ijinshare
To My Thread
Berbagai film blockbuster diciptakan beramai-ramai demi memuaskan para pecintanya. Nggak Cuma melibatkan teknologi yang keren saja, aktor tentu punya bagian paling penting dari sebuah film. Bayangkan saja kalau Ironman tanpa Robert Downey Jr., film yang diangkat dari komik Marvel itu sama sekali nggak ada apa-apanya.
Para aktor dengan segala totalitasnya seringkali mengundang decak kagum. Mulai dari sekadar menurunkan (atau menaikkan) berat badan demi peran drastis macam Christian Bale, atau yang sampai mengurung diri demi mendalami karakter. Banyak yang nggak sadar kalau kadang dalam proses produksi film, bukan hanya effort bahkan nyawa kadang secara nggak sengaja juga harus dikorbankan. Ini dia 7 aktor yang meninggal ketika sedang menyelesaikan film-film mereka.
Quote:
1. Jhon Ritter
Tanggal 11 September tahun 2003, John mendadak pingsan di lokasi syuting 8 Simple Rules for Dating my Teenage Daughter. Aktor Amerika ini memang sudah mengeluh sakit sejak menjalani syuting serial yang ditayangkan ABC ini. Ia lalu dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani operasi karena kerusakan aorta (pembuluh darah di jantung). Sore harinya, John meninggal dan 8 Simple Rules for Dating my Teenage Daughter tetap dilanjutkan dengan James Garner dan David Spade sebagai pengganti. Mungkin ini karena John terlalu sibuk jadi tak sempat memeriksakan kesehatannya.
Quote:
2. Vic Morrow
Vic tewas bersama dua aktor cilik Myca Dinh dan Renee Chen saat sedang menjalani syuting Twilight Zone: The Movie. Skrip film yang mengharuskan mereka syuting dengan helikopter sungguhan menjadi penyebab kematian Vic. Dalam proses pengambilan gambar yang menceritakan Vic diserang oleh tentara Amerika di Vietnam, pyrotechnic (yang digunakan untuk member efek ledakan) malah menghancurkan ekor helikopter dan akhirnya menyebabkan kecelakaan.
Quote:
3. Brandon Lee
Sama seperti ayahnya, aktor legendaris Bruce Lee, Brandon Lee menekuni pekerjaan yang sama. Pada tanggal 31 Maret, aktor The Crow ini tewas ketika sedang menjalani pengambilan gambar. Adegan tembakan yang harusnya tak benar-benar membunuh, berubah menjadi petaka ketika ternyata pistol yang digunakan berisi peluru sungguhan. Brandon mengalami luka tembak di perut dan meninggal sehari kemudian di usia yang masih sangat muda, 28 tahun.
Quote:
4. Steven Irwin
Buat kalian yang sering menonton acara dokumenter petualangan, nama Steve Irwin tentu nggak asing lagi. Steve yang dijuluki “Crocodile Hunter” ini sedang syuting dengan Justin Lyons, kameramennya di perairan dangkal saat sepasang ikan pari menyerang Steve. Dalam beberapa detik, Steve sudah diterjang berulang kali. Tak peduli seberapa keraspun usaha sang cameramen menyelamatkan Steve, pria itu akhirnya meninggal. Lyons bercerita bahwa kalimat, “Aku sekarat,” adalah yang terakhir yang keluar dari mulut Steve.
Quote:
5. Roy Kinnear
Roy jatuh dari kuda saat sedang syuting untuk filmnya The Return of the Musketeer. Aktor berusia 54 tahun itu mengalami patah pinggang dan dibawa ke Madrid untuk menjalani perawatan. Sehari kemudian tepatnya tanggal 20 September 1988, Roy meninggal karena serangan jantung.
Roy saat itu berperan sebagai Planchet, pelayan dari d’Artagnan, salah satu dari Three Musketeers. Sutradaranya, Richard Lester merasa sangat terpukul karena kematian Roy dan memutuskan untuk pensiun dari dunia film.
Quote:
6. Martha Mansfield
Kematian aktris satu ini disebut sebagai kematian yang sangat tragis. Bintang The Warrens of Virginia ini sedang duduk di mobil ketika sedang break shooting. Tanpa sengaja, seorang pejalan kaki yang merokok menyalakan api dan membakar gaun yang dikenakan sang aktris. Martha meninggal di rumah sakit sehari kemudian (30 November tahun 1923) karena luka bakar serius.
Quote:
7. Jon-Erik Hexum
Sebuah tembakan tak sengaja di kepala menewaskan Jon di tahun 1984. Dalam serial Cover Up yang ditayangkan CBS, Jon berperan sebagai Mac Harper, seorang mantan tentara yang beralih profesi menjadi model. Di antara jeda istirahat siang, Jon sambil bercanda mengambil pistol properti dan menarik pelatuknya. Akibatnya, Jon mengalami luka tembak serius yang menyebabkan tengkorak kepalanya hancur. Seperempat otaknya hancur dan Jon mengalami pendarahan massif. Meski sudah dioperasi, Jon akhirnya meninggal tanggal 18 Oktober 1984.
Quote: