Selamat sore agan agan

Bicara mengenai dunia kerja, ya. Ane adalah fresh graduate dr universitas negeri yang biasa2 aja gak terlalu reputable (akreditasi A)

Ane mau curhat sama suhu2 disini.
Sebelum sesi curhat dimulai, saya mau bercerita tentang diri saya.

Pengalaman kerja saya dibidang engineering. Dimulai ketika saya masuk SMK pada 2010.
Tahun 2012 saya mengikuti tes magang hingga MCU dan lolos di salah satu coal mine pit di Samarinda.

Tahun 2013 saya lulus dan bekerja di JakTim. Sebelum kerja ada training perusahaan selama kurleb 5 bulan. Saya lolos tahap training ini dan menjadi #1 best graduate. Ketika bekerja (diperusahaan yang sama), senior2 saya percaya dengan saya dan mempromosikan saya menjadi Engineering Advisor. Saya juga memenangkan kompetisi antar karyawan 3x berturut-turut.

Tahun 2015 saya quit. Jadi mahasiswa jalur non-mandiri (SBMPTN) di perguruan tinggi negeri yang lumayan lah, masuk fakultas teknik. 2018 saya magang di sektor transportasi udara Gar*daMaint*nanc*F*cility. Lulus 9 semester, IPK 3,67. Ketika masuk semester tua sy juga berafiliasi ke energy research, ditawari S2 gratis oleh dosen senior tapi ane tolak (latar belakang ekonomi kluarga membuat ane hrus segera bekerja)

Ketika kuliah sy membentuk Tim bidang aero-hydrodynamics dan mengisi posisi head of design and engineering. Mengalahkan kampus2 gajah pada kompetisi nasional non Kemenristek Dikti. Dapat podium best design di kompetisi kemeneristek dikti.

Semua perkenalan diri di atas mulai dengan educational background, magang, tim smpai experience ane masukkan ke dalam CV 1 halaman singkat padat jelas.

Setelah itu saya masukkan lamaran ke banyak perusahaan. Alhamdulillah banyak yang tembus. Tapi hampir semua delayed akibat corona.

Hanya satu yang bertahan meskipun rekrutmennya berjalan kurleb 5 bulan.

Nah, ane kemarin ada online interview dg direktur perusahaan yang cukup besar dan sepertinya banyak problem teknis di interview kyk sinyal lelet dll, walaupun scr performa interview yg ane lakuin sbnrnya cukup mmuaskan,

Stlh itu ane mrsa cukup down krn mslh teknis tsb dan memasrahkan hasilnya kpd Tuhan.
Setelah satu bulan gak ada pengumuman, ane udah lupa tuh ane ane ngrasa g ad harapan lagi

Eh belum lama ini, ane d interview ulang dan dikasih tawaran untuk mengisi jabatan pada lini X (anggap saja produksi)
Ane coba aja kan, siapa takut

Besoknya ada e-mail offering gaji beserta posisinya

Cukup kaget ketika "Posisi" yang tertulis disana adalah Supervisor dengan gaji standar training yg mgkn agak sdkit lbh tinggi

Disini muncul kekhawatiran. Bahwa ini bukanlah perusahaan yang kecil, beberapa produk perusahaan ini bahkan menguasai pangsa pasar/market share di Indonesia

Ane merasa ane cocok gak cocok dg posisi ini.
Ane merasa posisi ini terlaku tinggi buat ane, ane takut mengecewakan peruasahaan dan justru itu mencoreng career track ane. Disisi lain ane seneng, bisa melesat 😔. Tapi bagi ane, apa yg bisa ane berikan ke perusahaan lbh penting, makanya ane insecure.

Ane mmg org nya analitis dn gampang nemu pemecahan masalah terlebih d engineering.
Bahkan itu terbawa ke kehidupan normal ane dan byk org blg ane orgnya overthinking pd hampir pd seluruh hal, d sisi lain byk yg blg ane jago di engineering.
Tapi tetap aja ane inexperience.

Kontrak belum ane ttd sampe skrg.

Menurut agan ane harus ngapain?
Maaf kalo panjang, ane gatau lagi curhat ke siapa.
Ane takut di anggep sombong sma temen-temen ane klo crita bginian, jd ane mmtuskan curhat disini karena disini Anonim.

Tolong masukannya suhu,
Ane harus ngapain...?