buffon80Avatar border
TS
buffon80
Data dan Angka tentang Kecelakaan Pesawat Terbang


Masih terngiang di telinga kita, kecelakaan pesawat airasia jenis airbus A320-216, dengan nomor penerbangan QZ 8501. Penerbangan tersebut terjadwal dengan rute penerbangan Surabaya- Singapura tanggal 28 Desember 2014 pada pukul 05:35 (WIB, UTC+7) dan dijadwalkan mendarat pada pukul 08:30 waktu singapura (SST, UTC+8). Menurut pernyataan AirAsia, kehilangan kontak terjadi pada pukul 07.24 WIB. Namun demikian, beberapa laporan dari otoritas penerbangan Indonesia menyatakan bahwa kehilangan kontak terjadi lebih awal, yaitu 06.17 WIB. Kecelakaan tersebut menyebabkan korban jiwa 155 penumpang dan 7 awak penerbangan. Sampai dengan saat ini, penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan, namun demikian, kuat dugaan, bahwa penyebab kecelakaan adalah cuaca buruk.

Data Pesawat

Airbus A320-216 merupakan pesawat buatan perusahaan airbus (didirikan pada tanggal 18 Desember 1969) yang berpusat di toulouse Perancis. Airbus mempekerjakan sebanyak 63,000 orang pada 16 lokasi pabrik di 4 negara : Perancis, Jerman, Spanyol dan United Kingdom.Pesawat penumpang jenis A320 tersebut memiliki 2 mesin, dengan jumlah penumpang 150 sampai dengan 180 penumpang. Generasi pertama dari pesawat Airbus A320 pertama kali diperkenalkan pada tahun 1984 dan penerbangan pertamanya pada tanggal 22 Februari 1987. Pada tahun 1988, pesawat A320 pertama kali diserahkan kepada pembeli.

Data Kecelakaan Pesawat


Penyebab kecelakaan pesawat terbesar adalah sebagai berikut: kesalahan pilot (53%), kegagalan mekanik (21%), cuaca (11%), sabotase (7%), kesalahan manusia lain (7%) dan penyebab lain (1%)

Bulan terburuk dalam penerbangan berdasarkan data kecelakaan sejak tahun 1942-2009 adalah Agustus 48 kali, Januari 39 kali dan Mei 27 kali

Pencarian pesawat komersial paling lama adalah pesawat Malaysia Airlines MH370 selama 9 bulan lebih (hilang kontak 8 Maret 2014), Adam air 574 selama 10 hari (jatuh 1 Januari 2007, Air France 447 selama 5 hari (jatuh 1 juni 2009)

Posisi pesawat ketika terjadinya kecelakaan adalah sebagai berikut, Masih di Landasan sebanyak 5% dari total kecelakaan, saat lepas landas 12%, saat menaikan ketinggian 13%, saat mendarat 45%, selama terbang 6%, saat menurunkan ketinggian 16% dan karena kejadian lain 3%.

Kemungkinan selamat berdasarkan posisi tempat duduk, kelas utama/bisnis 49%, diatas sayap 56%, depan sayap 56%, kabin belakang 65%.

6 kecelakaan paling mematikan yaitu

1.pada tahun 1977 sebanyak 583 orang tewas di bandar udara tenerife, melibatkan 2 pesawat jumbo jet boeing 747.

2.Pada tahun 1985 sebanyak 520 orang tewas pada penerbangan Japan Airlines 123, melibatkan pesawat jumbo jet 747

3.Pada tahun 1996 sebanyak 349 orang tewas melibatkan pesawat jumbo jet 747 Saudi Arabia Airlines dan pesawat Ilyushin Il-76 Kazakhstan Airlines

4.Pada tahun 1974 sebanyak 346 orang tewas melibatkan pesawat McDonnell Douglas DC-10-10Turkish Airlines Flight 981

5.Pada tahun 1985 sebanyak 329 orang tewas melibatkan pesawat Boeing 747 Air India Flight 182

6.Pada tahun 1980 sebanyak 301 orang tewas melibatkan pesawat Lockheed L-1011-200 TriStar Saudi Airlines Flight 163

Sumber: Majalah Tempo Januari 2015, Wikipedia

moga bisa menambah pengetahuan kita tentang kecelakaan pesawat terbang

Lemparin ane cendol gaaan,,,,,, emoticon-Blue Guy Cendol (L)

bisa baca juga disini : https://erlinhikmawan.wordpress.com/...sawat-terbang/

Quote:


Diubah oleh buffon80 19-01-2015 05:50
0
1.8K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan