- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Nak, Ingatlah! Ayah dan Ibumu tidak Mengajarimu Menjadi Koruptor.
TS
eragon27
Nak, Ingatlah! Ayah dan Ibumu tidak Mengajarimu Menjadi Koruptor.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Assalamualaikum Agan dan Sista Sekalian
Quote:
Apakah Agan dan Sista setuju kalau anaknya nanti adalah generasi penerus kita di dunia? Sebagai generasi penerus, kita ingin anak kita menjadi generasi yang baik dan diharapkan lebih baik dari kita sebagai orang tua. Dan sebagai orang tua, kita memiliki kemampuan untuk mendidik anak-anak kita menjadi baik, menjadi generasi penerus yang mengubah kebiasaan masyarakat korup. Kita tanamkan anak-anak kita sikap pemimpin yang bersih, inovatif, sadar dan memiliki kemampuan untuk berpikir baik. Jika kita ingin mengubah wajah masyarakat masa depan nanti menjadi masyarakat yang bersih dari korupsi, didiklah anak-anak kita dulu.
Quote:
Beberapa metode yang orang tua ajarkan untuk mendidik anak adalah sebagai berikut, cekibrot
Spoiler for Kesadaran Mengajar:
Spoiler for 1. Ajarkan anak kita kekuatan kesukarelaan:
Quote:
Tidak ada batasan umur untuk menjadi sukarelawan bahkan anak kita sendiri. Jangan menilai anak kita tidak sanggup untuk menjadi sukarelawan karena masih terlalu muda. Dan jangan pula menunggu sampai anak kita sudah cukup umur dan barulah kita menyuruh mereka untuk menjadi sukarelawan.
Ada banyak kegiatan menjadi sukarelawan untuk anak-anak. Di tingkat TK pun ada. Mengajarkan mereka untuk berbagi bersama komunitas bermainnya seperti membagikan mainan/jajan kepada anak-anak yang kurang mampu dan menjadi sukarelawan untuk membersihkan ruang kelas adalah beberapa contoh kecil yang harus diajarkan terus menerus kepada anak-anak kita.
Spoiler for 2. Kenalkan anak kita kepada orang-orang dari semua golongan.:
Quote:
Mengenalkan semua golongan masyarakat kepada anak-anak akan mengajarkan kesadaran akan keberadaan berbagai suku, ras, agama, budaya, dan status sosial ekonomi. Karena kita hidup dengan berbagai macam keberadaan itu.
Zona nyaman anak-anak adalah dunia mainan. Ajaklah pelan-pelan agar anak keluar dari zona nyaman sehingga nanti ia bisa bercakap-cakap atau berada di dekat orang dari semua golongan apapun.
Spoiler for 3. Ajaklah anak kita bepergian:
Quote:
Bepergian tidak harus identik dengan perjalanan jauh dan mewah. Perjalanan ke luar kota terdekat bisa menjadi pilihan. Maksud dari perjalanan ini agar anak melihat banyak jenis orang di luar sana, mereka mungkin berbeda-beda. Meskipun orang-orang di luar sana berbeda namun pada dasarnya semua orang tidak begitu berbeda. Anak kita akan sadar banyak gaya hidup dan budaya berbeda di luar sana sehingga nantinya anak kita akan tumbuh menyatu dengan masyarakat tanpa memisahkan diri.
Spoiler for 4. Buatlah anak kita bersyukur atas semua yang dimiliki:
Quote:
Kuis-kuis kecil seperti membuat daftar ucapan terimakasih setidaknya harus dilakukan seminggu sekali. Atau ketika kita menemani tidur anak, ajarkan mereka ucapan-ucapan rasa syukur kepada sang Pencipta misalnya saja “Termakasih Tuhan, hari ini papa mama mengajak adek bermain di playground, adek jadi senang hari ini” atau “terimakasih Tuhan, mama papa sudah memberikan mainan Action Figure buat adek” dan semua hal yang tidak dimiliki orang banyak di dunia sana. Jika anak terbiasa mengucapkan ini, maka nantinya akan menjadi kebiasaan baginya di masa datang untuk terus bersyukur atas apa yang dimiliki.
Spoiler for 5. Buat anak sadar akan kejadian terkini:
Quote:
“Pa, apa sih korupsi itu?” apa yang Agan Sista jawab jika ditanya seperti ini? Yang pasti jawablah dengan jawaban yang mudah dicerna.
Pertanyaan-pertanyaan lucu sering kali terlontar oleh anak. Dan kita harus menjawabnya. Mereka menanyakan seperti itu mungkin saja karena menonton berita atau mendengar percakapan dari lingkungan sekitar sehingga timbul rasa penasaran. Jika anak seperti itu maka bicaralah dan diskusikan dengan anak dengan kata-kata yang mudah dicerna. Agan dan Sista sebagai orang tua maka wajib memberikan jawaban dan nasehat dari setiap pertanyaan yang dilontarkan tentang kejadian terkini
Pertanyaan-pertanyaan lucu sering kali terlontar oleh anak. Dan kita harus menjawabnya. Mereka menanyakan seperti itu mungkin saja karena menonton berita atau mendengar percakapan dari lingkungan sekitar sehingga timbul rasa penasaran. Jika anak seperti itu maka bicaralah dan diskusikan dengan anak dengan kata-kata yang mudah dicerna. Agan dan Sista sebagai orang tua maka wajib memberikan jawaban dan nasehat dari setiap pertanyaan yang dilontarkan tentang kejadian terkini
Spoiler for 6. Kenalkan anak dengan negara lain:
Quote:
Jika tidak bisa mengajak anak untuk bepergian ke negara lain maka cukup belikan bola dunia. Tidak langsung menunjukkan negara tertentu tapi ajaklah bermain game tebak-tebakan negara. Kita bisa mencari tahu negara-negara dijadikan tebakan terlebih dahulu agar nanti bisa memberikan penjelasan kepada anak tentang negara tersebut. Ajarkan juga negara kita dan rasa hormat terhadap negara lain. Dan yang terpenting adalah rasa mencintai negara sendiri dan memajukan negara sendiri tanpa merugikannya.
Spoiler for 7. Kenalkan buku bacaan:
Quote:
Membaca buku apapun bagi anak sangat penting untuk mengembangkan ketrampilan membaca, menulis dan berpikir. Pengenalan awal bagi anak-anak adalah buku fiksi. Kenalkan buku fiksi yang baik tentang sikap terhadap lingkungan.
Spoiler for Tanggung Jawab Mengajar:
Spoiler for 1. Buat Anak bertanggung jawab atas perilaku buruknya:
Quote:
Jika anak melalukan kesalahan, meskipun kecil kesalahannya dan tidak terlalu penting, namun anak perlu belajar untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf atas kesalahannya sedini mungkin. Mulailah memberi tahu anak bahwa ia telah melakukan kesalahan segera setelah ia cukup umur untuk merasa malu.
Didik anak agar terbiasa mengakui bahwa ia melakukan sesuatu yang salah dan jangan salahkan orang lain. Dengan itu anak akan bertanggung jawab dan akan mengenali dirinya sendiri ketika melakukan sesuatu yang salah sebagai orang dewasa nantinya. Mengajarkan pertanggungjawaban tidak berarti kita membuat anak merasa tidak enak.
Spoiler for 2. Terapkan hukuman dan penghargaan:
Quote:
Hukuman tidak perlu secara fisik yang bisa menyakiti anak dan berakibat trauma. Hukuman untuk anak atas perilaku yang salah seperti waktu kecil dulu ane dihukum berdiri dan dihukum tidak boleh keluar main. Terapkan juga perhargaan atas perilaku baik anak seperti mengajaknya main atau membelikan es krim yang disukai. Membuat anak melihat bahwa ada konsekuensi setiap perilaku buruk akan membuatnya cenderung berkontribusi baik terhadap masyarakat, salah satunya menjauhkan perilaku korupsi.
Spoiler for 3. Buat anak bertanggung jawab atas pekerjaan rumah tangga:
Quote:
Jangan memberi anak hadiah atau uang jajan untuk pekerjaan rumah tangga seperti mencuci piring, membersihkan mainannya, atau menyapu kamar. Anak harus memahami bahwa, sebagai anggota keluarga, tugasnya untuk melakukan tugas-tugas tertentu di rumah tangga. Katakan padanya kita bangga padanya karena berkontribusi, tetapi buat ini tampak seperti sebuah pemberian, bukan seperti dia membantu Anda.
Ini akan membantu mengembangkan rasa tanggung jawab bawaannya, yang akan mentransfer ke perasaannya bahwa ia harus berkontribusi secara positif kepada masyarakat, apakah ia akan dihargai atas kontribusinya atau tidak.
Tunjukkan pada anak kita bahwa kita menyelesaikan banyak tugas rumah tangga juga. Agar sebuah rumah tangga dapat berjalan dengan lancar, setiap orang harus membantu, seperti halnya berlaku untuk kehidupan di masyarakat.
Spoiler for 4. Ajari anak beranggung jawab untuk adik-adik dan teman-temannya:
Quote:
Jika anak kita adalah yang tertua dalam keluarga, ajari dia untuk bertanggung jawab atas teman-teman atau saudara-saudaranya yang lebih muda, dan untuk mengambil peran aktif dalam melindungi mereka, mengajari mereka perbedaan antara benar dan salah, dan mengarahkan mereka keluar dari masalah. Ajari dia bahwa dia lebih tua, lebih bijaksana, dan lebih kuat, dan bahwa dia harus menggunakan kekuatannya dengan bijak, untuk mengajar orang-orang muda cara berperilaku yang benar, alih-alih menjadi pengganggu atau memanfaatkan kelemahan mereka.
Mengajari anak untuk bertanggung jawab atas orang yang lebih muda akan menjadikannya orang dewasa yang lebih berhati-hati, yang akan memperhatikan anggota masyarakat yang kurang beruntung atau lebih lemah.
Spoiler for 5. Ajari anak untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab:
Quote:
Kewarganegaraan yang baik adalah suatu keharusan dalam masyarakat. Jika kita ingin anak kita mengubah masyarakat yang korup, maka ia harus belajar bahwa ia tidak hanya bertanggung jawab atas sebidang tanahnya sendiri. Anak harus membantu kontribusi pada perubahan positif seperti membuang sampah pada tempatnya dan menghormati kebutuhan orang lain.
Spoiler for Mengembangkan hati nurani anak:
Spoiler for 1. Bantu anak kita dalam mengenali perbedaan antara benar dan salah:
Quote:
Katakan kepada anak mana yang baik dan buruk. Dan ajarkan anak untuk tahu apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan, tetapi ia harus memiliki pemahaman yang kuat tentang moral dan alasan dibaliknya. Berikan contoh perilaku yang ada di sekitar. “Nak, dimanapun berada berlakulah sopan kepada orang tua. Karena sopan itu sikap hormat kita kepada orang yang lebih tua. Jangan membentak-bentak kakak lagi yaa 5c95272160e1a
Atau katakan “Nak, jangan membuat orang lain dirugikan sama kita, mengambil mainan teman tanpa diketahui oleh pemiliknya itu perbuatan tidak menyenangkan, lain kali bilang ya kalau mau pinjam mainan teman.”
Spoiler for 2. Ajarkan anak bahwa curang itu salah:
Quote:
Tunjukkan kepada anak Anda bahwa curang dalam hal apa pun, mulai dari kegiatan di sekolah seperti menyontek dan kegiatan di masyarakat seperti suap adalah perilaku salah. Berikan alasan yang mudah dicerna kenapa menyontek dan suap itu salah.
Menyontek dalam ujian adalah adalah sikap pengecut dan seseorang yang tidak memiliki keyakinan bahwa ia dapat berhasil tanpa mengambil jalan pintas. Menjadi jujur adalah satu-satunya cara untuk berhasil dan maju dalam kehidupan.
Beri tahu anak bahwa ia berada di dalam sistem, penting untuk membawa perubahan baik di dalam sistem, bukan malah merusak sitem.
Spoiler for 3. Pastikan anak mengembangkan moral internal:
Quote:
Moral internal membuat anak mengikuti aturan yang berlaku baik di rumah, di sekolah, dan di masyarakat. Awal mulanya mungkin anak akan bertanya mengapa ia harus mengikuti aturan itu. Anak akan merasa aturan tampak tidak adil bagi ia. Namun kita sebagai orang tua wajib menjelaskan kepada anak mengapa peraturan itu dibuat.
Spoiler for 4. Bantu anak untuk mengembangkan empati terhadap orang lain:
Quote:
Berempati adalah kemampuan untuk memahami apa yang orang lain rasakan dan untuk melihat situasi melalui mata orang itu. Ini akan membantu anak melihat dunia di luar perspektifnya sendiri, dan akan membantunya meningkatkan perilakunya terhadap orang lain.
Misalnya, anak kita pulang dengan perasaan kesal karena gurunya meneriaki dia. Alih-alih mengatakan bahwa guru itu orang jahat, cobalah bicarakan mengapa guru itu bertindak seperti ini. Mungkin anak kita mengabaikan aturan guru beberapa kali, atau mungkin semua murid mengabaikan aturan guru.
Spoiler for 5. Ajari anak bahwa mencuri itu salah:
Quote:
Meskipun anak kita yang berusia enam tahun mungkin tidak mengerti bahwa menggelapkan uang dalam jumlah besar itu salah, yang ia dapat pahami bahwa mencuri kue dari kantin sekolah tanpa membayar atau mencuri mainan teman adalah salah. Mengajari anak kita hal-hal ini dalam skala kecil terlebih dahulu akan membantunya memahami bahwa itu salah.
Jika anak Anda mencuri sesuatu seperti mainan teman, suruh dia mengembalikannya dan menjelaskan apa yang telah ia curi. Meskipun ini akan membuatnya malu, itu akan memberinya pelajaran.
Spoiler for 6. Ajari anak bahwa berbohong itu salah:
Quote:
Berbohong adalah gejala lain dari masyarakat yang korup, dan anak harus belajar pentingnya mengatakan kebenaran sedini mungkin. Ajari ia bahwa bahkan kebohongan kecil seseorang dapat berubah menjadi kebohongan besar yang dapat menyakiti banyak orang. Katakan itu lebih penting untuk mengatakan yang sebenarnya daripada hidup dengan kebohongan dan menipu orang-orang di sekitarnya. Anak kita harus melihat bahwa berbohong bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan orang dengan hati nurani. Mengatakan yang sebenarnya jauh lebih penting daripada melindungi diri sendiri. Jika anak kita memahami dampak negatif dari berbohong sejak dini, maka akan jauh lebih kecil kemungkinan ia berbohong bahkan menghindari berbohong selama menjalani kehidupan di masyarakat.
Quote:
Ingatlah Nak ajaran Bapak dan Ibumu ini, tidak ada satu katapun yang terucap di bibir Bapak dan Ibumu mengharapkan engkau menjadi orang yang jahat. Bapak dan Ibumu ingin engkau menjadi anak yang baik, orangtua yang baik, dan pemimpin yang baik di lingkungan dan negaramu.
Quote:
Jika engkau korupsi lantas siapa yang mengajarimu? “BUKAN AYAH DAN IBUMU NAK!”
thread GENERASI ANTI KORUPSI ini semoga bermanfaat Gan Sis,Wassalamualaikum Wr Wb...
Spoiler for Sumur:
Diubah oleh eragon27 23-03-2019 00:35
1
805
Kutip
9
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan