[ltr]STIE Kesatuan Bogor akhirnya menciptakan poin penuh usai mengandaskan Universitas Padjadjaran (Unpad) pada hari ketujuh LIMA Basketball: Blibli.com West Java Conference (WJC) 2018. Di hari terakhir ini, tim asal Bogor tersebut menang dengan skor 42-37.[/ltr]



[ltr]STIE Kesatuan membuka keunggulan terlebih dahulu di kuarter pertama. Meski hanya berhasil mencetak tujuh angka, tim asuhan Galih Nugraha itu mampu memberi selisih satu poin dari Unpad. Kuarter pertama berakhir dengan skor 7-6.[/ltr]





[ltr]Unpad membalas di kuarter kedua. Dengan tambahan 13 poin di kuarter ini, Unpad berhasil mengungguli STIE Kesatuan dengan skor akhir 20-16.[/ltr]



[ltr]STIE Kesatuan berusaha merebut keunggulannya kembali. Dua kali tembakan tiga angka Davina Evangeline (nomor punggung 1) berhasil masuk ke koleksi poin STIE Kesatuan. Di kuarter ketiga ini, tim asal Bogor itu mampu menambah 10 angka. Unpad, yang sebelumnya telah mengoleksi 20 poin, kini mendapat tambahan 7 poin. Unpad pun unggul setengah bola atas STIE Kesatuan dengan skor akhir 27-26.[/ltr]




[ltr]Memasuki kuarter keempat, tim berkostum biru, STIE Kesatuan, kembali menyerang. poin-poin yang dikumpulkannya akhirnya mampu menyusul perolehan angka Unpad. Atas sumbangan masing-masing 10 poin dari Davina Evangeline (1) dan Siti Sarah Vetriana (7), STIE Kesatuan dapat lebih unggul dari Unpad hingga akhir pertandingan. STIE Kesatuan mencatatkan kemenangan perdananya dengan skor akhir 42-37.[/ltr]



[ltr]Unpad yang telah unggul dan duduk di peringkat kedua klasemen Pul X menelan kekalahannya dari tim terjauh itu. Pelatih Unpad, Irman Azis Yusman, mengaku bahwa pemain yang diturunkan merupakan pemain baru. "Pemain utama kami terlihat lelah, mereka mengerjakan tugas hingga malam. Akhirnya saya menurunkan pemain baru, ternyata mereka belum siap," ujar Irman.[/ltr]



[ltr]Asisten pelatih STIE Kesatuan, Mabruri, mengatakan bahwa ia telah mengamati permainan Unpad. Timnya menyusun strategi agar dapat mengalahkan Unpad, dan akhirnya berhasil.[/ltr]



[ltr]"Saya sudah mengamati kekuatan Unpad itu ada di nomor 10 (Yehan Nurchalidza) dan 1 (Alya Zahrani Iswanto). Jadi kami menyusun strategi biar bisa menang. Ditambah lagi, tadi satu pemain kuatnya tidak turun, sehingga memberi kami keuntungan," kata Mabruri usai laga yang digelar di GOR Pajajaran itu.[/ltr]



[ltr]#LigaMahasiswa #LIMABasketball #AwalMasaDepan[/ltr]