abdalaAvatar border
TS
abdala
Untuk Warga Muslim Yang Tidak Peduli Pemilu / Pilkada
Tanggal 9 Desember 2015 adalah hari yang bertepatan dengan Pilkada Serentak di sejumlah wilayah di Indonesia, seperti biasa pada hari ini pula banyak media-media berita yang menyiarkan secara langsung jalannya pemungutan suara di beberapa tempat. Pesta demokrasi Pilkada ini tidak hanya menjadi buah bibir bagi media berita untuk menyebarkan jalannya proses pemungutan suara, namun bagi teman2 di grup Whatsapp pun banyak yang membroadcast mengenai pentingnya memberikan hak pilih pada Pilkada tersebut dengan disertai bumbu-bumbu fatwa ulama semisal dari ulama lokal Indonesia ataupun ulama luar seperti dari Arab Saudi.

Kali ini saya coba buat tulisan yang mencerminkan bagaimana kondisi anomali dari sekelompok orang yang sangat anti kepada Pilkada atau Pemilu yang justru datang dari kalangan ustadz-ustadz yang pernah belajar di Arab Saudi atau di luar negeri sana. Untuk awalan berpikir, kita coba buka sedikit maksud dari judul tulisan ini yaitu "Kesenangan Main Di Atas, Tidak Pernah Main Lebih Dalam dan Jauh ke Bawah". Judul diatas adalah gambaran realita dari sekelompok orang-orang yang sukanya main diatas permukaan namun tidak pernah turun ke bawah.

Apa hubungan antara "main diatas tidak pernah main ke bawah " dengan ustadz yang anti Pilkada / Pemilu ?..Jawabannya adalah ustadz-ustadz yang anti Pilkada / Pemilu tersebut adalah ustadz-ustadz yang tidak pernah memberikan kajian fiqh mengenai Fiqh Jinayat ataupun Fiqh Hudud. Kalau kita mau buktikan, coba lihat semua ceramah dari ustadz2 yang menolak Pilkada tsb ?. Mayoritas yang dibahas adalah mengenai fiqh thaharah, shalat, puasa, zakat dan haji. Mau bukti nyata ??....Coba anda sekalian buka website seperti Rod** atau Almanh**.or.id. Bisa dilihat didalam web tersebut tidak ada pembahasan mengenai yang namanya Fiqh JInayah.

Mungkin anda bertanya-tanya, memangnya apa hubungan antara Fiqh Jinayat dengan Anti Pilkada ?...jawabannya adalah jelas erat sekali kaitannya. Sebagai contoh adalah sebagai berikut :

1. Banyak ustadz yang ributin masalah sholat mana yang bener, namun sedikit ustadz yang ngebahas mengenai konsekwensi dari orang yang meninggalkan sholat.

2. Banyak ustadz yang ributin masalah syirik dan kafir, namun sedikit ustadz yang ngebahas mengenai hukuman bagi orang yang murtad dan keluar dari islam.

Nah, pembahasan mengenai yang namanya hukuman, itulah yang dibahas didalam fiqh jinayah. Bagaimana bisa sekelompok muslim fokus pada pembahasan sifat shalat nabi, namun sangat susah untuk di ajak ngobrol mengenai hukuman bagi mereka yang meninggalkan shalat. Jawabannya jarang ada ustadz yang mau ngebahas.

Dalam prakteknya, fiqh jinayah tsb tidaklah bisa secara individual dalam melaksanakannya, namun memerlukan yang namanya pemerintah yang meng-akomodir hukum-hukum Allah menjadi sebuah undang-undang negara. Disinilah peran yang namanya pemilihan orang-orang yang bakal duduk di pemerintahanlah yang sangat menentukan. Andai misalnya yang duduk di pemerintahan adalah orag-orang yang mengerti agama dan memperjuangkan tegaknya syariat Allah, sudah barang tentu bakal mudah. Namun dalam prakteknya bahwa untuk menaikan orang-orang yang berkompeten ke dalam pemerintahan adalah suatu hal yang tidak bakal terjadi sepanjang ada sebagian ustadz yang anti terhadap Pilkada atau Pemilu.

Coba buka didalam tafsir ayat 208 dari surah Al Baqarah pada ayat "udkhulu fii silmi kaafah" atau kalau diartikan adalah "masuklah kedalam islam secara kafah". Ibnu Jauzi didalam kitabnya Zaadul Maasir mentafsirkan kafah tsb "dengan menjadikan perintah untuk orang-orang mukmin agar masuk kedalam ilmu syar'i secara keseluruhan dan menjadikan perintah dari Allah sebagai sebuah ketetapan bagi dirinya".

وفي معنى «السلم» قولان. أحدهما: أنه الإسلام، قاله ابن عباس، وعكرمة، وقتادة، والضحاك، والسدي، وابن قتيبة، والزجاج في آخرين. والثاني: أنها الطاعة، روي عن ابن عباس أيضاً، وهو قول أبي العالية، والربيع. وقال الزجاج: و «كافة» بمعنى الجميع، وهو في اشتقاق اللغة: ما يكف الشيء في آخره، من ذلك: كُفة القميص، وكل مستطيل فحرفه كُفة: بضم الكاف. ويقال في كل مستدير: كِفه بكسر الكاف، نحو: كِفّة الميزان. ويقال: إنما سميت كُفّة الثوب، لأنها تمنعه أن ينتشر، وأصل الكف: المنع، وقيل لطرف اليد: كف، لأنها تكف بها عن سائر البدن، ورجل مكفوف: قد كف بصره أن ينظر. واختلفوا: هل قوله: «كافة» يرجع إلى السلم، أو إلى الداخلين فيه؟ على قولين. أحدهما: أنه راجع إلى السلم، فتقديره: ادخلوا في جميع شرائع الإسلام. وهذا يخرج على القول الأول الذي ذكرناه في نزول الآية. والثاني: أنه يرجع إلى الداخلين فيه، فتقديره: ادخلوا كلكم في الإسلام، وبهذا يخرج على القول الثاني. وعلى القول الثالث يحتمل قوله: «كافة» ثلاثة أقوال. أحدها: أن يكون أمراً للمؤمنين بألسنتهم أن يؤمنوا بقلوبهم، والثاني أن يكون أمراً للمؤمنين بالدخول في جميع شرائِعه. والثالث: أن يكون أمراً لهم بالثبات عليه

Disinilah keanehannya dari golongan ustadz-ustadz yang menolak akan Pilkada atau Pemilu. Bagaimana bisa tegak yang namanya syari'ah andai mereka sendiri tidak berusaha mewujudkan untuk menjadikan hukum-hukum Allah menjadi sebuah undang-undang negara.

# Yang nyuri bakal di potong tangan
# Yang zina bakal di rajam
# Yang gak sholat bakal dipenjara
# Yang murtad bakal dihukum mati
# Yang mabuk dan pengedar miras atau narkoba bakal di hukum dera


Itu adalah suatu ketetapan yang memang Alah sudah aturkan......lantas apa langkah kita dalam mewujudkan yang namanya fiqh jinayah tsb ? Salah satunya adalah "kuasai pemerintahan dengan orang - orang yang dianggap ngerti islam dan peduli akan tegaknya syari'at islam dan salah satunya melalui Pilkada dan Pemilu".

Kalau kita mau buka sedikit cerita berdirinya sebuah negara Arab Saudi yang sampai sekarang di katakan negara bertauhid yang memberlakukan syari'at islam,,,,itu pada awalnya adalah hasil duet maut dari seorang Muhammad Bin Abdul Wahab seorang ulama dengan seorang pemimpin pergerakan politik yg dipimpin Ibnu Saud yang memanfaatkan melemahnya Dinasti Ottoman Turki saat itu.

Pesan terakhir adalah, " Islam Tanpa Kekuasaan Akan Lumpuh, Kekuasaan Tanpa Islam Akan Hancur".

Sumber :ressiyanmustari.blogspot.com

0
1.4K
18
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan