SALAM SEJAHTERA AGAN SEKALIAN



Arina Ephipania, vokalis grup musik indie pop asal Bandung, Mocca, pada pertengahan 2015 lalu telah pulang dari Amerika Serikat dan kembali menetap secara permanen di Indonesia guna melanjutkan perjalanan karier bandnya yang kini telah berdiri selama tujuh belas tahun lamanya.
Arina bersama Mocca awalnya berkiprah di kancah musik independen Tanah Air sejak 1999 dan hingga kini telah merilis empat album studio. Nama Mocca terus menjulang tinggi saat lagu “Me and My Boyfriend” dari album debut My Diary rilis pada 2002 silam, dan cukup lama bertengger di tangga lagu teratas bersama nomor “Mimpi yang Sempurna” dari Peterpan (kini NOAH).




Menjalankan karier musik hampir dua dekade lamanya bersama Mocca, menjadikan Arina sebagai salah satu vokalis perempuan Indonesia saat ini yang berkarakter kuat dan populer. Dengan status seperti di atas, tentu menjadi sangat menarik untuk mendengarkan pendapat Arina tentang para vokalis perempuan Indonesia lainnya yang eksis di kancah musik nasional sebelum maupun sesudah dirinya.

Kira-kira apa pendapat Arina tentang Raisa, Isyana Sarasvati, Tantri ‘Kotak’, Momo ‘Geisha’, Sherina Munaf, dan Agnez Mo yang notabene 'menguasai' arus utama kancah musik Indonesia? Terus terang, komentar Arina ternyata sangat diluar dugaan kami; jujur, mendetail dan tentunya sangat menghibur. Selamat menyaksikan. Ini adalah video nya, ane kutip dari rollingstone Indonesia



jangan lupa y gan
ama