Warn! Thread ini bukan berisi prediksi perang dunia 3 dsb, thread ini bertujuan untuk mengungkap kejahatan Amerika berserta sekutunya.
(CEK UPDATE 2015 DI BAWAH POSTINGAN INI!) bagian 1 (postingan pertama) untuk kasus '14, bagian 2 (postingan kedua) untuk kejadian awal '15, bagian 3 (postingan ketiga) update '15 tengah-akhir
Taukah anda? Bahwa analis dan para pakar mengatakan perang dunia III sebentar lagi akan pecah? Dan tahukah anda? Babak baru perang dingin sedang berlangsung?
We are heading for World War 3
Bagian I
Untuk mengawali thread, maka pertama saya akan memberi kalian ini terlebih dahulu:
Spoiler for "Ketegangan yang terjadi saat ini":
lensaindonesia..com: Perebutan pengaruh dan unjuk kekuasaan antara Rusia dan Amerika Serikat di Ukraina kian mendekatkan perang nuklir di depan mata dunia.
Suasana panas dan tegang antara Rusia dan Amerika Serikat yang didukung Uni Eropa tensinya terus meninggi pasca referendum Crimea yang memutuskan ingin bergabung ke Rusia. (Referendum Crimea=pemunggutan suara yang dilakukan rakyat Crimea untuk melepaskan diri dari Ukraina dan memilih bergabung dengan Russia. Seperti halnya kasus timor-timor yang lepas dari Indonesia. | Penjelasan lebih detail mengenai persoalan Crimea ada dibawah postingin ini.)
Sejak krisis di Ukraina dan Crimea dimulai, Rusia terus menunjukkan kekuatan militernya, baik di perbatasan Ukraina maupun di dalam wilayah Crimea sebagai dukungan terhadap wilayah yang baru saja melepaskan diri dari Ukraina itu.
Di sisi lain, Amerika Serikat dan negara-negara NATO serta Uni Eropa secara terang-terangan mendukung Ukraina dengan mengecam referendum Crimea, melawan separatis Pro-Rusia dan merencanakan sanksi untuk Rusia.
Tak hanya itu, meski tak semasif Rusia, kekuatan militer NATO, terutama negara-negara anggota yang berbatasan dengan Ukraina terus diperkuat.
Sebagian besar negara tetangga Ukraina adalah anggota NATO seperti Polandia, Romania, Hongaria, dan Slowakia. Demikian pula negara-negara Baltik, Lituania, Latvia, dan Estonia.
Jika salah satu dari negara-negara NATO itu membantu Ukraina dan terlibat perang dengan Rusia, Amerika Serikat harus mengintervensi.
Bencana nuklir
Meski sejak Perang Dingin perlucutan senjata strategis mulai dilakukan, saat ini Amerika Serikat dan Rusia masih memiliki hulu ledak nuklir siap pakai dan jumlahnya ribuan.
Sejumlah data menyebut, Amerika Serikat masih memiliki persediaan misil balistik antarbenua (ICBM) sebanyak 448 buah yang masih mengarah ke wilayah Rusia.
Total, Amerika Serikat diperkirakan masih memiliki 7.700 buah hulu ledak, termasuk 1.950 hulu ledak yang bisa diluncurkan lewat ICBM, kapal selam, dan pesawat udara.
Sementara itu, Rusia diperkirakan memiliki 8.500 hulu ledak berbagai jenis, tetapi hanya sekitar 1.800 buah yang siap pakai.
Ini adalah perbandingan senjata nuklir yang pernah diuji coba.
Sementara itu, Rusia saat ini diperkirakan memiliki 845.000 personel militer aktif dengan sekitar 2,5 juta personel militer cadangan. Namun sejumlah pengamat menilai, pasukan Rusia tidak mampu mengatasi kemampuan pasukan NATO.
Amerika Serikat sendiri memiliki 1,4 juta personel militer aktif dan 850.000 personel cadangan. Namun, Amerika Serikat tak bisa mengerahkan semuanya ke Rusia. Sebagian harus menjaga 598 pangkalan militer Amerika Serikat dan sebagian lainnya harus bersiaga di dalam negeri.
Sementara NATO memiliki Pasukan Reaksi Cepat NATO (NRF) yang akan langsung terlibat pertempuran pertama dengan Rusia. Unit ini memiliki 13.000 personel yang siaga dan ribuan lain sebagai cadangan.
Meski kalah dalam persediaan senjata. Rusia memiliki senjata yang lebih ampuh dibanding barat. Sebagai contoh, ICBM milik Rusia memiliki jarak tempuh yang lebih jauh dibanding milik Amerika. Pesawat tempur Rusia pun dikenal lebih canggih dibanding milik barat. Rusia juga memiliki keuntungan karena Armada Laut Hitam berpangkalan di Sevastopol.
Nah ini saatnya kita mengungkapkan kebusukan Amerika dan membela yang benar
Spoiler for "Sudah cukup Amerika menguasai dunia, kita butuh adidaya baru untuk menyeimbangkan dan menciptakan perdamaian dunia":
Pertama-tama saya meminta maaf jika judulnya terlihat konspiratif. Tapi ane pengen kalian buka mata kalian!!!
- Inget ga gan? Iraq, afghanistan yang sama sekali tidak bersalah tiba-tiba diserang oleh Amrik? Hasilnya? Negara tersebut akhirnya menghasilkan militan-militan ekstrimis --- yg sblmnya negara tsb adem ayem aja. Padahal negara tsb tercipta melalui sejarah yg panjang & berkelit.
- Inget ga gan sewaktu Iran dilarang membuat senjata nuklir tapi amrik dan sekutunya dengan bebas membuat senjata mematikan? Kususnya Drone yang banyak membunuh warga sipil.
- Tentang kasus suriah yang menggunakan senjata kimia. Apa amerika ga ngaca dia menginfeksi warga puerto rico dengan kanker? Lalu menginfeksi warga guatemala dengan penyakit sifilis?
- Apa maksud membuka kantor kedutaan papua di london sementara papua masih milik indonesia?!
- Mengenai kasus Israel yang meyerang palestina dan tidak berujung hingga sekarang. Itu karena Amerika mendukung Israel! Bayangkan jika amerika tidak ada! Israel ga akan berbuat seberani itu. Karena kondisi mereka yang setara.
- Israel menyerang palestin. Ko amrik bungkam? Katanya polisi dunia? Russia nyerang Ukraine dengan alasan melindungi penduduknya yang ada disana. Ko dia malah koar2?
- ISIS lahir karena adanya invasi Amerika terhadap iraq.
MANA KEADILAN YANG DIJUNJUNG TINGGI OLEH DEMOKRASI LIBERAL? MENGAPA AMERIKA SELALU MENJADIKAN PERANG SEBAGAI OPSI UTAMA MENANGGULANGI SUATU PERMASALAHAN? PADAHAL KONFLIK SURIAH/LIBYA DSB BUKAN URUSAN AMERIKA
Ini saatnya gan!!! Kita membela yang benar. Russia sudah berani mengeluarkan taring dan cakaran beruangnya!!! Apa kita harus terus pasrah melihat freeport dan hasil tambang indonesia lainnya jadi milik Amerika?! Apa kita harus menunggu nasib seperti iraq ketika kita ada potensi untuk jadi negara maju?
Latar belakang 'baru' Russia dalam menginvasi Ukraina & Kebusukan Amerika terhadap negara Ukraina.
Spoiler for "Buka aja":
JURNAL3.COM | WASHINGTON DC – Kebijakan hegemonik Presiden AS, Barack Obama mengenai Rusia telah mendorong dunia ke dalam perang baru, yang diyakini akan berkembang ke arah perang terbuka.
Prediksi itu diungkapkan Dr. Paul Craig Roberts, seorang analis politik dan militer Amerika Serikat (AS). Dilansir CBS News, Senin (31/03/2014), cara Obama menggulingkan pemerintah Ukraina untuk memperoleh kekayaan negara itu, mengusir Rusia dari Laut Hitam dan menempatkan pangkalan rudal AS di Ukraina, perbatasan Rusia, sudah dibaca dengan mudah oleh Presiden Vladimir Putin.
“Obama sebenarnya sangat marah karena rencananya tidak berjalan sebagaimana yang diinginkan. Dan kini ia berusaha melimpahkan kemarahan dan frustrasinya pada Rusia. Celakanya, ini adalah Rusia, bukan negara lain, dimana Amerika selalu menggunakan senjata sebagai alat ancaman,” jelas Roberts.
Analis itu menunjukkan, permintaan Obama agar pasukan NATO lebih banyak ditempatkan di Eropa Timur dan di perbatasan Rusia untuk melindungi Polandia serta negara-negara Baltik bisa memicu perang dengan Moskow.
Di satu sisi, Obama mendesak Putin menarik mundur 100 ribu pasukan Rusia di perbatasan. Namun di sisi lain, Obama mendesak NATO menambah pasukan di perbatasan dekat Rusia.
Obama juga tidak jujur dengan tidak mengatakan apakah penumpukan pasukan militer AS dan NATO dan berbagai permainan perang di perbatasan Rusia ditujukan pada Rusia.
Tentu saja, kata Roberts, pemerintah Rusia bisa menyimpulkan bahwa wilayahnya akan segera diserang lalu berinisiatif menyerang lebih dulu
“Ini adalah kecerobohan Obama dan hal ini akan memicu perang. Dorongan untuk perang ini sudah tampak jelas. Kebohongan sudah jelas dan seluruh Barat ikut berpartisipasi, baik media dan pemerintahnya,” tambahnya.
Amerika akan menjadi negara yang porak poranda karena yang dihadapi adalah Rusia, yang secara kualitas militer menjadi kekuatan nuklir utama di dunia selain AS sendiri.
Ya, Amerika akan porak-poranda, karena lawannya cukup kuat. Russia! Sebagai contohnya kini masyarakat dunia malah lebih menyukai media dari Rusia yaitu RT.com/Russia Today (yaitu situs berita yang dipopulerkan oleh rusia) dibanding CNN dan BBC.
Padahal sejak dulu, Amerika selalu menggunakan media untuk melakukan propaganda untuk meminta dukungan internasional. Namun naasnya media Amerika tidak mempan terhadap Russia.
Kini sanksi ekonomi yang diterapkan barat pun mulai goyah, Perancis dan Jerman dengan tegas menyerukan pencabutan sanksi ekonomi terhadap Russia. Sepertinya mereka pun mulai sadar bahwa bosnya si AS itu ternyata ga beres dan ada niat terselubung dibalik niatnya yang ingin menjatuhkan Russia. Karena jelas runtuhnya Russia akan menyebabkan dunia menjadi: AS mendominasi DUNIA
Spoiler for "Pendapat ane tentang sikap Indo terhadap persoalan ini.":
Jujur gan jika PD 3 benar-benar pecah, ane berharap Russia lah yang memenangkannya dan menjadi salah satu negara adidaya kembali. Dengan begitu, konflik di palestina & israel yang didukung amrik, bisa terselesaikan dengan keadaan mereka yang setara. Masalah negara Iraq gara-gara diserang AS tanpa alasan yang jelas bisa terselesaikan.
Terlebih, negara-negara yang diserang Amerika rata-rata membuat negara tersebut hancur dan tidak menghasilkan perdamaian. Lain dengan Russia, dalam menginvasi Ukraina mereka tidak melepaskan tembakan. Dan yang melawan pemerintah Ukraina adalah kaum separatis yang merasa tanah mereka milik Rusia. Coba deh ente bayangin gan, indonesia terpecah belah menjadi barat dan timur. Ketika kedua kubu itu dihadapi suatu permasalahan. Pemerintah kubu barat malah merapat ke Malaysia untuk melawan kubu timur jika agan berada di kubu barat. Apa yang agan rasain sebagai mantan penduduk Indonesia? Dimana mungkin di kubu timur agan memiliki keluarga.
Nah menyerang Ukraina, adalah salah satu cara untuk mendapat gelar adidaya tersebut . alhamdulilah gan 2015 ini dpr dprd & gubernur kaltim byk melakukan kunjungan ke rusia hasilnya kita dpt soft loan sebesar 3 miliar as untuk alutsista dan penambahan investasi oleh para investor rusia. Tapi 2014 kemarin menlu kita Marty Natalegawa malah mendukung Ukraina alias mendukung barat pula. Apa dia ga sadar ya akibatnya padahal Russia adalah mitra kita sejak zaman Soekarno Apa dia ga inget dulu siapa yang mengusir belanda dari aceh? Apa dulu dia ga inget siapa yang mengenal nama "Indonesia" jauh sebelum Indonesia merdeka? Apa dia ga inget siapa yang membantu pembangunan GBK dan militer di indo? Apa dia ga inget siapa yg mau ngasih alusista ke Indonesia dgn bayaran sembako & rempah rempah?
Spoiler for "Buat Ente yang berpikir kita harus tetap non blok":
Sorry gan, ane disini bukan nyuruh kita mihak salah satu dari mereka. Tapi ane cuma pengen ngasih tahu jika seandainya Perang Dunia 3 terjadi. Kita harus bisa membedakan mana pihak yang benar dan mana pihak yang salah. Bukan kita harus memihak salah satu blok.
Spoiler for "awas meledak":
Quote:
Original Posted By Synaiderix►orang yang ga mau tau soal bgni biasanya org yg pasrah2 aja menerima kebijakan & ga memiliki aspirasi
klo iya mereka blg "urus aja negara sendiri dlu" emg dia udah bisa ngasih apa ke negaranya
masih mending disini ngasih komen bermutu. setidaknya dia msh peduli sama negaranya
kita disini ngomongin politik bkn perang
adu domba? gua hanya ngasih faktanya, kalian tau sendiri mana yang benar dan mana yang salah. ngasih ane bata? monggo, ane cuma pengen pikiran orang indonesia terbuka. kalau ane salah dan ente ga terima. silahkan agan bikin thread yang lebih benar atau beri komentar yang berintelek. Ane sendiri lahir dari keluarga militer. Jadi yah jangan heran jika ane membahas topik peperangan begini
Kalau suka thread ane, kirim ane ya! / Kirim komentar, agar thread ini tidak tenggelam / Kalau belum iso & males kasih komentar tapi suka thread ini, cukup
Polling
0 suara
Setelah membaca thread ini, siapa yang ente pilih?