Belajar Bisnis Teespring dari Albert Leonardo

Saya ingin sharing sedikit tentang pengalaman saya selama berjualan di Teespring.

Saya tidak akan membahas teknikal di sini , tapi lebih ke pengalaman dan insight yang saya dapatkan.

Sedikit background tentang saya. Saya pernah menjual sebuah design dalam jumlah banyak di Teespring.
Design itu adalah:

“Pi day of the Century”
T-Shirt Pi-Day-of-the-Century

Puluh ribuan kaos terjual dalam kurang dari dua bulan.
Keberhasilan ini diliput oleh Teespring di
=> [url]https://S E N S O Rteespring-storie...[/url]

Design ini mentarget sebuah perayaan yang diadakan setiap tahun di US, yaitu Pi Day.
Mereka merayakan Pi Day setiap tahun di tanggal 14 Maret.

Kalau Anda perhatikan tanggalnya, itu adalah March 14, atau 3.14.
Dan Pi adalah sebuah simbol matematika yang memuat nilai 3.14159265358979323… dan tidak ada ujungnya.

Pi adalah salah satu konstanta yang sangat seksi dan memikat di kalangan matematika. Pi sudah ditemukan dan diteliti sejak Mesir Kuno, berlanjut ke Archimedes, China, India, Arab dan sampai sekarang.

Pi digunakan di banyak bidang. Kenapa? Kita tahu sebuah lingkaran sangat berhubungan dengan pi. Dan lingkaran muncul hampir di mana saja dan di banyak sisi kehidupan.

(Ehh.. saya harus stop untuk tidak terlalu jauh membahas konstanta ini .. karena ini bukan artikel matematika… Tapi begitulah memikatnya Pi)

Intinya, Pi Day itu sangat disukai kalangan matematika dan dirayakan setahun sekali.
Mereka bahkan mengadakan kontes menghafal digit terbanyak Pi, acara makan Pie (plesetan dari Pi), dll.
Dan uniknya tahun lalu adalah Pi Day of the Century, yang terjadi seabad sekali.
Maret 14, 2015

Saya melihat trend ini dan menawarkan design ini ke pasar. Ternyata, banyak orang US yang suka dan memesan kaos itu.
Senang kali melihat kalo kreasi kita itu disenangi konsumen.
Lalu apa pelajaran yang saya dapatkan?

KONSISTENSI
Ketika saya mulai belajar Facebook Ads & Teespring, saya masih full time mengajar dari pagi hingga malam. Jadi waktu yang bisa digunakan untuk belajar adalah tengah malam.

Tiap malam, sepulang ngajar, saya akan lanjut belajar lagi mulai jam 11 sampai jam 2 atau 3 pagi.
Kemudian paginya saya akan lanjut lagi satu dua jam, sebelum mandi dan berangkat mengajar.

Godaan dari tv sangat besar. Besar banget. Tapi impian saya lebih penting. Kalo ada keluarga yang lagi nonton, supaya ga tergoda, saya mengakalinya dengan memakai headset dan mendengar musik Baroque supaya konsentrasi. Duduknya membelakangi TV

Selama beberapa bulan, saya hanya tidur 4 jam sehari. Cape? Iya. Tapi saya akalin dengan tidur sore 15 menit dan kopi.
Walaupun saya tidak menyarankan Anda melakukan ini untuk long term, kadang Anda perlu go ALL-IN ketika Anda mulai. DO WHATEVER IT TAKES.

Dalam menjalankan bisnis atau apapun yang Anda kejar, Anda akan menghadapi banyak rintangan.
Saya berani jamin Anda pasti akan mengalami itu. Tidak pernah saya mendengar orang sukses yang tidak mengalami hambatan dalam perjalanan meraihnya.

Rintangan itu sudah pasti. Pertanyaannya bukanlah apakah rintangan itu ada atau tidak. Tapi pertanyaan yang lebih tepat adalah apa yang

Anda LAKUKAN ketika rintangan itu datang.

Apakah Anda menyerah? Apakah Anda menghadapinya?

Ketika rintangan datang, hadapilah.

Pesan Ayah saya tentang rintangan: “Rintangan itu ibarat lawan bertinju. Ketika muka kamu ditinju, berdarah dan gigi rontok, telanlah darah sekalian giginya. Lalu hadapi lagi lawan kamu.”

Ingat, apa yang Anda lakukan sekarang ini memang berat, tapi sedikit orang di dunia ini mau melakukan apa yang sedang Anda lakukan. Mereka mungkin sedang bersantai, berpesta pora. Tapi Anda tidak.

“Do what others won't today, so you can do what others can't tomorrow”
Ketika Anda cape dan ingin menyerah, istirahatlah. Anda sudah berusaha selama ini, Anda berhak istirahat sebentar. Be kind to yourself, have

good sleep, supaya besok Anda punya tenaga untuk menerkam lagi.
Yang penting Anda harus konsisten.

Seperti kata mentor saya Charles Ngo, seorang affiliate dunia yang sangat successful, “Lihatlah sebuah peluang bisnis, pelajari apakah worth untuk dilakukan. Kalo memang peluang itu besar dan bagus, mulailah belajar dan jangan pernah berhenti walaupun itu akan memakan waktu seumur hidup Anda.”

Saya sudah mendengar banyak banyak kisah sukses orang yang berhasil dari bisnis online, terutama Facebook Marketing.
Facebook Marketing memberikan Anda kemampuan untuk menjangkau audience di seluruh dunia, dengan status Anda hanya sebagai
seorang individu dan sebuah laptop. Tidak perlu menjadi perusahaan besar untuk menjangkau dunia.
Tidak pernah dalam sejarah seorang individu, dengan modal kecil, bisa menjangkau dunia. Sekarang bisa terjadi karena adanya internet dan Facebook.

Dan… Anda hidup di zaman sekarang ini.
Kalo ada satu skill penting yang harus Anda pelajari sekarang, itu adalah Facebook Marketing.

Begitu sudah putuskan belajar, janganlah berhenti tengah. Anda akan bertemu banyak problem karena ini hal baru untuk Anda. Tapi, tidak ada yang tidak bisa dipelajari kalo Anda sudah berniat mempelajarinya seumur hidup.
Saya juga baru berhasil menemukan Pi Day setelah satu tahun belajar. Bayangin kalo saya stop di tengah jalan, maka tidak akan ada kisah ini.

Bayangin juga, kalo waktu itu saya menemukan design Pi Day, tapi saya tidak dibekali ilmu Facebook Marketing, saya juga tidak akan sanggup menjual sebanyak ini.

LUCK = OPPORTUNITY + PREPARATION

Saya beruntung? Iya, saya “beruntung”
MANAJEMEN FINANSIAL

Saya tidak akan muluk2 dan mengatakan bahwa Facebook Marketing itu mudah. Kalo gampang, semua orang sudah berhasil. Tapi justru karena ga gampang, itulah yang membantu mengeliminasi orang-orang yang ga serius. Sekalian memperkecil jumlah kompetitor kita
Walaupun demikian, saya berani mengatakan kalo Facebook Marketing sangat sangat mungkin bisa Anda pelajari. Asalkan Anda punya niat dan konsistensi.

Anda akan butuh modal iklan untuk testing produk Anda dan market.
Berapa? Tergantung masing2.

Modal awal saya dalam Facebook Marketing juga ga gede. Tiap bulan, saya akan sisihkan sebagian dari income mengajar untuk modal beriklan.

Tentu saja semakin besar modal iklan, semakin luas ruang gerak Anda.
Tapi besar kecil bukanlah problem. Yang penting adalah setiap bulan Anda bisa sisihkan dana secara KONSISTEN untuk bereksperimen dengan iklan.

Lebih baik modal kecil tapi konsisten. Daripada modal besar, tapi hot-hot chicken pie.

Saya tidak pernah menyarankan orang untuk membakar kapal, ambil resiko meninggalkan pekerjaan sekarang dan langsung fokus ke Facebook marketing.

Kalo modal iklan Anda per bulan masih kecil, fokus Anda sekarang adalah bagaimana menambah modal iklan Anda.
Caranya?

Pikirkan cara bagaimana Anda bisa meningkatkan lagi income Anda sekarang.

Justru Anda harus lebih rajin lagi di pekerjaan Anda sekarang. Dengan cara: lebih giat lagi bekerja, sehingga salary, bonus, atau komisi lebih tinggi. Dari peningkatan gaji itu, Anda bisa menambahkannya ke modal beriklan.
Cara lain, tundalah kesenangan sesaat. Jangan beli barang yang tidak penting. Uang itu lebih baik digunakan untuk berinvestasi, untuk membeli kesempatan. Anda bisa beli berapapun barang yang Anda mau ketika bisnis Anda sudah jalan nantinya. Dengan begitu Anda akan punya budget lebih untuk dimasukkan ke modal iklan.

Konsistensi dan manajemen finansial adalah dua insight yang saya dapatkan dari pengalaman menjalankan Facebook Marketing selama ini.

Terus terang, dulu saya sendiri juga sudah beberapa kali hampir give up. Sekarang kalo saya mikir balik, dua hal yang membuat saya bertahan adalah bagaimana mendisiplinkan diri untuk tetap konsisten, dan didukung oleh manajemen finansial yang baik.