Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fzl16Avatar border
TS
fzl16
B.J. Habibie: Presiden dan insinyur brilian yang memelopori industri pesawat terbang


Insinyur dan mantan presiden ke-3 Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie atau B.J. Habibie, yang membangun industri pesawat terbang negara ini dari nol, meninggal pada usia 83 tahun di Jakarta pada hari Rabu (11/9/2019) pukul 18.05. 

Ilmuwan brilian itu belajar di Belanda dan Jerman dan bekerja untuk pabrik dirgantara Jerman Messerschmitt-Bölkow-Blohmsebelum presiden kedua Indonesia, Suharto, memintanya untuk kembali ke Indonesia. beliau mendirikan pabrik pesawat terbang pertama di Indonesia, Industri Pesawat Nurtanio, yang dikenal sebagai IPTN, pada tahun 1976. Setelah direstrukturisasi, IPTN kemudian berubah nama menjadi Dirgantara Indonesia pada 24 Agustus 2000 hingga sekarang.




Perusahaan milik negara ini tumbuh menjadi subkontraktor bagi pabrikan pesawat besar dunia, seperti Boeing, Airbus, General Dynamics, dan Fokker. Sebuah prestasi yang membanggakan untuk negara yang masih berkutat dengan isu politik dan sosial. Banyak dari sifat beliau yang patut kita teladani. 

Berpikir ke depan
Pak Habibie menjadi menteri penelitian dan teknologi di Indonesia pada tahun 1978. Selama kepemimpinannya, ia dikenal sebagai perintis terobosan maju dalam melakukan penelitian teknologi untuk keperluan industri. Beliau mengubah kebijakan politik Indonesia tentang pengembangan industri dari yang fokus sektor ekonomi menjadi fokus pada pengembangan teknologi yang lebih tinggi.

Sebelum Habibie menjabat sebagai menteri riset dan teknologi, Indonesia mengembangkan industrinya berdasarkan pada perhitungan efisiensi dan profitabilitas para ekonom, lebih berfokus pada industri-industri padat karya dan berbasis sumber daya. Namun beliau memperkenalkan pentingnya mengembangkan industri strategis dengan menggunakan teknologi yang lebih tinggi, seperti pesawat terbang, kapal, peralatan komunikasi dan industri senjata. beliau percaya bahwa, meskipun biaya tinggi untuk mengembangkan industri ini, mereka akan membawa manfaat pada sektor ekonomi untuk kedepannya.

Semangat dan Komitmen
Semangat Pak Habibie untuk membuat pesawat dimulai ketika ia masih kecil dan tidak pernah pudar. Bahkan tidak ada yang mengurangi kecintaannya pada pesawat terbang meskipun dilanda krisis keuangan dan tugas kewajibannya sebagai presiden.

Krisis keuangan 1997 melukai bisnis IPTN, memaksanya tidak aktif. Krisis ini juga memicu kekacauan politik, yang menyebabkan presiden Soeharto mengundurkan diri setelah lebih dari 30 tahun berkuasa. Habibie, yang saat itu wakil presiden Soeharto, menggantikannya. beliau mengabdi selama setahun lebih, berkat kebijakan politiknya aktivis demonstran (reformasi) memuji beliau karena telah mengantar Indonesia ke era demokrasi.

Bahkan selama karir politik yang singkat ini, Habibie masih seorang insinyur sejati. Orang-orang mengatakan ketika beliau masih seorang pejabat negara-pun beliau masih menghadapi masalah dengan pikiran seorang insinyur. Beliau selalu menganalisis masalah dari akarnya sebelum menemukan solusi.

Setelah masa kepresidenan, ia tetap berkomitmen untuk mengembangkan industri pesawat terbang di Indonesia.

Pada 2012, ia mendirikan pabrik pesawat terbang baru, Regio Aviasi Industri (RAI). Saat ini sedang mengembangkan pesawat R-80, sebuah pesawat angkut regional berkapasitas 80 kursi. Maskapai penerbangan lokal telah memesan hingga 155 pesawat R-80. Prototipe ini ditargetkan untuk uji terbang pada tahun 2022.



Menunjukkan komitmen penuhnya kepada RAI, Habibie mengatakan kepada media dalam sebuah pertemuan tahun lalu bahwa beliau akan menggunakan penghasilan dari film berdasarkan kisah hidupnya untuk mendanai pengembangan R-80.

Kisah cintanya dengan mendiang istrinya, Hasri Ainun Besari, telah berubah menjadi dua film laris di perfilman Indonesia - Habibie & Ainun (2012) dan Rudy Habibie (2016). Sekuel lain, Habibie & Ainun 3, dijadwalkan rilis pada bulan Desember tahun ini.

Mari kita berdoa semoga amal ibadah beliau di terima disisi Allah SWT, dan mimpinya agar industri pesawat terbang Indonesia terus maju dan berkembang. Aamiin..

Referensi : sini 
Pict : beritadunia.net katadata.co.id


Diubah oleh fzl16 20-09-2019 17:06
sebelahblogAvatar border
infinitesoulAvatar border
zafinsyurgaAvatar border
zafinsyurga dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.7K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan