan melalui gapura dengan arsitekturnya yang khas nan indah.
Saat bertarung di turnamen ini, tokoh Go Ku bertarung pada arena dengan seting gapura Bali lengkap dengan relief barongan.
4. Nama Tulisan Dalam Bahasa Indonesia
Muncul beberapa nama makananan menggunakan Bahasa Indonesia. Akira memasukan kata Kopi, Nanas, Soto Ayam dan Garam Pedas.
Hal ini juga semakin menunjukkan jika seting turnamen bela diri kelas dunia itu di Indonesia, khususnya Bali.
5. Bangunan Yang Hanya Ada Di Bali
Bangunan berupa rumah khas Bali juga muncul. Dalam animeini juga ditampilkan payung-payung seperti yang sering terlihat pada pura Bali. Lalu umbul-umbul di sekitar pura.
Saat masih kecil, mungkin tidak banyak di antara kita yang menyadari akan hal ini. Bagaimana perasaanmu setelah melihat film favorit masa kecil ini ternyata sebenarnya ‘dekat’ dengan kita?
Sebagai masyarakat Indonesia, sedikit banyak kita harus bangga. Apa yang kita miliki ternyata sangat dihargai bangsa lain. Untuk itu, mulai sekarang kita harus menghargai kebudayaan sendiri. Jangan sampai kita menjadi marah besar hanya ketika budaya kita sudah diklaim bangsa lain.