love_GOD_888Avatar border
TS
love_GOD_888
Jokowi Terima Penghargaan Global Islamic Finance Leadership 2016
Kamis 29 Sep 2016, 21:10 WIB
Jokowi Terima Penghargaan Global Islamic Finance Leadership 2016
Maikel Jefriando - detikFinance

Foto: Maikel Jefriando-detikFinance
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan penghargaan Global Islamic Finance Leadership Award 2016 dalam acara Global Islamic Finance Award (GIFA). Jokowi dinilai mampu mendukungan penuh terhadap keuangan syariah dunia.

Penghargaan diberikan oleh peraih "Global Islamic Finance Leadership Award 2015" Muhammadu Sanusi yang merupakan mantan Gubernur Bank Sentral Nigeria di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (29/9/2016).

Acara GIFA diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama EdBiz Consulting, perusahaan konsultan keuangan syariah dari Inggris.

Beberapa pejabat yang tampak hadir adalah Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.
Presiden Jokowi terima Global Islamic Finance Leadership Award 2016

Dukungan pemerintah terhadap sektor tersebut sebenarnya terlihat jelas setelah diterbitkannya Masterplan Arsitektur Keuangan Syariah Indonesia yang memberikan arah strategis pengembangan keuangan syariah Indonesia ke depan serta dibentuknya Komite Nasional Keuangan Syariah.

"Pembentukan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) oleh Bapak Presiden Joko Widodo, yang juga merupakan ketua dari Komite ini, menunjukkan komitmen Pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai salah satu pusat keuangan syariah global," kata Muliaman dalam sambutannya.

Diharapkan perkembangan sektor keuangan syariah di Indonesia memiliki kontribusi yang signifikan terhadap perkembangan keuangan syariah dunia. Terlihat dari peringkat Islamic Financial Country Index Indonesia yang terus mengalami peningkatan yaitu peringkat 6 di tahun 2016 dari 48 negara yang di survei.

"Dengan demikian, Indonesia, tidak diragukan lagi, memiliki potensi yang luar biasa untuk lebih mengembangkan industri keuangan syariah," ujarnya.

Perkembangan keuangan syariah global, kata Muliaman telah menarik perhatian banyak pihak dalam beberapa tahun terakhir ini, mengingat pertumbuhan yang signifikan dari sisi jumlah aset maupun jenis produk yang ditawarkan.

Berdasarkan data dari IFSB Financial Stability Report tahun 2016, aset industri keuangan syariah dunia telah tumbuh pesat dari sekitar USD150 miliar di tahun 1990-an menjadi sekitar USD2 triliun di akhir tahun 2015 dan diprediksikan akan mencapai USD6,5 triliun di tahun 2020.

Muliaman menambahkan, OJK juga telah meluncurkan Roadmap Keuangan Syariah yang menguraikan strategi dan program-program untuk mengembangkan industri keuangan syariah yang terdiri perbankan syariah, pasar modal syariah, dan industri keuangan non-bank syariah di Indonesia untuk periode 2015-2019.

"Dalam mengembangkan industri keuangan syariah, dukungan dan peran pemerintah sangat dibutuhkan. Dukungan saat ini dengan infrastruktur yang memadai, salah satunya masterplan arsitektur keuangan," pungkasnya.

Industri keuangan syariah

Data OJK, di tengah perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia, industri keuangan syariah Indonesia masih menunjukkan kinerja yang membaik seperti terlihat pada perbankan syariah.

Share industri perbankan syariah terhadap industri perbankan nasional menunjukkan kenaikan bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yaitu meningkat dari 4,60% di Juli 2015 menjadi 4,81% di Juli 2016. Share dimaksud diperkirakan akan mencapai sekitar 5,13% apabila turut memperhitungkan hasil konversi BPD Aceh menjadi Bank Umum Syariah.

Sejalan dengan perkembangan tersebut, terjadi kenaikan aset perbankan syariah (BUS dan UUS) sebesar 18,49% (YOY), yaitu dari Rp272,6 triliun (Juli 2015) menjadi Rp305,5 triliun (Juli 2016). Kenaikan tersebut terutama didorong oleh meningkatnya penghimpunan dana pihak ketiga sebesar 12,54% (YOY), yaitu dari Rp216 triliun (Juli 2015) menjadi Rp243 triliun (Juli 2016) yang selanjutnya telah mendorong
0
907
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan