Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

maverickscudAvatar border
TS
maverickscud
RAPEFUGEES : MONEY OR I'LL RAPE
HELSINKI , (PRLM).- Untuk mencegah terjadi pemerkosaan dan pelecehan seksual lainnya yang dilakukan para migran Timur Tengah di Eropa terhadap wanita-wanita setempat, pemerintah Finlandia pun memberikan pelajaran khusus soal tata krama dan budaya yang harus dipahami para pengungsi Timur Tengah.

Seperti dilaporkan BBC News, pengungsi dan pendatang yang tiba di Finlandia mendapat kesempatan untuk mengkuti kelas tentang nilai-nilai Finlandia dan bagaimana bersikap terhadap perempuan.

Prihatin meningkatnya jumlah kekerasan seksual, pemerintah Finlandia ingin memastikan bahwa para migran tersebut tahu apa yang akan dihadapi di rumah baru mereka di Eropa.

Salah seorang pengajar budaya Finlandia, Johanna yang dikenal sebagai guru yang sangat energik dan penuh semangat, berhasil membuat para migran yang agak kebingungan akibat kendala bahasa, menyimak materi yang dibawakannya.

Johanna menggunakan kedua tangannya untuk menekankan arti dan dia selalu mendiskusikan masalah sulit dengan senyuman. Hal ini membuat para migran nyaman membahas isu sensitif tersebut.

Johana menjelaskan kepada para migran bahwa di Finlandia perempuan berpakaian seksi itu adalah hal biasa, dan ini harus dihormati kaum migran.

"Di sini Anda bisa pergi ke disko bersama seorang perempuan," tambah Johanna. "Meskipun demikian, ingat, jika ia berjoget sangat dekat dengan tubuh Anda dan mengenakan rok pendek, itu tidak berarti dia ingin berhubungan seks dengan Anda," ujar Johana lagi seperti dilaporkan BBC News.

Seperti diketahui, sejak kaum pengungsi dan migran lainnya asal TimTeng membanjiri Eropa. ribuan wanita setempat menjadi korban pelecehan, bahkan sebagian tersebut terjadi di Jerman, Swedia dan sejumlah negara Eropa lainnya.

Namun yang terparah adalah kasus di Cologne saat acara malam tahun baru, seribuan pemuda bertampang Timur Tengah melakukan pelecehan seksual kepada ratusan wanita Eropa yang saat itu sedang berpesta di jalanan merayakan pergantian tahun. Sampai saat ini kasus tersebut masih diinvestigasi karena para pelaku pelecehan di awal tahun 2016 tersebut, belum semua ditangkap. (Huminca/A-89)***

http://www.pikiran-rakyat.com/luar-n...hormati-wanita
Diubah oleh maverickscud 26-01-2016 20:18
0
1.5K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan