SUHU- SUHU, saya mau tanya kalau berkenan. Mengenai masalah Waralaba VS Sewa menyewa.

Saya membeli sebuah tempat tanah plus bangunan tentunya. Yang saat ini sedang DISEWA oleh salah satu mart waralaba (jangka waktu berakhirnya perjanjian sewa menyewa sekitar setahun lagi).

Pihak Penyewa adalah franchisor sendiri jadi bukan franchisee. Ini langsung direktur utama (isteri sang owner)nya lewat kuasa di kota ane.

Perjanjian sewa menyewa tersebut sekarang adalah yang ke 9 tahun. (ini term yang ke 2 dari masa sewa yang masing-masing 5 tahun).

Nah kalau pengamatan sih gak terlalu rame dengan omzet yang ane TIDAK TAHU. Cuma yang jelas ini dekat dengan pasar, SEBAGAI PATOKAN SAYA JIKA MART ITU RAMAI MAKA PASTI ADA TUKANG PARKIRNYA, INI TIDAK ADA. Parkir bisa muat 6 sampai 8 mobil.


Menurut para suhu-suhu , Jika masa kontrak atau sewa menyewa tempat tersebut habis tahun depan, apa yang terbaik menurut para suhu suhu disini (mana yang profitnya lebih besar):
1. Memperpanjang masa kontrak dengan mart tersebut dan ane sebagai yang menyewakan, sehingga dapat uang dari sewa menyewa.
atau
2. membeli franchise ke penyewa dan saya sebagai franchisee.

CATATAN: WAKTU MEMBELI TEMPAT TERSEBUT DIKETAHUI HARGA SEWA MENYEWA ANTARA PEMILIK ASAL DAN MART TERSEBUT ADALAH Rp.50.000.000,- pertahun.

Mohon masukan para suhu, karena saya sangat awam mengenai bisnis Waralaba ini.
Terima kasih sebelumnya.