metrotvnews.com
TS
MOD
metrotvnews.com
Pesan Penculikan Anak di Jagakarsa dan Pondok Labu Hoax


Metrotvnews.com, Jakarta: Beredar kabar tentang penculikan anak yang meresahkan warga, khususnya di Pondok Labu dan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pesan itu menyebutkan, jika ada seorang anak di Jagakarsa yang jadi korban penculikan dengan kondisi ginjalnya sudah diambil oleh penculik.


Metrotvnews.com mendapat pesan meresahkan itu pertama kali pada Sabtu, 22 Oktober 2016. Disebutkan, jika anak korban penculikan itu telah ditemukan dan dirawat di Rumah Sakit Zahirah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.


Berdasarkan informasi dari Kapolsek Jagakarsa Kompol Sri Bhayangkari, belum ada laporan masuk ke polisi terkait informasi adanya penculikan, baik dari pihak rumah sakit, maupun pihak korban. Tapi, Sri memastikan informasi itu bakal didalami.


Hasil investigasi Polsek Jagakarsa ke pihak RS Zahirah, tidak ada pasien dengan ciri disebutkan sebelumnya tengah mendapat perawatan. "Tidak ada pasien anak yang dirawat ginjalnya," kata Sri kepada Metrotvnews.com, Senin (24/10/2016).


Sri menambahkan, RS Zahira tidak pernah menangani pasien berkaitan dengan operasi ginjal. Sebab, RS Zahirah adalah Rumah Sakit Tipe C.


"Sesuai tipenya, rumah sakit tidak menangani pasien operasi ginjal," tambah Sri.


Public Relation RS Zahirah, Nani Iriani, mengaku, dapat pertama kali soal informasi itu dari kepolisian pada Sabtu (22/10/2016) sore. Ia pun segera mengecek ke seluruh unit di rumah sakit.


"Mulai dari UGD, keperawatan, sampai ke pendaftaran, dan tidak ada pasien tersebut," kata Nani kepada Metrotvnews.com.




Rumah Sakit Zahirah -- MTVN/Arga Sumantri



Nani juga mengecek daftar pasien yang dirawat dua minggu terakhir. "Tidak ada pasien yang terindikasi habis pengambilan ginjal."


Ia menduga, pesan terusan itu cuma hoax. "Cuma, siapa penyebarnya, kami belum tahu," ujar Nani.


Selain informasi penculikan di Jagakarsa, ada juga pesan beredar soal penculikan anak di kawasan Pondok Labu. Dalam pesan tersebut, disebutkan telah terjadi penculikan seorang anak Taman Kanak-kanak Sekar Bangsa, Jalan Bango Raya, Pondok Labu, pada Rabu, 19 Oktober 2016.


Pesan itu juga menyebut, aksi penculikan terjadi sekira pukul 09.45 WIB. Namun, penculikan digagalkan pedagang mainan. Pelakunya kemudian ditangkap warga.


Saat dikonfirmasi, Kapolsek Cilandak Kompol Sujanto memastikan informasi tersebut juga tidak benar. Polisi sudah mengecek kepada sekolah yang dimaksud.


"Di TK tersebut tidak ada kejadian apa-apa seperti yang diberitakan sebelumnya," kata Sujanto.


Polisi mengimbau warga tidak gampang resah dengan pesan yang beredar soal penculikan. Warga diminta segera melapor jika mendapati informasi apa pun dan tidak gampang menyebarkannya.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...ndok-labu-hoax

---

Kumpulan Berita Terkait PENCULIKAN :

- Pesan Penculikan Anak di Jagakarsa dan Pondok Labu Hoax

- Es Krim dan Bakso, Cara Penculik Bawa Kabur Bocah di Medan

- Setelah Ditanya soal Kos, Bocah NAZ Dibawa Sejauh 180 Km dari Rumahnya

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.3K
6
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan