Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rannacapAvatar border
TS
rannacap
Ga Punya Duit? Kezel Inget Cicilan Rumah? Bapak Ini Bangun Rumah Tanpa Duit!
Halo Kaskuser!
Ini trit pertama ane emoticon-Malu (S)
Ane lagi suka nonton video-video TedxTalks di Yutup. Ane suka video-video Tedx karena pembicaraannya mencakup berbagai bidang, cuma 15 menit, padat singkat terstruktur dan biasanya ada klimaksnya.

Apa itu Tedx? Udah ada trit nya nih search aja
Spoiler for Tedx:


Gimana gan, kezel ga agan-agan semua ngeliat harga tanah mahal-mahal? Nah, ada satu pembicaraan Tedx yang menginspirasi ane, judulnya: "Life is easy. Why do we make it so hard?"

Yang nyampein adalah si bapak bernama Jon Jandai. Penampilannya biasa banget. Ga kaya pembicara2 Tedx yang lain yang klimis2.

Maaf gan kalo emoticon-Repost (S) Ane udah search di kaskus belom ada kok.
Spoiler for Jon Jandai:


Videonya bisa ditonton di Yutup.
Spoiler for Video1:


Di video tersebut, Jon Jandai bercerita, bahwa menurut dia, hidup itu mudah hanya kenapa kita yang membuatnya menjadi sulit. Sebelumnya, ia berasal dari desa yang miskin. Kemudian iapergi ke ibukota. Di ibukota, dia merasa hidup juga tidak begitu mudah. Orang harus bekerja sehari 8 jam, harus sekolah di universitas untuk sukses. Akhirnya ia mengenyam pendidikan di universitas. Tp tetap saja sehari hari tinggal di tempat yg tidak nyaman dan hanya makan makanan yang cuma mie atau nasi goreng.

Namun, ia melihat pendidikan di universitas mengapa sangat membosankan dan destruktif. Maksudnya, ilmu yang dipakai justru digunakan untuk merusak alam. Merusak gunung, merusak air, menciptakan polusi. Semuanya yang dilakukan hanya membuat segalanya makin rumit.

Dia pun berhenti kuliah dan kembali ke kampungnya. Dia berpikir, dengan dia punya banyak waktu luang, dia bisa lebih memahami dirinya sendiri dan keinginannya yg terdalam yakni hidup bahagia. Dengan melihat sesungguhnya apa sih yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Dia mengemukakan 4 hal yaitu, makanan, pakaian, tempat tinggal dan obat. Keempat hal itu seharusnya mudah didapat dan murah.

Spoiler for Video2:


Dia melihat banyak orang yang membangun rumah harus dengan membayar cicilan seumur hidup atau 30 tahun bekerja. Sementara di kampung dengan hidup berkomunitas, dia bisa membangun rumah yang kokoh dengan batu bata yg dibuat dari tanah tempat rumah itu di bangun hanya 2 jam per hari selama 3 bulan. Sisanya 29 tahun 9 bulan adalah free time.

Spoiler for Foto-foto Earthen Houses:


Begitu juga untuk makan, dengan mengumpulkan biji bijian, ia bisa menanam berbagai tanaman dan makan beragam sayur-sayuran. Dia bercocok tanam dan bisa menghidupi enam anggota keluarganya.

Sementara pakaian, dia menabung untuk membeli celana jeans mahal, lalu bercermin. Tapi, tetap saja dia adalah dia walaupun menggunakan pakaian mahal. Tanpa dia beli, dia mendapat banyak pakaian dari orang-orang yang berkunjung ke tempatnya.

Ketika ia sakit, kondisi itu menjadi relfeksi diri, bahwa berarti ada yang salah dari caranya hidup.

Akhirnya, pada 2012, ia menjadi founder organisasi PunPundi kota Chiang Mai, Thailand. Dia menginspirasi kehidupan petani supaya petani terbebas dari hutang para rentenir. Dia memang tidak memiliki uang, tapi dia punya banyak rumah. Dan masalahnya sekarang adalah, nanti malam ane mau tidur di rumah yang mana ya?

Sekian dan terima kasihh emoticon-Kiss (S) emoticon-I Love Kaskus (S)

Maaf yaa kalo salah forum. Baru pertama bikin.emoticon-Takut (S)
Jangan lupa komen dan kasih masukan ya hehehe emoticon-Malu (S)

Kalo bagus, mau ya gan bata nya emoticon-Bata (S)
Diubah oleh rannacap 04-11-2015 05:36
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
7K
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan