Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kangngoprekAvatar border
TS
kangngoprek
Siapa Operator dengan Jumlah Pelanggan 4G Terbanyak?


Jakarta, Selular.ID – Setelah berlangsung selama April 2015, Kemenkominfo mengumumkan penataan frekuensi di 1.800 Mhz akhirnya tuntas pada Selasa (9/11/2015). Dengan demikian, pasca refarming yang berjalan sukses tanpa fallback ini, empat operator masing-masing Telkomsel, Indosat, XL dan Tri, sudah bisa mengkomersilkan layanan 4G LTE di frekuensi tersebut. Operator pantas optimis, karena dengan alokasi tambahan dari frekuensi di 1.800 Mhz, akses internet semakin kencang. Sehingga real 4G 100 Mbps benar-benar dirasakan pengguna. Tercatat, XL menjadi operator pertama yang langsung mengumumkan komersialisasi 4G di 1.800 Mhz satu hari pasca tuntasnya refarming.

Laksana bendera start yang sudah dikibarkan, semua operator pun mulai berlari cepat. Mereka langsung mengusung sejumlah program yang bertujuan untuk meningkatkan penetrasi pasar. Baik produk, layanan hingga pembangunan jaringan yang terus massif dilakukan ke berbagai kota di Indonesia. Tujuannya hanya satu, meningkatkan jumlah pelanggan 4G sebanyak-banyaknya.

Tiga operator masing-masing Telkomsel, XL Axiata dan Indosat, lebih diuntungkan karena sebelumnya mereka sudah mengkomersilkan layanan 4G LTE, meski terbatas di frekwensi 900 Mhz. Mereka tentu sudah punya modal dalam membaca kebutuhan pasar. Meski demikian, operator lain seperti Smartfren dan Tri tidak ingin kalah langkah. Keduanya juga terus memperluas coverage agar layanan internet cepat mereka dapat dinikmati masyarakat luas.

Sebagai mantan operator CDMA, Smartfren bahkan paling getol memperluas jaringan. Tanpa harus repot dengan urusan refarming, saat ini anak perusahaan Sinar Mas situ sudah menggeber 4G di 22 kota di Indonesia, menjadikannya sebagai operator dengan coverage 4G terluas di Indonesia. Begitu pun dengan Tri. Meski hanya bisa mengalokasikan 5 Mhz, layanan 4G Tri diklaim sudah hadir di 5 kota.

Lantas, sudah berapa banyak pelanggan 4G yang diraih operator hingga saat ini?

Pasca komersialisasi layanan 4G pada Agustus 2015, Smartfren mengklaim telah menjaring 400 ribu pelanggan 4G. Artinya, meski belum signifikan, pertumbuhannya dinilai cukup baik. Operator yang bermarkas di jalan Sabang ini, optimis dapat meraih 1 juta pelanggan pada akhir 2015. Saat ini total pelanggan Smartfren mencapai 12 juta.

Direktur Marketing Smartfren Roberto Saputra, mengatakan bahwa coverage yang luas memungkinkan pelanggan mengakses internet cepat dengan nyaman dan stabil. Untuk mempercepat penetrasi 4G di jaringan yang sudah luas itu, pihaknya akan menggencarkan pogram bundling dengan banyak vendor handset terkemuka.

Tren melonjaknya pengguna 4G juga dirasakan Telkomsel. Sebagai operator selular pertama yang meluncurkan 4G, Telkomsel mengaku sudah memiliki 1,8 juta pelanggan 4G LTE yang tersebar di wilayah Jakarta, Bali, Bandung Medan, Surabaya, Makassar, Lombok, Manado, Batam dan Yogyakarta.

Menurut Hendri Mulya Sjam, Senior Vice President LTE Project Telkomsel, berbagai contact point Telkomsel seperti GraPARI dan call centre mengalami kenaikan hingga lebih dari 20% dalam hal permintaan pelanggan mengenai layanan Telkomsel 4G LTE. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk mendapatkan layanan data yang lebih cepat dan dapat diandalkan.

Tak berbeda dengan Telkomsel, XL mengaku sudah memiliki pelanggan 4G yang cukup lumayan. Jumlahnya malah lebih banyak dari seluruh operator lain. Dalam peluncuran 4G jaringan 1.800 Mhz di Mal Ambassador (17/11/2015), CEO XL Axiata Dian Siswarini, mengungkapkan bahwa saat ini di jaringan XL tercatat 4 juta pengguna 4G. Pihaknya mengaku cukup surprise karena lonjakan pengguna menunjukkan penetrasi 4G jauh lebih cepat dibandingkan saat operator memperkenalkan teknologi 3G.

Bagaimana dengan Bolt? Meski merupakan operator BWA, Bolt optimis dapat bersaing dengan para kompetitor. Hingga akhir 2015, Bolt meyakini akan mampu membukukan jumlah pelanggan hingga 2,5 juta. Jumlah tersebut diyakini akan dapat tercapai seiring dengan Jaringan baru yang digelar oleh anak usaha Lippo Group ini.

Menurut Chief Commercial Officer Bolt, Larry Ridwan, persepsi sebagai operator 4G pertama di Indonesia, menguntungkan Bolt. Buktinya, saat ini Bolt punya lebih dari 1,5 juta pengguna. Larry menyampaikan dari jumlah pelanggan itu, pengguna produk MiFi jumlahnya jauh lebih banyak ketimbang produk lainnya seperti Dongle, tablet, ataupun 4G smartphone (powerphone).

Hingga berita ini diturunkan, dua operator yang kerap disebut-sebut akan merger, Indosat dan Tri, belum pernah mempublikasikan berapa persisnya jumlah pelanggan 4G mereka.

sumur: http://selular.id/FqP13y
Fanpage: SELULARonline
Twitter: @SelularID
Instagram: selularid
Diubah oleh kangngoprek 19-11-2015 02:14
0
2K
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan