Dalam Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Tingkat Nasional, Minggu (20/12), Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta meraih penghargaan dari Kementerian Sosial. Penghargaan tersebut merupakan ajang bagi pegiat sosial di tingkat nasional. Dinsos DKI berhasil mendapatkan Juara Satu Organisasi Sosial (Orsos), Juara Dua Karang Taruna Berprestasi, dan Juara Tiga Pekerja Sosial Masyarakat (PSM).

Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Masrokhan mengatakan, penghargaan yang diraih itu merupakan hasil dari kerja keras para pegiat sosial di DKI Jakarta. Mereka sudah membantu pemerintah untuk berupaya mengentaskan permasalahan sosial yang ada di daerahnya.

"Menurut saya, penghargaan ini adalah hasil dari jerih payah masyarakat yang ikut berperan aktif dalam mengatasi permasalahan sosial. Maka dari itu, sudah selayaknya mereka mendapatkan penghargaan tersebut. Kami sebagai pemerintah daerah ikut mengapresiasi kerja keras mereka," tandas Masrokhan.

Ia melanjutkan, dengan adanya penghargaan dari pemerintah pusat, para pegiat sosial itu bisa lebih terpacu semangatnya untuk terus membantu masyarakat yang memiliki permasalahan sosial. Karena tanpa peran aktif pegiat sosial, permasalahan sosial yang ada di masyarakat tidak akan mampu teratasi.

"Pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Sosial akan terus mendorong dan memfasilitasi bagi para pekerja sosial masyarakat, karang taruna, dan organisasi sosial. Kami berusaha membantu mereka untuk mengatasi permasalahan sosial yang ada di daerah mereka masing-masing," ungkap Masrokhan.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial DKI Jakarta, Susy Dwi Harini menuturkan, para peraih penghargaan tersebut sebelumnya merupakan peraih penghargaan di tingkat Provinsi DKI Jakarta. Sehingga mereka yang meraih penghargaan di tingkat nasional, sebelumnya sudah mendapat penghargaan di tingkat provinsi.

"Masing-masing dari mereka mendapatkan piagam, plakat, dan uang pembinaan. Juara Satu diraih oleh Endang Umar Wahid sebagai Orsos tingkat nasional, Juara Dua diraih oleh Asep Hamdi sebagai Karang Taruna Berprestasi tingkat nasional, dan Juara Tiga diraih oleh Yaty Bakhtiar sebagai PSM tingkat nasional," terang Rini.

Ia menambahkan, Peringatan HKSN Tingkat Nasional itu diadakan di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Acara tersebut tidak hanya dihadiri oleh Kementerian Sosial, tapi ada Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak.

Tidak hanya itu, pihaknya juga membuka stand untuk memamerkan hasil keterampilan para Warga Binaan Sosial (WBS) dan hasil wirausaha Kelompok Usaha Bersama (KUBE). "Kami juga berikan cenderamata ondel-ondel untuk Ibu Yahanna Yambise, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Cenderamata itu hasil karya disabilitas tunarungu wicara," ujar Rini.