Indonesia adalah negara yang sangat beragam. Berbagai suku yang menempati banyak daerah dan pulau memiliki beragam ke khasan masing-masing.
Demikian juga dengan ilmu aji kesaktian. Berbagai suku di Indonesia masing-masing memiliki ilmu aji yang khas dan mumpuni.
Dalam tulisan saya ini, saya khususkan untuk ilmu aji kesaktian yang berasal dari tanah Jawa.
Tanah Jawa, dimana dahulu kerajaan-kerajaan besar pernah jaya semisal Singosari, Majapahit, Mataram dan lain sebagainya dapat dipastikan menyimpan berbagai ilmu aji kesaktian yang dahulu mungkin para pendekar dan senopati pakai untuk bertempur.

1. Brajamusti


Dizaman dulu aji Brajamusti adalah aji kebanggan para pendekar. Kerana aji Brajamusti ini merupakan perisai badan yang ampuh sekali. Orang yang mempunyai aji brajamusti mempunyai kekuatan badan dan kekuatan ghaib yang tidak ada tandinggannya. Maka orang yang memiliki tidak bisa menggunakan aji brajamusti kalau tidak dalam keadaan terpaksa. Sebab kalau digunakan sembarangan bisa membahayakan lawan. Kegunaan aji brajamusti selain untuk mengisi kekuatan badan dan tangan, aji brajamusti juga sebagai aji kekebalan terhadap berbagai macam senjata tajam. Senjata yang ampuh bagaimanapun kalau terkena aji brajamusti pasti akan tawar, tak bertuah.

2. Inti lebur sakethi


Inti lebur saketi merupakan ajian pamungkas andalan beberapa perguruan. Ajian ini bila diamalkan terus menerus dayanya sangat hebat, bisa digunakan untuk membakar hangus golongan jin yang sakti. Tetapi bisa juga untuk pengobatan, khususnya orang yang kena santet, teluh, tenung, sihir dan lainlainnya lagi. Aji ini kerana dayanya yang dahsyat tidak bisa digunakan sembarangan.

3. Balasewu


Orang yang memiliki aji bolosewu ini bisa berwujud menjadi seratus orang bahkan lebih, memiliki kekuatan luar biasa yang tiada tandingan, mampu mengangkat sebuah batu besar dan mampu mencangkul sawah lima hektar sendirian hanya dalam waktu semalam. Bahkan menurut legenda jawa, candi Prambanan di Jawa Tengah dibangun hanya dalam waktu semalam oleh satu orang pendekar sekaligus bangsawan yang bernama Pangeran Bandung Bondowoso.

4. Pancasona


Aji Pancasona sangat terkenal sejak zaman dahulu. Dalam pewayangan aji ini dimiliki oleh Prabu Dasamuka. Siapa memiliki Aji Pancasona sukar untuk matinya. Kerana bila tertembak misalnya dan kena hingga mati, maka setelah jatuh ke tanah ia akan hidup lagi dan bekas lukalukanya akan lenyap. Orang yang memiliki aji ini matinya hanya bisa bila kepala dan tubuhnya dipisahkan dan ditaruh di tempat yang sangat jauh, bila mungkin dipendam di dalam sumur yang dalam.

5. Macan putih


Aji Macan Putih merupakan aji kewibawaan yang sangat tinggi. Bila aji ini diwatek (di rapal), suaranya bisa membuat lawan gemetar dan nyali lawan menjadi kecil.

6. Lembu sekilan


Aji Lembu Sekilan ini sangat terkenal sejak dahulu, hingga sekarang. Aji ini memang sangat baik untuk keselamatan dalam pertempuran. Bila diamalkan dengan baik semua serangan lawan baik menggunakan tangan kosong maupun senjata tajam bahkan senjata api tak akan mengenianya, melainkan hanya sejengkal saja (sekilan).
(note : ajian ini agaknya kurang cocok untuk wanita yang sudah bersuami. Konon karena ajian ini, suaminya selalu meleset dalam pertempuran ranjang )

Selain aji kesaktian yang digunakan untuk bertempur, terdapat juga ajian seperti pelet dan gendam. Contohnya Ajian Semar mesem, Ajian Jaran goyang dan lain sebagainya.
Masih banyak ajian-ajian lain yang belum saya sebutkan. Mungkin dilain kesempatan bisa saya tambahkan, atau mungkin pembaca dapat menambahkannya dan akan saya tempatkan di halaman depan.
Demikian tulisan saya, disebut klenik dan syrik ya itu pendapat pembaca. Saya hanya mengenalkan kasanah yang menjadi bagian budaya.
Terima kasih

Witched Desember 2, 2015