Jakarta - Demi bisa mensejajarkan diri dengan Android, Apple diminta membuat iPhone dengan harga terjangkau. Apalagi negara dengan penduduk besar seperti India dan China, masih membutuhkannya.

Ponsel murah seperti Android, jelas tidak akan pernah terpikirkan oleh Vice President Apple Greg Joswiak. Soal iPhone terjangkau, dengan mantap dan tegas dia mengatakan "He**, No!".

Berbicara mengenai harga dan market share, Joswiak mengingat masa kelam Apple di tahun 1990-an, dimana saat itu dia pertama kali bekerja di Apple sebagai Product Manager PowerBok.

"Membuat produk yang murah seperti mengejar market share dan bukan mengejar pengalaman yang baik. Ketika Anda sudah membuat kesalahan di masa lalu, kita tak mungkin mengulangnya," katanya, seperti dikutip detikINET dari Cult of Mac, Rabu (29/10/2014).

"Tujuan kami adalah membuat produk terbaik dengan pengalaman terbaik. Kami mencoba membawanya ke konsumen. Dan konsumen kami mau membayar mahal untuk itu," tambahnya.

"Kami tidak memiliki kekurangan baik pengembang atau pelanggan ... mungkin itu adalah naif, tapi kami (percaya) bahwa jika kita membuat produk yang lebih baik dan pengalaman yang lebih baik, maka akan selalu ada pasar yang sehat untuk itu. Dan pasar yang sehat berarti kita bukan berarti harus menjadi pemimpin pangsa pasar," tandasnya
http://m.detik.com/inet/read/2014/10...murah-mustahil
Dengan kata lain,
lek kismin yo kismin ae sam ra usah ngotot