wisnuchy
TS
wisnuchy
Ideologi Dimas Kanjeng dan Demokrasi Pancasila
DIMAS KANJENG TAAT PRIBADI
Baru baru ini kita di gemparkan oleh seorang ulama dan Pimipinan Padepokan dari probolinggo , Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Yang kabar nya memiliki kelebihan dapat menggandaakan UANG dan memiliki banyak emas hanya bermodal kesaktian . Kemudian dapat menipu masyarakat untuk mengikuti aliran nya / menjadi pengikutnya .
IDEOLOGI DK
Tanpa memandang kasus penipuan dan pembunuhan yang di tuduhkan dan tanpa memandang unsure pidana nya . Kita akan melihat IDEOLOGI DK yang cukup terlihat jelas , serta menjadi faktor utama masyarakat banyak tertipu oleh si DK. Yaitu “HASIL TANPA PROSES” . Tentu banyak masyarakat yang bisa dibilang “ingin kaya tanpa kerja” , tanpa melalui proses apapun dapat memiliki segala hal , dapat mencapai tujuan yang di inginkan lewat KESAKTIAN @_@ . Dengan mengesampingkan proses dan hanya mementingkan hasil yang didapat , tanpa melalui proses yang benar , maka banyak lah masyarakat yang tergiur menganut IDEOLOGI Gila dan Curang sang kanjeng ini. KESIMPULAN NYA “Segala sesuatu butuh proses , semakin besar tujuan yang ingin digapai maka semakin sulit pula proses yang akan di lalui “

DEMOKRASI
Demokrasi Pancasila
Demokrasi menurut Sri Soemantri dalam buku Demokrasi Pancasila dan Implementasi nya Menurut/Dalam Undang Undang Dasar 1945 , memiliki empat unsur penting
1.keyakinan keadaan masyarakat yang senantiasa brubah ubah dan bergerak ke arah yang lebih maju.
2. keyakinan perubahan masyarakat ini terjadi karena dorongan dari perbuatan manusia dan oleh karenanya manusia dapat dan harus berbuat untuk membentuk keadaan yang lebih maju.
3. keyakinan bahwa di dalam kehidupan bermasyarakat/bernegara harus ada toleransi, konsesi dan harus saling beri member i.
4. keyakinan dan kebenaran akal sehat.
Rumusan Demokrasi menurut Sri adalah “kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan yang mengandung semangat Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan keadilan sosial”
,, Jika dilihat, Sri sangat menekan kan KEYAKINAN dalam unsur unsur Demokrasi nya, Serta juga sangat menekan kan Pengadilan yang bebas dan tidak memihak , pemilu yang bebas , dan kebebasan , jika di tarik secara garis besar , artinya sri sangat mengedepankan Sila ke empat dalam Ideologi nya , serta menggabungkan unsur ketuhanan dan akal di dalam nya. Ini bisa dibilang cukup untuk menjadi modal demokrasi .
DEMOKRASI KI HADJAR DEWANTARA
Ki Hajar Dewantara berpendapat Demokrasi yang sedang terjadi adalah demokrasi terpimpin yang semata mata digunakan hanya untuk kepentingan politik. Seharusnya tiap tiap anggota Demokrasi berhak dan berkuasa menentukan bentuk dan tempatmya, masing masing berhak dan berkuasa pula mewujudkan hidup dan penghidupannya secara bebas dan merdeka. Tetapi dalam itu untuk memenuhi syarat syarat kesatuan dalam lingkungan hidup peri kemanusiaan yang tidak boleh menyimpang dari hukum yang lahir, perlulah adanya pimpinan yang harus diakui dan ditaati secara mutlak. Paham paham yang dijabarkan oleh beberapa tokoh seperti Sutatmo Surjokusumo dan Mas Marco memiliki semboyan yang hampir sama yaitu mengenai kebenaran dan keadilan, dan berkewajiban menyesuaikan cita cita pendidikan serta sifat organisasi yang harus memadai keprbadian bangsa ini.

,, Pada dasar nya sama dengan yang di kemukakan dengan Sri , setiap masyarakat memiliki hak kebebasan , bebas berpendapat salah satu nya . Bukan hanya semata mata demi pengaruh politik.
0
1.2K
1
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan