Penggunaan maskot dalam sebuah acara besar sepertinya udah jadi keharusan, karena dianggap bisa membawa keberuntungan sekaligus menyemarakkan acara selagi berlangsung. Pemilihan maskot umumnya disesuaikan dengan karakter dari acara yang akan dibuat. Untuk ajang olahraga biasanya disesuaikan dengan ciri khas negara yang dijadikan sebagai tuan rumah, yang nantinya juga bisa dijadikan sebagai alat promosi untuk menarik wisatawan luar. Lalu bagaimana dengan Rio 2016?

Menurut ketua panitia penyelenggara Rio 2016, selain dijadikan sebagai bagian dari promosi, maskot yang ada nantinya membawa misi besar yakni memikat dan melibatkan masyarakat terutama anak-anak untuk berpartisipasi menyemarakan ajang yang untuk pertama kalinya diselenggarakan di wilayah Amerika Selatan ini. Lalu seperti apa bentuk, karakter dan ciri khas maskot di olimpiade kali ini? pembahasan lengkapnya ada dibawah gan!

Sebelum kenal lebih jauh sama mereka, alangkah baiknya kita tau terlebih dahulu asal-usul dan siapa pembuat dari maskot Rio 2016 ini dan apa aja yang mereka kerjakan gan. Jadi ceritanya dimulai pada November 2012 saat pihak penyelenggara membuat open tender untuk mengerjakan segala desain pada Rio 2016 ini. Tender ini ditujukan untuk perusahaan profesional dibidang desain, animasi dan ilustrasi di Brasil. Ternyata banyak perusahaan besar yang antusias mengambil bagian untuk acara ini. Setelah berbagai tahapan seleksi, juri akhirnya memutuskan tender jatuh kepada Birdo Produções, perusahaan animasi asal São Paulo. Pihak penyelenggara memutuskan untuk memulai proyek ini pada akhir bulan Agustus 2013 dan ditargetkan selesai setahun kemudian (2014).

Banyak gan, selain membuat rupa maskotnya mereka juga ditugaskan untuk membranding maskot Rio 2016 ini selama setahun lebih. Pekerjaannya antara lain ya pasti menciptakan rupa dari maskotnya, membuat cerita latar belakang maskotnya, kepribadian dan kekuatan super yang maskot tersebut miliki, membuat 64 pose bidang olahraga, membuat desain untuk situs Rio 2016 khususnya bagian maskot, gambar untuk background, pengembangan script, dokumen desain serta manualnya. Nggak cuma itu aja, mereka juga harus membuat film pendek /serial animasi yang menceritakan momen ketika alam ikut merasakan kegembiraan masyarakat Brasil setelah tahu bahwa Rio akan menjadi tuan rumah Olimpade dan Paralimpiade 2016. Akhirnya, secara resmi maskot Rio 2016 diperkenalkan ke publik pada 23 November 2014, tapi saat itu belum punya nama untuk maskotnya gan.

Ada dua maskot untuk dua olimpiade. Kok bisa gitu? Gini nih gan, sebenernya nggak cuma Olimpiade aja yang akan digelar disana, tapi ada juga Paralympic Gamesatau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Paralimpiade. Bedanya apa tuh? Singkatnya gini, paralimpiade itu sama kayak olimpiade tapi ditujukan untuk orang-orang berkebutuhan khusus untuk berkompetisi gan. Nah, untuk olimpiade maskotnya berbentuk menyerupai campuran kucing, monyet dan burung berwarna kuning cerah. Sedangkan maskot paralimpiade berbentuk pohon hidup yang dominan berwarna hijau-biru dengan kepala ditutupi dedaunan. Kalo menurut gambar diatas berarti yang kiri itu maskot olimpiade dan yang kanan maskot paralimpiade beserta logonya masing-masing gan.

Pemilihan nama untuk maskot ditetapkan berdasarkan hasil pemungutan suara lewat internet maupun dibeberapa tempat umum yang disediakan panitia gan. Jadi setelah ada rupa maskotnya, pihak penyelenggara mengajak masyarakat sana untuk berpartisipasi dalam menentukan nama mana yang bagus dan cocok untuk kedua maskot tersebut. Dalam pemungutan suara yang dilakukan pada akhir tahun 2014 lalu, nama Vinicius-Tom berhasil meraup suara yakni sebesar 44% dari 323.327 voter. Mereka berhasil mengalahkan dua kandidat nama lain, yakni Oba-Eba dan Tiba Tuque-Esquindim. Lalu barulah pada 14 Desember 2014, hasil voting resminya diumumkan ke publik gan.

Kok dinamai Vinicius dan Tom, dari mana tuh asalnya?
Nama Vinicius dan Tom dipilih sebagai penghormatan terhadap dua musisi besar Brasil gan. Vinicius de Moraesini adalah seorang penyair Brasil terkenal, penulis lirik, penulis esai, dermawan, musisi pencipta Bosa Nova yakni salah satu aliran musik yang mendunia dan dikenal luas sejak awal 1960-an, salah satu hasil karya terbaiknya adalah menulis lagu “Garuta de Ipanema” yang berarti “Gadis dari Ipanema”. Nama Tom sendiri juga diambil dari seorang musisi Brasil yakni Tom Jobim. Jadi selain mempresentasikan keragaman flora dan fauna yang ada di Brasil, maskot Olimpiade Rio 2016 ini juga merupakan bentuk apresiasi terhadap musik terbaik disana.

Viniciusdigambarkan sebagai perpaduan antara kelincahan seekor kucing, kegesitan seekor monyet dan sifat menyenangkan dari seekor burung. Warna dominan kuning yang ada pada bulu Vinicius ini terinspirasi dari kekayaan ragam fauna dan alam liar di Brasil. Salah satu hal mencolok dari sosok Vinicius yang menggambarkan kekayaan fauna adalah pada tangan si maskot, dimana warna biru dan kuning ini melambangkan warna bulu burung yang hidup di daerah tropis. Vinicius ini juga terinspirasi dari budaya pop dan video game hingga karakter kartun. Sang desainer sendiri menjelaskan, karakter Vinicius ini mewakili masyarakat Brasil yang memiliki sifat periang.
Sama halnya dengan Vinicius yang melambangkan kekayaan alam Brasil, sosok Tom ini mewakili ragam flora yang ada di negeri Samba tersebut. Sosok Tom digambarkan seperti tumbuhan berwarna hijau dan biru dengan daun diatas kepalanya. Inspirasinya datang dari hutan hujan tropis yang menjadi kebanggan Brasil.

Adanya maskot pada Olimpiade Rio 2016 ini diharapkan menjadi perwakilan dan perwujudan suka cita masyarakat Brasil. Kedua tokoh fiksi tersebut nggak lengkap rasanya kalo nggak ada cerita dibaliknya. Kisah fiksi dibalik maskot ini menceritakan bahwa mereka berdua lahir dari kegembiraan warga Brasil ketika Rio diberikan kesempatan menggelar pesta olah raga dunia ini yakni pada 2 Oktober 2009. Gini nih cerita lengkap dibalik keberadaan mereka :

Tom adalah mahluk ajaib perpaduan dari semua tumbuhan yang ada di hutan Brasil. Dia bisa mengeluarkan berbagai macam benda dari kepala daunnya. Dia tahu semua rahasia alam dan sangat mengerti bahwa dengan kreativitas, kecerdasan dan tekad, semua orang dapat mencapai apapun yang mereka inginkan. Dia tinggal menyatu dengan alam. Dia biasanya tidur siang di atas lily air di danau yang menyegarkan. Baginya nggak ada yang lebih baik daripada bermain, menemukan teman baru dan bersantai di hutan.

Dia bisa memainkan semua olahraga Paralimpiade. Sebagian besar hidupnya dihabiskan dengan banyak bermain dan bertualang di luar. Waktu nggak ada di luar, dia suka membuka sebuah buku dan belajar tentang dunia. Dia juga suka samba dan semua jenis musik Brasil. Teman terbaiknya nggak lain dan nggak bukan adalah Vinicius. Misinya adalah menginspirasi orang-orang menggunakan kreativitas dan semangat mereka untuk melampaui batas diri.

Pada saat Olimpiade, pasti akan banyak suvenir lucu berbentuk boneka, baju, bola, gantungan kunci, dan lain-lain yang akan dibuat dengan menggunakan karakter kedua maskot ini. Nggak cuma itu saja, untuk pertama kalinya dalam sejarah Olimpiade dan Paralimpiade, maskot dijadikan dalam bentuk Lego klasik. Anak-anak, kolektor dan penggemar Lego bisa menemukan Tom dan Vinicius di semua gerai Lego resmi mereka di Rio de Janeiro dan bandara São Paulo. Mereka menyediakan total 197 buah dan cocok untuk anak-anak berusia tujuh tahun ke atas.

Pihak penyelenggara nampaknya nggak tanggung-tanggung dalam menggarap acara ini. Mereka sampai menyediakan bahan-bahan untuk dikresikan bagi semua orang. Mereka menyediakan bahan-bahan untuk membuattopeng dan paper toy. Selain itu juga ada buku mewarnai dan beberapa wallpaper desktop yang kesemuanya bisa didownload secara gratis dari website resminya disini gan. Semua yang dibagikan pastinya bertema Olimpiade Rio 2016 ini. Dari hal seperti ini bisa kita lihat ternyata selain hal-hal besar, mereka juga sangat memperhatikan hal-hal kecil namun begitu berarti bagi masyarakat terutama nilai edukasinya untuk anak-anak gan.