Buku Farmokologi Dasar & Klinik ed.12 vol 1 (Bertram G. Katzung, Susan B. Masters, Anthony J. trevor)
Buku Farmokologi Dasar & Klinik ed.12 vol 2
Buku Kimia medisinal ed 2 [Siswandono, Bambang Soekardjo]
Biofarmasetika & Farmakokinetika Terapan ed. 5 [Leon Shargel, Susanna Wu-Pong, Andrew B.C. Yu
Materi" kuliah dari dulu sampek sekarang

Abrus Precatorius(Fabaceae)


Bagian yang beracun : Biji

Racun : abrin (protein)—Terdiri dari 5 senyawa

Organ yang terserang : Saluran pencernaan

Gejala klinik :
Rasa terbakar pada mulut & kerongkongan,
muntah,
diare,
disorientasi,
lemah,
kejang shock
(Infus dari biji dapat menyebabkan kerusakan mata)

First aid :
Usahakan muntah atau bilas lambung
jaga keseimbangan cairan elektrolit tubuh, jangan sampai mengalami dehidrasi
bila kena mata segera dicuci dengan air selam 10 menit

Atropa belladona(solanaceae)

Bagian yang beracun : daun (disebut juga sebagai deadly nightshade leaf)

Racun : alkaloid tropine khususnya hyoscyamine

Gejala klinik :
Suhu badan menurun,
paralisis (lumpuh),
demam,
shock,
berkeringat dingin,
mual,
muntah,
diare,
denyut jantung menurun,
sakit kepala,
delirium,
halusinasi

First aid :
cuci lambung,
diberi morphin dengan dosis kecil,
inhalasi dengan amylnitrite,
pernafasan buatan

Cannabis sativa(Cannabinaceae) / Ganja



Bagian yang beracuns : resin coklat hasil sekresi bunga betina

Racun : delta-9-tetrahydrocannabinol

Main risk dan target organ : CNS (Central nervous system/sistem syaraf)

Gejala klinik :
rasa panik,
cemas,
halusinasi,
psychotic,
sakit kepala,
rasa tidak nyaman diperut.
Motor inkoordinasi,
distorsi waktu dan tempat, mulut dan tenggorokan kering, tachycardia dan tremor.
menyebabkan sistem immun, kromosom, reproduksi dan janin menjadi abnormal

First aid :
tenangkan pasien, beri rasa aman
excitation diberi diazepam 10 mg secara i.m (intramuscullar/injeksi lewat otot)
Psychotic diberi haloperidol 5 mg secara i.m

Erythroxylon coca (Erythroxulaceae)


Bagian yang beracun : daun

Racun : alkaloid - Cocaine (methylbenzoylecgonine)

Target organ : CNS (Central nervous system/sistem syaraf) & cardiovascular system

gejala klinik
suka bicara,
sangat bahagia
hiperaktif
depresi
takikardi
demam
perut nyeri, mual, dan muntah
kematian

First aid :
Usahakan muntah
beri sirup ipekak
dosis :
* 6 – 18 bulan 10 ml
* 18 bln – 12 tahun 15 ml
* dewasa 30 ml
Treatmen pendukung :
Bila terjadi Vasopressor diberi dopamin , sedang untuk mengontrol agitation dan seizure diberi diazepam i.v (intravena/injeksi lewat pembuluh darah vena)

Gloriosa superbaL (Liliaceae)


Bagian yang beracun : umbi

Racun : Colchicine (alkaloid)

organ yang terserang : Saluran cerna, sumsum tulang belakang

Gejala klinik :
Kebotakan,
depresi,
diare

First aid :
usahakan muntah atau cuci lambung
beri sirup ipekak
dosis:
* 6 – 18 bln : 10 ml
* 18 bln – 12 tahun : 15 ml
* dewasa : 30 ml

Ricinus communisL (Euphorbiaceae)


ini yang biasanya diambil minyak jarak.
Bagian yang beracun : biji

Racun : Ricin (toxalbumin)- pada bagana biji kadarnya 0,2 – 3%

Resiko dan target organ : gastroenteritis dan dehidrasi akut

Efek klinik :
rasa terbakar dimulut & tenggorokan,
setelah 3-6 jam akan terjadi nausea, vomiting, diare, dehidrasi, hipotensi, gaga jantung.

First aid :
Usahakan muntah atau cuci lambung,
menyeimbangkan cairan elektrolit tubuh

Jatropha curcas L(Euphorbiaceae)


Bagian yang beracun : biji

Racun : purgative oil – biji hasilkan sebanyak 40%, Curcin - fitotoksin / toxalbumin

Resiko & target organ : Pendarahan saluran cerna, dehidrasi, gagal jantung & depressi CNS (Central nervous system/sistem syaraf)

Gejala klinik :
sakit perut akut & rasa terbakar pada kerongkongan 1 ½ jam setelah makan biji.
mual, muntah & diare (bercampur darah)
depresi CNS (Central nervous system/sistem syaraf) & gagal jantung

First aid :
Pencernaan : beri cairan (susu atau air) untuk melarutkan/mengencerkan kadar racun
Kulit : Cuci dengan air dan gunakan sabun yang lembut
Mata : bilas dengan air selama 15 menit.

Keracunan? jangan takut, mari baca