kur41Avatar border
TS
kur41
Autopen - Mesin untuk tanda tangan
Spoiler for No repost:


Spoiler for PERINGATAN!:


WASHINGTON(AP)—Ini adalah rahasia umum yang tidak ingin dibicarakan oleh siapapun yang duduk dalam pemerintahan: Tanda tangan presiden yang dibangga-banggakan yang disimpan di dalam scrapbook atau dibingkai untuk disaksikan oleh orang banyak itu boleh jadi tidak pernah melewati tangan sang presiden.

Selama beberapa dekade, presiden AS dari kedua partai telah menggunakan sebuah otopen untuk melakukan sebagian dari tugas berat yang harus membubuhkan tandatangan mereka. Mesin tersebut baru-baru ini digunakan untuk menandatangani sebuh RUU menjadi undang-undang, tampaknya untuk yang pertama kalinya.

Karena sedang berada di luar negeri, dan di luar jangkauan, ketika para pembuat undang-undang meloloskan extension dari beberapa ketetapan dalam Patriot Act, Presiden Barack Obama menggunakan otopen untuk menandatangani extension tersebut, sebuah langkah yang, sejak saat itu, ditutup-tutupi oleh Gedung Putih.


Spoiler for Gambar:


“Saya selalu mendengar otopen merupakan benda kedua yang paling dilindungi di Gedung Putih setelah sang presiden sendiri,” kata Jack Shock, yang pernah mendapat ijin untuk menggunakan otopen bekas presiden Bill Clinton ketika dia menjabat sebagai direktur surat menyurat dan pesan sang presiden.

Jim Cicconi, yang mengamati penggunaan otopen untuk Presiden George H.W. Bush, mengingat bahwa templates tandatangan tiruan yang dipasang pada mesin-mesin tersebut—ya, ada lebih dari satu otopen—akan aus jika digunakan terus menerus.

Ronald Reagan mempunyai 22 template tandatangan yang berbeda, termasuk “Ron,” “Dutch” dan iterasi lainnya, untuk menimbulkan kesan otentik pada tandatangan-tandatangan tiruannya, kata Stephen Koschal, seorang peneliti tandatangan yang dua tahun lalu menerbitkan sebuah buku petunjuk tentang tanda-tandatangan presiden yang dibuat dengan otopen.

Bukan hanya orang Amerika biasa yang diberi tandatangan otopen.
Koschal mengatakan dia pernah mengunjungi kantor Wakil Presiden Dan Quayle di Capitol dan melihat sebuah foto presiden Bush yang pertama yang ditandatanganinya yang dia katakan dilakukan dengan otopen.
Obama mengeluarkan otopen kepresidenan dari lemarinya dan membawanya ke dunia yang baru.

Ketika sedang melakukan perjalanan ke Eropa bulan lalu, Obama mengarahkan para staffnya di Washington untuk menggunakan otopen untuk menandatangani menjadi undang-undang extension dari keketapan tertentu dalam Patriot Act untuk memerangi terorisme. Legislasi tersebut disetujui oleh Kongres pada menit-menit akhir, dan tidak ada waktu lagi untuk menerbangkannya ke Perancis untuk ditandatangai oleh Obama sebelum kekuatan-kekuatan anti-terorisme kadaluarsa.

Ini dipercaya sebagai pertama kalinya seorang presiden menggunakan sebuah otopen untuk menandatangai legislasi, dan tidak disetujui oleh sejumlah anggota Partai Republik. Duapuluh satu anggota GOP House mengirim sepucuk surat kepada Obama pada tanggal 17 Juni yang isinya meminta dia menandatangani kembali legislasi tersebut dengan tandatangan aslinya karena tandatangan dengan otopen “tampak bertentangan dengan Konstitusi.”

Team Obama mengacu pada analisis legal 29 halaman yang dibuat selama pemerintahan Presiden George W. Bush sebagai alasan bahwa tandatangan tiruan sah dipakai untuk menandatangai undang-undang.

Ari Fischer, sekretaris press di bawah pemerintahan Bush muda, mengatakan Gedung putih di bawah Bush menggunakan otopen untuk menandatangi legislasi minor sebagai uji coba, “tapi akhirnya Bush menandatangi perkamen itu secara langsung.” Bush menggunakan otopen untuk melakukan korespondensi rutin dan untuk menandatangani foto-foto tapi tidak untuk hal-hal yang penting, kata Fleischer.

Meski sejumlah pegawai Gedung Putih dari pemerintahan lalu bersedia membicarakan soal penggunaan otopen ini, tapi pembicaraan seperti itu dipandang tidak perlu ketika sang presiden yang bersangkutan masih menjabat.

“Anda ingin menyimpan tandatangan sang presiden dan merasa terhubung dengannya,” kata Shock. “Tapi masalahnya adalah ketika Anda mendapat 10.000 surat sehari dan dia tidak bisa membalasnya sendiri.”
Ternyata ada beberapa tingkat kepalsuan dalam tandatangan presiden.
Ada surat-surat berbentuk formulir yang sudah ditandatangani dengan tandatangan digital. Ada kartu-kartu dengan tandatangan otopen untuk ucapan ulang tahun dan untuk event-event khusus. Tandatangan dengan otopen umumnya dibuat sebagai persediaan untuk korespondensi yang lebih bersifat pribadi yang tidak membutuhkan tandatangan asli, kata pejabat dari pemerintahan lalu.


Spoiler for pic:


Staff Obama tidak suka berbicara tentang penggunaan otopen Obama.
Sang presiden lebih suka untuk tetap berfokus pada sampel 10 pucuk surat sehari yang dia baca dari puluhan ribu pucuk surat yang dikirim oleh orang kebanyakan ke Gedung Putih. Dalam banyak hal, dia membalas surat-surat tersebut, dengan tandatangan aslinya.

Tetapi sang presiden tidak bisa tampil menjelaskan bagaimana Patriot Act ditandatangani menjadi undang-undang tanpa menggunakan otopen. Tapi begitu berita itu keluar, Gedung Putih tutup mulut. Mereka menolak menjelaskan lebih lanjut tentang berapa banyak otopen yang mereka gunakan, seperti apa kelihatannya, di mana mesin-mesin tersebut disimpan, atau siapa yang membuat mesin tersebut.

Dan jangan minta Bob olding, yang perusahaannya terkemuka dalam bidang pembuatan otopen, untuk membicarakan para kliennya.
“Saya tidak akan membantu Anda,’ katanya. “Pelanggan kami tidak ingin orang lain tahu mereka memiliki mesin-mesin itu.”

Tapi Olding mengungkapkan, bahwa “ketika ada perubahan besar dalam pemerintahan, kami mengalami peningkatan dalam bisnis kami.”
Olding adalah presiden dari Rockville, Md.based Damilic Corp., yang mesin-mesin tandatangannya berharga mulai dari $2.000 hingga $10.000. Versi lama dari Hulking terlihat seperti meja gambar dan terlalu besar untuk dimasukkan lewat pintu. Model-model yang lebih baru, yang dilengkapi dengan kontrol-kontrol mikroprosesor dan digital, cukup diletakkan di atas meja. Tapi mesin-mesin tersebut sama-sama memiliki dua lengan mekanis yang menggerakkan pena ke depan dan ke belakang, ke atas dan ke bawah.


Mesin-mesin tersebut menandatangi surat-surat dengan kecepatan yang kira-kira sama dengan kecepatan tangan manusia. Sebuah mesin otopen yang bekerja otomatis dapat mengeluarkan 500 tandatangan sejam; sedangkan mesin otopen yang bekerja secara manual, yang kertasnya disodorkan dengan tangan, sekitar 200 tandatangan sejam.

Mulai dari pemerintahan Bush yang kedua, otopen yang digunakan berbentuk seperti sebuah furnitur yang besar yang terlihat seperti sebuah meja gambar, kata Heidi Smith, yang bekerja sebagai direktur korespondensi Bush selama dua tahun. Dia mengatakan mereka yang berhak menggunakan otopen adalah kepala bagian administrasi eksekutif di Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower, di sebelah Gedung Putih, di mana mesin otopen mengeluarkan tandatangan menggunakan pena pilihan Bush—sebuah pena merk Sharpie.

Otopen telah digunakan oleh presiden-presiden AS sejak Dwight Eisenhower, kata Koschal, dan Presiden John F. Kennedy adalah yang paling sering mengunakannya. Banyak presiden yang menyuruh sekretaris mereka menandatangani surat-surat dan dokumen, katanya.

Spoiler for pic:


Lebih dari 200 tahun lalu, Thomas Jefferson mendapat sebuah alat kopi mekanis yang disebut poligraf yang dipasangkan pada penanya dan membuat tembusan dari apa yang dia tulis. Jefferson sangat menyukai alat tersebut, dia menulis “Saya tidak bisa, sejak saat ini, hidup tanpa poligraf.”

Bukan hanya presiden yang sibuk yang mengandalkan otopen. Mesin ini juga digunakan oleh ribuan organisasi, perusahaan dan pejabat pemerintah.
[INDENT]Donald H. Rumsfeld mendapat masalah karena menggunakan mesin ini untuk menandatangani surat-surat ucapan belasungkawa untuk keluarga tentara yang gugur dalam tugas ketika dia menjabat sebagai sekretaris pertahanan. Ketika beritanya bocor pada tahun 2004, Rumsfeld mengatakan dia melakukan itu untuk “memastikan surat itu sampai dengan cepat pada anggota keluarga yang berduka.”

“Saya telah memutuskan bahwa saya akan menandatangi sendiri surat-surat tersebut di masa yang akan datang,” katanya.

Para pejabat dan para kandidat lainnya menggunakan otopen sebagai sebuah excuse untuk menghindari bertanggungjawab terhadap dokumen-dokumen yang menyangkut nama mereka. Salah satunya adalah eksekutif dari Enron, Kenneth Lay, yang dikenai tuduhan pemalsuan, konspirasi dan berbohong pada beberapa bank, meski pengacaranya mengatakan bahwa dia seharusnya tidak bisa dikenai tanggungjawan karena dokumen-dokumen tersebut ditandatangi dengan otopen. Dakwaan terhadapnya dibatalkan dengan alasan lain.

Jadi bagaimana menunjukkan perbedaan antara tandatangan yang asli dengan yang menggunakan otopen?

Koschal mengatakan cara terbaik untuk mengetahui sebuah tandatangan palsu atau tidak adalah dengan meletakkan tandatangan yang dipertanyakan tersebut di atas tandatangan versi otopen-nya dan menghadapkan kedua dokumen tersebut ke cahaya. Jika kedua tandatangan tersebut persis sama, ada kemungkinan yang berada di atas adalah dibuat dengan otopen. Tapi presiden sering membuat banyak tandatangan dengan berbagai otopen untuk membuat tandatangan mereka tampak seperti aslinya.

Akan halnya tandatangan otopen Obama untuk mengesahkan ekstensi kekuatan Patriot Act, tandatangan tersebut bisa jadi lolos dalam uji konstitusional, tetapi tidak dalam uji yang Koschal.

“Saya bisa mendapatkan tandatangan seperti itu dengan mudah,” kata peneliti tandatangan itu. “Itu bukan tandatangan asli.” (By NANCY BENAC - Associated Press | AP – Mon, Jun 27, 2011)

___
Benac can be followed at http://twitter.com/nbenac
___
Online:
Damilic Corp.: http://www.damilic.com/autopen


Spoiler for Sumber:

0
3.6K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan