VIVAlife - Seiring perjalanan waktu, hubungan asmara kadang tak "sepanas" di awal. Yang paling dirasakan mungkin, saat ritual kencan mulai terasa membosankan meski Anda dan pasangan sudah menciptakan cara baru berkencan. Belum lagi perbedaan prinsip yang membuat pasangan makin tak sejalan. Dikutip Daily Legal, berikut beberapa penyebab umum kandasnya hubungan asmara.

Bukan tim solid

Hubungan yang sehat seharusnya menciptakan ikatan kuat antara kedua belah pihak. Anda dan pasangan memiliki satu jiwa untuk menghadapi setiap rintangan. Namun, jika Anda tidak lagi menjadi sebuah tim yang solid dan mulai mencari jalan atau bertindak sendiri-sendiri, maka ini adalah indikator yang sangat kuat bahwa hubungan Anda perlahan tapi pasti akan berakhir.

Perselingkuhan

Perselingkuhan kerap dijadikan alasan putusnya hubungan asmara. Biasanya karena salah satu pihak tak bisa menerima. banyak juga yang beranggapan bahwa berselingkuh sangat mungkin untuk kambuh. Ini sebabnya mengapa banyak orang lebih memilih untuk menjalankan hidupnya masing-masing.

Tak punya tujuan sama

Awalnya, setiap pasangan bersinergi merencanakan masa depan. Seperti membicarakan kemana hubungan akan dibawa, memutuskan tinggal di mana, atau berapa jumlah anak yang akan dimiliki kelak, keuangan rumah tangga atau apapun.

Tapi jika tiba-tiba, salah satu dari pasangan mengalami perubahan pandangan, tak jarang masalah muncul. Ini merupakan tanda bahwa Anda dan pasangan tidak lagi berada di jalur yang sama. Padahal hubungan yang baik harus dilandasi dengan komunikasi yang baik pula.

Jarang bertemu

Rutinitas yang terlalu padat, membuat jadwal pertemuan pasangan berkurang. Kesempatan berbagi cerita atau ide pun mengalami penyusutan atau bahkan tak tersampaikan. Jika Anda tidak lagi pernah bicara dengan pasangan untuk hal-hal kecil sekalipun, ini adalah pertanda buruk.

Banyak perdebatan

Kesalahpahaman kecil di setiap pasangan sebenarnya merupakan hal wajar. Tapi jika Anda terlalu sering memperdebatkan banyak hal dan mengucapkan kata-kata kasar setiap kali bicara, Anda harus memikirkan kembali kelangsungan hubungan.

sumber