capruxAvatar border
TS
caprux
(SHARE)Fakta seputar tips trik psikotes
Rekan2 kaskuser pasti sering atau pernah baca atau dengar tentang tips trik psikotest, bahwa kalu gambar pohon sebaiknya begini atau gambar itu sebaiknya begitu dsb..dsb...
pertanyaannya sekarang : bagaimana fakta yg sesungguhnya di profesi psikologi atau HRD yang sering menggunakan metode assesment psikologi dlm proses rekrutmen ato fit n proper test jabatan?
Berhubung nubi kuatir penjelasannya akan terlalu berpanjang lebar atau berkesan men'judge' pihak-pihak lain, nubi sbg TS akan mencoba membabarkan dgn cara share pengalaman dan Q n A (tanya jawab) shngga mudah2an yg membaca thread ini bisa menyimpulkan sendiri n memaksimalkan info yg ada bwt persiapan menghadapi psikotest tanpa terjebak mitos2 atau komersialisasi oknum2 yang tidak bertanggung jawab dan non pancasilais.
Brhubung ini adalah thread perdana nubi, mohon maaf kalo penulisannya msh amatir n acak2an.
Ok, mari kita mulai aja yah,

Q : Apa motif n tujuan TS membahas hal ini, kebakaran jenggot kah krn rahasia profesinya bocor ke muka umum?

A : Insya Allah bukan, pertama; TS gak berjenggot, kedua : TS gak mau dibikin susah pekerjaannya, krn selama ini TS sering banget terpaksa mereject orang atau 'membuang' file hasil psikotest krn file tsb tdk valid, istilahnya ada indikasi manipulatif atau dibuat-buat. Ketiga; TS sering merasa prihatin krn banyak kenalan atau sodara TS yg jd korban dari oknum yg memanfaatkan ketertutupan profesi psikologi,untk kepentingan2 pribadi termasuk kepentingan komersil.

SHARE : TS pernah didatangin temen baik TS yg datang ke kantor sambil nangis2, ia ngerasa ketipu krn gak lulus psikotest di bank padahal ia sudah ikut bimbingan psikotes yg dibuka sama anak XXX (PTN paling top n legendaris di RI, no offense) n bayar sekian ratus ribu, dan setelah dicek ke TS ternyata isi bimbingannya ngawur, makin nangislah dia.. (btw, teman TS ini lg butuh banget pekerjaan krn terancam bercerai krn masalah ekonomi).

Q : Kenapa sih profesi Psikologi kok kesannya tertutup banget n kalo habis psikotes gak pernah dikasih tau hasilnya?

A : Tertutup dalam artian tidak pernah membuka kunci & kisi2 psikotest memang iya, krn bagaimanapun psikotest sering dipakai sbg alat seleksi, sama dengan soal2 UN atau SMPTN yg harus dijaga utk menjaga prinsip 'fairplay n may the best man win'.
Adapun soal hasilnya tidak pernah diberitahu, hal itu terkait kode etik n aspek praktis, sbg gambaran dalam proses rekrutmen atau seleksi masuk PTN, pesertanya jumlahnya bukan lagi puluhan tapi ribuan atau puluhan ribu, kebayang yah kalo semua minta dijelasin hasilnya satu persatu emoticon-Smilie

SHARE : TS dua bulan yglalu diminta bwt membantu proses fit n proper test calon walikota xxx dari partai xxx, seberes test n wawancara, sang kandidat mempertanyakan hal diatas.
Krn proses seleksi telah selesai, TS menanyakan dulu pd pihak user (parpol xxx) dan koordinator test boleh tidaknya TS memberikan umpan balik hasil test pada peserta, krn peserta meminta hal tsb agar bisa terbantu dalam pengembangan diri ke depan dan bukan untuk mengintervensi hasil seleksi.
Begitu pihak user dan koordinator test menyatakan OK, TS leluasa memberikan umpan balik n berdiskusi dgn kandidat tsb. Jadi sebetulnya bukannya gak boleh, bisa2 aja selama tidak melanggar kode etik profesi dan memungkinkan scr teknis.

Q : Apa bener kalo psikotes sebaiknya menggambar ininya begini dan menggambar itunya begitu ? dsb..dsb...

A : Jawabannya clear n simple; enggak.
test2 grafis (berupa gambar) tidak sesederhana primbon, kalo ini artinya itu, kalo itu artinya ini. Yang dianalisis bukan hanya konten atau bentuk, banyak variabel yg dilihat, termasuk cara atau proses menggambarnya. test ini termasuk 'rumit' dan 'dalam', sehigga banyak yg bilang analisis test ini setengah 'art' setengah 'logic'.

Q : Gimana dong kalo orangnya emang gak pinter ngegambar?
A : Gak ngaruh, krn yg dilihat bukan indah enggaknya gambar, toh buktinya gak semua anak seni rupa atau arsitek lulus klo seleksi psikotes.

SHARE :
TS pas awal2 kuliah thn 92 sama senior diminta jd relawan praktikum test grafis, hasilnya wkt itu sy copy n simpan. Pas TS memperdalam tes grafis di S2 thn 2004, TS ditest lg grafis (tradisi di UNPAD sblm mempelajari satu tes, siswa harus mengalami dulu rasanya jd peserta tes tsb) n hasilnya sy bandingkan sama hasil wkt S1 dulu.
TS takjub melihat ternyata hasilnya tidak banyak berubah n konsisten scr 'core personality'.
Dosen pembimbing sy juga (Kang Eppy) akhirnya meminta copy kedua file tsb utk bahan studinya tentang konsistensi hasil tes grafis.
Note; rentang wkt 12 tahun tersebut, TS sdh ngetes n meriksa ribuan file, aturan harusnya TS sudah tau 'kunci'2 nya n bisa memanipulasinya, tp ternyata tidak begitu.

sekian dulu, berhubung sudah malam, insya allah klo ternyata bermanfaat bagi banyak pihak, TS akan lanjutkan n jabarkan lebih jauh. Makasih semua.
0
6.1K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan