Mau sedikit cerita nih FR ane & rombongan warga ada 27 orang ke Jogja long weekend kmaren

Tiap tahun emang warga di komplek ane kebiasaannya ngajakin jalan2 family tour gitu, tahun lalu kita dah sukses 2 bus ke Cirebon & Kuningan, nah tahun ini jadwalnya ke Jogja.

Tiket KA Taksaka karena rombongan sudah kita beli 3 bulan sebelumnya dengan mengajukan permohonan langsung ke PT KAI melalui salah satu kenalan yang bekerja di KAI, konsekuensi kalau pengajuan khusus ini kita harus bayar di kelas termahal nya (350rb) & tidak bisa cancel

Penginapan kita bebaskan mau pilih booking lewat mana tapi yang pasti di Inna Garuda Malioboro, ada yg booking langsung via tlp, lewat web hotel, traveloka dll, saya sendiri booking lewat traveloka dpt harga 750rb / nite include bf.

Urusan sewa bus di Jogja sempat bikin khawatir karena rekanan bus yang biasa digunakan salah satu warga info bahwa mereka sudah full booked di long weekend tsb, Cari beberapa rekanan lain tidak ada hingga akhirnya ada 1 PO bernama semut ireng yang mennginformasikan ada 1 client mereka yang cancel 1 bus, tanpa pikir panjang langsung kita booked dan amankan dengan bayar DP

Tiba di hari H kita rencana berangkat hari Rabu, 4 Mei 2016 jam 20.45. Hari ini adalah hari yang paling deg degan karena ane masih harus kerja di cikarang sedangkan agan tau sendiri hari menjelang long weekend padatnya seperti apa. Ane baru bisa pulang jam 14.30, butuh waktu 2 jam untuk sampai rumah dari biasanya hanya 1 jam saja. Lepas dari urusan macet menuju pulang kita pusing lagi dengan urusan taxi yang tidak ada yang mau ke arah Gambir dengan alasan masih terjebak macet.

Tepat pukul 16.30 akhirnya ada taxi burung biru ada yang mau menerima order kita meskipun kita masih harus tunggu dia sekitar 15 menitan. Stress belum selesai, dari rumah ke Gambir bukan main macetnya Jakarta di saat menjelang long weekend, tapi Alhamdulillah tepat pukul 18.30 kita sudah tiba di Gambir. Sholat maghrib, ngemil sebentar di bugis kopitiam akhirnya jam 20.00 kita naik ke atas. Tepat pukul 20.45 sesuai schedule KA Taksaka membawa kami menuju Jogjakarta. Salut untuk ketepatan waktu Kereta Api saat ini

Day 1 : Kamis, 5 Mei 2016
Tepat pukul 04.30 sesuai jadwal KA Taksaka memasuki stasiun Tugu Jogjakarta. Tanpa basa basi kita langsung menuju tempat parkir untuk naik ke bus semut ireng yang sudah stand by sejak pukul 04.00, lumayan juga bawa barang banyak jalan ke tempat lokasi parkir bus bok, pagi buta lagi he he. Ok tujuan pertama kita cari masjid terdekat untuk sholat subuh & bersih-bersih. Pak Supir bawa kita ke masjid (saya lupa nama & daerah nya) yang jelas hanya 5 menit dari stasiun Tugu posisi di depan hotel Fave. Masjid nya besar & kamar mandi nya juga bersih. Kelar urusan di masjid kita langsung cuzz ke Borobudur

Sampai Borobudur jam 07.30 masih belum terlalu ramai, kita sempet sarapan ala kadarnya di tempat jualan yang sangat banyak tersebar di seputaran area parkiran. Langsung kita masuk ke lokasi dengan membayar 30.000 / orang saat itu sudah ratusan pengunjung yang hadir dominasi rombongan tur bus dari berbagai kota. Kita tergoda untuk naik kereta wisata dengan membayar 7.500 dapat aqua botol 1, kita beputar dulu sebelum sampai di halte terakhir untuk menuju ke Candi. Ane sendiri & istri memutuskan ga ikut naik ke atas candi karena mungkin masih jetleg (padahal naek KA bukan jet ha ha) dan kembali ke parkiran, ternyata eh ternyata jalan kembali ke parkiran sudah di set oleh pihak pengelola untuk tidak sama, yaitu memutar dan harus melewati pasar oleh2 alhasil cukup gempor juga kaki ha ha, untung matahari belum terlalu tinggi.

Kita meninggalkan Borobudur sekitar pukul 10.00 untuk menuju destinasi selanjutnya yaitu musium de mata & de arca. Di itin kami seharusnya makan siang adalah setelah dari de mata, tapi karena sudah pada kelaperan driver bus menyarankan kita makan siang dulu di soto kadipiro karena searah menuju de mata. Enak banget tuh soto padahal isinya cuma irisan kol, perkedel sama daging ayam sedikit tapi seger banget & banyak yang nambah, mngkin karena laper berat kali he he

Di de mata de arca kondisi nya juga sama rame banget, untuk tiket satuan 60.000, tiket terusan 100.000, ane ambil yang terusan, di de arca tdk seramai yang di kira, antri untuk berfoto dengan patung tdk lama, yang panjang antrinya adalah di de mata, hingga pengelola membuat aturan buka tutup di pintu masuk.

Ok kita lanjut ke hotel Inna Garuda Malioboro untuk cek in, macet menjelang malioboro luar biasa untung sudah makan siang jadi lebih tenag sedikit he he. Cek in karena kita rombongan jadi agak sedikit memakan waktu, apalagi long weekend & ada beberapa room yang belum siap.

Rencana makan malam kita akan konvoi naik becak ke bakmi Pele di alun2 kidul, setelah negosiasi dengan beberapa tukang becak & delman tidak deal akhirnya rombongan kita putuskan berpisah untuk mencari makan malam, ada yang tetap berangkat ke Alun2 kidul, ada yang ke gudeg yu djum wijilan saya sendiri memilih ngadem di food court mal malioboro lantai atas makan gudeg bu Hj Ahmad. Malioboro jangan di tanya ramai nya seperti apa di long weekend

Day 2 : Jumat , 6 Mei 2016
Hari ini kita awali tou dengan adventure ke Lava Merapi Tour. sebelumnya saya sudah atur pemesanan jip dengan agan sapipoang, orang nya ramah & komunikasi nya ok. Terminal pemberangkatan jip ada 2 yaitu di cangkringan & tlogo putri, kebetulan agan sapipoang punya jip berangkat dari tlogo putri. 5 jip kita sewa dilayani dengan baik dan segera kita meluncur menjelajah sisa sisa erupsi gunung merapi, keren bagt pokoknya hingga berakhir jam 11.30 kembali di tempat agan sapipoang, persis di depan lokasi ada masjid sekalian kita sholat jumat terlebih dahulu.

Kelar sholat jumat lanjut kita cari makan siang ke RM Boyong Kalegan daerah Pakem kaliurang, saya sengaja cari RM yang besar & bisa langsung datang karena untuk tour kali ini kita belum booking semua tempat makan yang akan kita singgahi. Tempat masih tersedia di RM ini tapi ya gitu kita harus menunggu lama meskipun hanya sekedar pesan nasi goreng saja. Rasa nya juga std saja dengan harga yang std juga. Kelebihan RM ini hanya di suasana nya yang teduh dan ada kolam ikan di bawah saung kita makan.

lanjut lagi sesuai itin kita akan ajak anak2 ke taman pintar, namun karena kelamaan nunggu makan dan kemacetan yang luar biasa sampai mendekati taman pintar sudah pukul 16.00 dan taman pintar sudah tutup. Kita langsung kembali ke hotel.

Makan malam kita rencanakan untuk makan di Sate klathak pak pong di imogiri plered, perjalanan ke tkp sudah macet, lokasi juga ramai sekali akhirnya kita putuskan cari RM lain yang lebih sepi dan parkir bus lebih nyaman, ada 1 RM Lesehan Aldan yang menarik perhatian kita karena cukup luas dan ada parkiran bus, ga disangka ternyata makanann nya enak lebih enak bahkan daripada RP Boyong Kalegan, agak lama juga menunggu nya ya karena kita rombongan 27 orang, but overall recommend lah RM Lesehan Aldan ini, yang bikin shock adalah harganya yang murah dibanding dengan porsi dan rasanya.


Day 3 : Sabtu, 7 Mei 2016
Seharusnya sesuai itin hari ini kita akan menuju pantai indrayanti, namun setelah mendengar informasi kemacetan, kondisi fisik dll kita skip pantai indrayanti kita langsung menuju Candi prambanan agak siangan karena ibu ibu biasa minta belanja dulu pagi ke pasar bringharjo.

Lanjut kita ke Bakpia 25 adi sucipto, tapi setelah melihat antrian di kasir yang kata nya bisa 1 jam sendiri akhirnya kita batalin lanjut ke prambanan

Sampai di candi prambanan sekitar pukul 10.00 disambut dengan panas yang luar biasa dan rame banget, karcis masuk 30.000 untuk dewasa dan 12.500 untuk anak2, lagi2 sama seperti di borobudur kita di paksa untuk berjalan berkeliling candi supaya pulangnya melewati pasar oleh2 cinderamata, Untung harga cinderamata nya tergolong murah jadi saya sempatkan beli beberapa tempelan kulkas untuk menambah koleksi saya.

Setelah capek jalan & kepanasan di prambanan tujuan selanjutnya adalah kita makan siang di RM Sendang Ayu yang lokasinya tidak jauh dari Prambanan. Ini baru RM yang recommended selama di Jogja. Parkir luas, modelnya sama saung dan ada kolam ikan nya sperti di RM Boyong Kalegan yang membedakan disini ada jembatan penyebrangan dari perahu tarik he he, dan yang juga bikin surprise harganya di jamin murmer tapi enak, waktu tunggu juga ga lama2 banget.

Kelar urusan perut di RM Sendang Ayu kita lanjut hunting Bakpia, masih penasaran dengan bakpia 25 yang jadi penuh nya amit2 kita coba balik lagi kesitu karena keliahatannya sudah agak sepi, jelas aja sepi ternyata bakpia nya sudah habissss bisss ha ha, terpaksa cari bakpia lain, saran dari driver disuruh coba bakpia djava di jalan yang sama, prinsip kita waktu itu selama di djava masih ada stok kita ambil, urusan harga & rasa belakangan ha ha ha. Untung di djava stok masih banyak, harga untuk yg isi 15 adalah 38 rb, untuk rasa ya 11 12 lah dengan 25.

Sebenernya urusan bakpia kita sudah cukup aman karena sebelumnya sudah pesan ke bakpia kurnia sari secara online dan dikirim ke hotel, tapi namanya juga ibu2 tetep aja kurang oleh2 nya ha ha

Urusan makan malam terpaksa ribet lagi karena yang seharusnya kita ke Jejamuran batal karena ada 1 keluarga yang tidak doyan jamur, diskusi dengan supir cari tempat yang ga terlalu jauh dan parkir bus enak akhirnya diputuskan ke Gudeg bu Hj Ahmad di UGM, eh last minute ternyata gagal karena pada pilih mau jalan2 dan cari makan seputaran Maliobor saja karena sudah malam terakhir sekaligus mau istirahat cepat & packing.


Day 4 : Minggu 8 Mei 2016
Hari ini adalah jadwal kita kembali ke Jakarta. KA Taksaka sesuai jadwal adalah jam 08.00 dari stasiun Tugu. Pagi setelah sarapan kita dapat free 1 mobil Avanza dari pihak hotel khusus untuk angkut tas, koper & barang bawaan lain, barang yang tdk cukup di bus kita sewa 1 mobil lagi, untuk penumpang yang sudah tua ikut mobil selebihnya jalan kaki yang hanya 10 menit dari hotel menuju stasiun Tugu, tdk lupa kita foto2 dulu di sepanjang jalan malioboro he he teteup

Akhirnya sesuai schedule pukul 15.30 kita tiba di Stasiun Jatinegara dan melanjutkan kembali ke rumah masing-masing ada yang di jemput keluarganya dan ada yang naik taksi.

Sampai jumpa dalam FR nubie selanjutnya