Demo Buruh

Berikut beberapa alasan, tuntutan Demo Buruh Yang sering terjadi belakangan ini ;

Menolak upah murah
Hapus outsourcing / Sistem kerja kontrak (PKWT)
Di tambahkannya lkomponen kehidupan hidup layak (KHL)
Dijadikannya 1 Mai hari libur nasional
Hentikan PHK,
Sediakan lapangan pekerjaan dengan upah yang layak.
Hapus UU yang tidak berpihak sama buruh.

Masalah buruh yang lagi marak terjadi adalah sistem kerja outsourching bak jamur yang ada dimusim hujan ada dimana-mana dan tidak terkendali, padahal undang - undang di indonesia sudah mengaturnya seperti ;

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 pasal 56-59 dan pasal 64-66
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kep. 220/MEN/X/2004
Permenakertrans No. PER.22/MEN/IX/2009

Outsourcing bersifat diskriminatif dan merupakan bentuk perbudakan modern dan itu bertentangan dengan UUD 1945 Pasal 28D ayat 2 yang mengatur tentang perlakukan adil dan layak dalam hubungan kerja. Dengan demikian banyak elemen buruh kali ini bergerak turun kejalan menentang sistem kerja seperti itu diantaranya ;




hasil yang sangat membanggakan terlebih mayoritas buruh yang bekerja di kawasan industri Bekasi adalah outsourching, tetap semangat. rapatkan barisan untuk kaum buruh yang hak-hak normatifnya dirampas oleh kaum kapitalis dan kita harus terus berjuang hal ini menandakan jika semua buruh bersatu kemenangan akan mudah diraih

Hidup Buruh,,,,,, Hidup Buruh,,,,,, Hidup Buruh,,,,,,

Buruh Bersatu,,,,,,, Tak bisa Dikalahkan

Buruh Berkuasa ............ Rakyat Sejahtera

Pengusaha Nakal,,,,,,, Seret, Adili dan Penjarakan