- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Menjaga Iman, mental dan kasih terhadap sesama
TS
Intifadah
Menjaga Iman, mental dan kasih terhadap sesama
Anxiety, Bipolar dan Mental Disorder
Banyaknya sekarang yang ada dalam kehidupan kadang kala kita merendahkan orang lain hingga mereka jatuh dan depresi dan menyangka diri mereka sakit, namun banyak hal yang perlu kita pahami bahwa sebenarnya diri mereka tidak sakit, namun banyaknya dari diagnosa kedokteran yang ada mereka di nyatakan sakit jiwa ataupun lainnya. Namun banyak yang bisa di bilang dalam beberapa hal penyakit mental bukan lah sesuatu yang bisa di sangkal, namun harus di lihat dengan baik apa karena niat seseorang atau pun yang lain
Quote:
Seperti butterfly effect dan omongan serta tindakan yang ada dalam kehidupan sehari hari dalam pekerjaan rumah tangga dan lainnya, bagaimana seseorang bisa saja jatuh dalam kondisi mental yang ada hingga terpuruk akibat omongan dari teman pekerja maupun lainnya yang menyebabkan menjadi sandungan bagi jiwa nya berkembang, omongan omongan yang ada bahkan tindakan kecil yang ada bahkan bisa membuat diri ataupun sikap berubah menjadi introvert dari extrovert bahkan cenderung menyendiri, menyebabkan diri mereka merasa rendah dan tidak capable dalam bertugas ataupun bekerja, bagaimana kita menyikapi diri untuk lebih berguna dan tegar dalam berbagai tindakan agar diri tak lagi merasa di singkirkan, anggap tertawaan dan hinaan yang ada sebagai teguran bagi sesama dan jadikan sebagai pembangkit semangat.
Quote:
Namun bisa kita lihat dari hal ini yang melakukan tersebut bisa juga mengalami gangguan mental karena melakukan hal yang melebihi pemikiran awam, bahwa sebenarnya mereka yang mengalami bisa juga masuk akal dalam sebuah pemikiran awam, namun yang perlu kita pahami agar bagaimana menghindari hal tersebut, karena sedari dini kita sebenarnya berakal dan berpikiran dan berbudi luhur karena kita di lahirkan untuk menjaga sesama, bukan untuk menjatuhkan darah orang lain. PTSD atau pun post traumatic syndrome yang ada dalam hal ini bisa memberikan tambahan bagi diri, karena trauma yang di alami saat kecil ataupun trauma yang berkembang hingga dewasa, karena ulah orang lain ataupun banyak hal.
Untuk hal ini kita harus menelaah diri lebih baik agar bisa memberikan arti hidup yang lebih baik, seperti contoh yang ada bagaimana kita berbesar hati untuk tidak mengikuti jalan mereka bahkan kehidupan mereka, karena kesalahan mereka kita menjadi tidak berguna bahkan di rendahkan dengan pemikiran mereka yang kurang baik dan picik. Agar bisa menjadi lebih baik kita harus bisa membudi dayakan tambahan setiap harinya agar bisa bekerja lebih dan lebih baik, tak menghiraukan mereka yang ada, bersyukur setiap waktu dan memberikan yang terbaik dalam setiap hal yang ada. Meski kita yang terkena post traumatic syndrome kadang kala berkecil hati dan enggan bersosialisasi harusnya kita lebih mencari pengalihan pikiran yang benar agar tidak terbawa emosi dalam diri. Salah satunya adalah membaca buku maupun mencari hiburan lainnya dengan baik. Seperti menuangkan tulisan ataupun ide dan lainnya, agar bisa berkarya dan menjadikan pikiran lebih baik.
Domino effect ataupun banyak hal nya yang ada dalam sebuah lingkungan dimana domino yang di jatuhkan akan tumbang satu persatu, dalam hal ini rantai dari butterfly effect dimana dari yang ada omongan kecil hingga menjadi besar dan menjatuhkan mental banyak orang sehingga menyebabkan semakin kurang nya pemahaman dan menjadikan diri serta pribadi tidak peduli semakin apatis dan kurang peduli terhadap sesama, banyak hal yang bisa kita berikan untuk hal ini adalah bagaimana agar lebih peduli terhadap sesama. Serta takut akan allah agar kita semakin berserah diri serta mendoakan mereka yang menghina dan memperdaya kita, bagaimana agar kita semakin mengenal apa itu kehidupan dimana yang lebih kuat memperdaya yang lebih lemah, untuk itu bagaimana agar kita menjadikan diri kita lebih baik namun jangan bersombong hati dan jangan masuk dalam
Quote:
jangan jadikan diri kita sama seperti mereka menjadi dosa ke delapan atau diri sendiri, yang mempermainkan iman dan hati kita agar pikiran kita damai serta lainnya karena sebenarnya diri ini adalah damai dan ucapan serta tindakan mereka bahkan meninggikan dari pada allah yang maha rahim dan penyayang, karena kita bukan lah pemusnah atau penganiaya namun kita harus memahami arti dari penyayang dan memaafkan.
Karena semua akan kembali kepada allah bapa, ilahi, ataupun adonai jangan lah kita menyepelekan kasih sayang yang ada, karena semua akan kembali kepada ilahi.
Quote:
The number of things that exist now in life sometimes we degrade others until they fall and are depressed and think we are sick, but there are many things that we need to understand that we are not actually sick, but many of the medical diagnoses that exist we are declared mentally ill or otherwise. However, many can be said that in some ways mental illness is not something that can be denied, but must be seen properly because of the intentions of someone or others
Such as the butterfly effect and the talk and actions that exist in daily life in household chores and others, how can a person fall into an existing mental state to fall due to talk from worker friends and others that cause a stumbling block for his soul to develop, talk that exists and even small actions that exist can even make oneself or attitude turn into an introvert from extrovert and even tend to be aloof, causing themselves to feel inferior and unable to be on duty or work, how do we respond to ourselves to be more useful and tough in various actions so that we no longer feel excluded, consider the laughter and insults that exist as a rebuke to others and make it a generator of enthusiasm.
But we can see from this that those who do this can also experience mental disorders because of doing things that exceed layman's thinking, that in fact those who experience it can also make sense in a layman's mind, but what we need to understand is how to avoid this, because from an early age we are actually sensible and minded and virtuous because we are born to take care of others, not to drop the blood of others. PTSD or post traumatic syndrome in this case can provide additional for yourself, because of the trauma experienced as a child or trauma that develops into adulthood, due to the actions of others or many things.
For this we must study ourselves better in order to give a better meaning of life, such as the existing example of how we are heartened not to follow their path even their lives, because of their mistakes we become useless even in low regard with their less kind and petty thinking. In order to be better we must be able to cultivate additional resources every day so that we can work better and better, ignoring those who are there, being grateful every time and giving the best in every thing that exists. Although those of us who are affected by post traumatic syndrome are sometimes discouraged and reluctant to socialize, we should be more looking for the correct diversion of thoughts so as not to be carried away by emotions in ourselves. One of them is reading books and looking for other entertainment well. Such as pouring out writings or ideas and others, so that they can work and make the mind better.
Quote:
Domino effect or many things that exist in an environment where the dominoes that are dropped will fall one by one, in this case the chain of butterfly effects where from being small to becoming big and bringing down the mentality of many people so as to cause less and less understanding and make oneself and person not care more and less apathetic and less caring about others, a lot of what we can give to this is how to care more about others. And fear god so that we will surrender more and pray for those who insult and deceive us, how to make us more acquainted with what life is where the stronger deceive the weaker, for that how do we make ourselves better but do not brag and do not enter the
Quote:
do not make ourselves just as they become the eighth sin or ourselves, who play with our faith and our hearts so that our minds are peaceful and others because in fact this self is peace and their speech and actions even exalt from the all-womb and merciful god, because we are not exterminators or persecutors but we must understand the meaning of compassion and forgiveness.
Quote:
bukhorigan memberi reputasi
1
386
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan