Om ozzaway, saya sudah ketemu dengan kegiatan yang bikin saya lupa waktu om, yaitu menggambar, gambar apapun yang saya suka baik pensil, maupun lukis om. Untuk langkah selanjutnya bagaimana ya om? Terimakasih
siapkan diri, Mandi, Ibadah sejenak sesuai keyakinan Duduk ditemani minum teh, kopi, minuman kesukaan atau alkohol (dewasa). Rileksasi dulu Perhatikan selama sebulan ini sukanya ngapain2 aja. Kalau sukanya kerja di bidang kemanusiaan, silahkan lanjutkan. Kalau sukanya dagang, silahkan lanjutkan. Ka
Maaf om... saya orangnya letterlek.. berarti bisa disembuhkan asal saya terus berusaha sampai ahli dalam bidang sosialisasi ya om? Baik om, harus berani ya berarti.. terima kasih om ozzaway
Om mau tanya, apa yang harus saya lakukan agar kecemasan sosial saya berkurang, bahkan hilang sama sekali? Dan saya bisa menjadi manusia seutuhnya, sebagai makhluk sosial yang suka bersosial? Terima kasih om..
Malas itu khan rantai yang mengekang antusiasme dan kehidupan yang menyenangkan. Rasa malas sekedar dibikin sibuk aja hilang. Segala macam ansos itu bisa di kendalikan sesuai kebutuhan. Lagipula tidak ada kewajiban apapun untuk jadi badut khan? Kenali dan Kendalikan kebutuhan ketika menghadapi an
Om sebenarnya kondisi saya begini : Saya skrg kuliah semester 3 mengambil jurusan d3 tata boga. Dulu saya percaya kalau saya suka masak, namun akhir akhir ini saya sadari kalau saya sebenarnya suka makan saja, bukan suka masak. Sehingga sewaktu mata kuliah praktikum memasak saya flat flat saja, ...
Terima kasih banyak om ozzaway, saya akan berusaha ngejalanin sesuai apa kata om, latihan dan tidak terpengaruh orang lain. Terima kasih banyak om
Tapi om, klo saya melanjutkan apa yang saya sukai atau hobi, tetapi saya payah dalam hal itu, alias bukan bakat saya, bagaimana kira kira om?
Baik om, terima kasih banyak atas sarannya dan menyempatkan diri untuk membalas posting saya... terima kasih om, apakah saya bisa menghubungi secara personal di wa / line, atau saya tulis di thread ini saja?
TS saya mau tanya dan minta tolong Saya bingung dengan tujuan hidup saya, prinsip hidup saya, dan bakat apa yang menonjol dalam diri saya sehingga, bakat saya bisa diasah dan menjadi kekuatan yang baik untuk ke depannya. Mengetahui bakat untuk tujuan menentukan pekerjaan apa yang cocok untuk saya..