Siang gan....
Sedikit Curhat ini kejadian kurang hati-hati ane waktu mau top up Mandiri E-cash

Langsung aja gini ceritanya
Pada Hari Jumat, tanggal 03 Juni 2016 kemarin ane berencana beli barang dari tokopedia dengan metode pembayaran mandiri e-cash.
Nah pas pada proses pembayaran karena saldo saya kurang di e-cash makanya saya top-up dulu. memilih metode e-cash karena verifikasinya lebih cepat dari tokopedia.

mulailah saya transfer ke nomor handpone saya yang ada e-cash senilai 250rb, nah polemik terjadi waktu saya menunggu respon masuk sms top up biasanya langsung masuk top up-nya tp ternyata tidak dan setelah saya cek sms berhasil dari mandiri ternyata saya salah input nomor telepon yang harusnya belakangnya xxxxxxxxx465 saya salah masukin xxxxxxxxx455. salah satu angka.
mulailah saya panik ni. udah jam 3 sore saya mulai pesimis telpon ke 14000 sampai 2 kali dengan respon yang berbeda, disitu saya mulai kesal.

telepon 14000 pertama ada respon baik dan bisa membantu kebetulan saya g bawa buku tabungan saya ditanya alamat dibuku tabungan saya lupa, karena saya buka rekening di Balikpapan. akhirnya saya putuskan mengakhiri. dan CS 14000 memahami untuk menelopn kembali lain waktu.

saya cek ditas ada ni ternyata buku tabungan,
nah saya telpon lagilah ke CS 14000 kedua, nah disini saya mulai bingung setelah saya sampaikan keluhan jawaban dari CS yang kedua tidak bersahabat dengan jawaban bagaimanapun tidak dapat kembali alias hangus uang saya. saya juga sampaikan nomor yang saya salah transfer tidak aktif juga. berarti uang itu menggantung dong. nah dari sistem bisa dicek dong dke layanan e-cash nya memakai e-cash atau tidak nomor tersebut. tetaap saja bersikukuh CS kedua ni gak mau, saya lupa nama CS pertama siapa minta disambungkan aja kedia tp ya sudahlah saya bermaksud senin ke kantor cabang.

Hari Senin, tgl 06 Juni 2016 saya ke kantor cabang langsung ke CS untuk dibantu. ternyata eh ternyata jawabanya sebenarnya bisa tetapi harus buat surat dari kepolisian tentang pemblokiran nomor tersebut yang xxxxxxxxx455.
lohloh tunggu dulu saya berpendapat kenapa harus buat surat kepolisian karena nomor tersebut tidak aktif dan saya telah telfon sejak salah transfer sampai senin pagi. ya dilogika saja dan melakukan pengecekan ke ecash dulu apakah memiliki e cash atau tidak kan selesai.
tetapi tetap minta surat dari kepolisian untuk diblokir. lah apa yang diblokir kalo nomor gak aktif. kan lucu. alasan yang lain bahwa di mandiri cabang dengan bagian e-cash tidak ada link atau beda bagian. sedangkan dari e-cash sendiri kalau ada keluhan ke 14000 juga jadikan lucu masak g bisa sekedar komunikasi pengecekan.
sebenarnya saya berasumsi hampir sama kasusnya kalau kita salah transfer ke rekening orang lain, selagi uang belum ditarik oleh penerima, masih bisa ditarik kembali oleh pihak bank.

begitu dan seterusnya. akhirnya saya ikhlaskan saja lumayan sih 250rb saya pas lg butuh juga. saya tak putus semangat saya kirim email melalui situs mandiri e-cash tetapi sampai hari ini tidak ada respon.
jadi cukup sekian sajalah berurusan dengan bank ini untuk masalah e-cash. cukup tahu manajemennya yang lumayan tidak bersahabat dengan nasabah.

selama ini saya mengapresiasi tinggi layanan di bank ini karena sampai asuransi saya pakai saya jadi takut ngurus asuransi saya kalau dibuat rumit gini. sebenarnya 250rb pengennya dikhlaskan tetapi lagi krisis untuk kepentingan ini itu tp ya sudahlah rate saya turun drastis dengan layanannya.

sekian gan, apa ada masalah yang sama? kal;au ada share solusi dong siapa tau masih bisa asya urus. asal g urusan sama cari surat di polisi aja. kena biaya lagi malah. you know why.....

salam Sundul....

update gan

maaf sebelumnya g balas respon. perlu diklarifikasi sebenarnya saya sudah mengakui salah namun mungkin dalam hal peraturan dan SOP untuk kedepannya hitam di atas putih alias aturan hardcopy dispaikan kepada nasabah jadi tak terkesan asal jawab.

saya mengapresiasi Bank ini karena langsung respon pengaduan by pvt masge




terimakasih sebelumnya atas respon semoga jadi bahan masukan dan koreksi kedepannya.