aoikuniedaAvatar border
TS
aoikunieda
Pengamat: Prabowo dan SBY Dihina, Tapi Tidak Pernah Lapor Polisi
JAKARTA – Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, ketika pilpres kemarin dihina gila, disebut psikopat. Namun demikian, Prabowo tidak mempermasalahkan hinaan tersebut.

“Coba kita lihat. Banyak sekali hinaan untuk Prabowo kemarin,” imbuh pengamat politik Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, saat dihubungi, Rabu (29/10).

Saling hina pada saat kampanye pilpres kemarin terjadi begitu hebat. Dan sebenarnya, jelas Igor, kubu Jokowi yang paling banyak menghina.

Tidak hanya capres ketika itu, pendukung dan pembela caprespun dihina dengan berbagai caci maki. Hal ini menurutnya adalah sebuah keprihatinan, karena aksi menghina ini.

SBY ketika menjadi presiden juga dihina dengan kerbau, dan gambar yang tidak sopan lainnya. Namun demikian, SBY tidak pernah memproses hukum pelakunya. Bahkan SBY hanya tersinggung dan kemudian memaafkan mereka.

Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional, Prof Amien Rais pernah mengomentari sejumlah tudingan bahkan hinaan terhadap Prabowo.

"Prabowo Subianto dituduh sebagai penculik, pembunuh psikopat, dan lain-lain, sehingga penampilan media massa tertentu itu sulit dibedakan dengan (tabloid) Obor Rakyat yang juga berisi tuduhan, cercaan, maki-maki pada seseorang," papar Amien, Akhir September lalu.

Sentilan Amien itu disampaikan saat dia berpidato dalam acara silaturahmi dan orientasi anggota DPR Periode 2014-2019 Koalisi Merah Putih di Hotel Sultan, Jakarta.

sumber http://m.republika.co.id/berita/nasional/politik/14/10/30/ne7igl-pengamat-prabowo-dan-sby-dihina-tapi-tidak-pernah-lapor-polisi

Pasukan Siber Jokowi Paling Banyak Menghina
JAKARTA – Pasukan siber Jokowi dinilai paling banyak melakukan penghinaan dan caci maki. Hal itu mereka lakukan demi mendukung Jokowi.

Pengamat politik Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, menyatakan langkah ini dilakukan untuk memaksimalkan citra positif Jokowi. “Saya sendiri sering diserang pendukung Jokowi,” ujar Igor, saat dihubungi,

Sayangnya, hal ini dilakukan dengan menyerang lawan yang disertai dengan pengabaian etika dan akhlak. Serangan dilakukan dengan mengeluarkan komentar kotor dan tidak terpuji.

Dia menyatakan berbeda sikap dan pandangan sangat sah dalam iklim demokrasi, namun demikian, hendaklah disampaikan dengan santun.

Sikap yang seperti itu menurutnya akan menggambarkan situasi keindonesiaan dan kearifan yang sangat baik bagi pertumbuhan demokrasi di Indonesia

Meskipun lawan politik Jokowi dihina dan dicaci maki, Prabowo dan siapapun yang dihina pasukan siber Jokowi tidak pernah melakukan gugatan hukum kepada pihak berwajib. Hal ini dianggap angin berlalu.

Direktur lembaga pemantau jejaring sosial Katapedia Indonesia Deddy Rahman mengatakan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden menggunakan pasukan siber untuk mempengaruhi pilihan masyarakat melalui dunia maya.

"Kedua pasangan capres dan cawapres menggunakan pasukan siber. Yang paling banyak ada di kubu Joko Widodo - Jusuf Kalla," ujar Deddy di Jakarta, pada aat pilpres kemarin.

Pasukan siber bekerja dengan menggunakan banyak akun di jejaring sosial, tujuannya untuk mempengaruhi pilihan pemilih. Pasukan itu dibayar oleh kedua pasang kandidat. "Pasukan ini mulai dikenalkan pada Pilgub DKI Jakarta 2012 lalu," tambah dia.
sumber http://m.republika.co.id/berita/nasional/politik/14/10/30/ne7ivs-pasukan-siber-jokowi-paling-banyak-menghina


koment ts : ane salut kepada pemimpin yg anggap hinaan sebagai angin lalu
0
5.1K
79
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan