jackpaijoh2Avatar border
TS
jackpaijoh2
Review - LG G4 Hands on
Halo agan-agan, ane mau menceritakan pengalaman menggunakan LG G4. Mungkin diantara agan-agan sudah memiliki dan tahu, tapi ada juga yang belum mengetahui. Ane akan me-review hp LG G4, semoga bisa berguna bagi agan-agan yang akan membeli hp ini.

Desain


Desain LG G4 tidak mengalami perubahan yang dratis dari LG G3, bentuk LG G4 sekilas hampir sama dengan LG G3 jika dilihat dari depan ataupun belakang, yang membedakan warna silver dibagian bawah layar LG G3 sedangkan di LG G4 diganti, sehingga warnanya sama dengan yang bagian atas (tempat kamera depan). Pada bagian bawah LG G4 terdapat Jack 3.5mm, mic dan usb2 micro yang pada umumnya digunakan hp saat ini. Pada bagian atas layar terdapat kamera dan speaker phone, pada sisi yang lain terdapat infra red yang digunakan untuk remote (TV, AC, Proyektor dan Audio System). Pada bagian belakang terdapat tombol volume, tombol power, kamera, flash led dan laser focus. Pada bagian bawah kiri pada sisi yang sama terdapat speaker yang digunakan untuk output suara saat kita memutar musik, video atau game. Cover belakang LG G4 terbuat dari plastik, istilah Ceramic karena bagian cover belakang oleh LG dibentuk mirip keramik dan bertekstur (tidak digambar), kemudian diberikan goresan horisontal memberikan kesan seperti bahannya terbuat dari metal. Bodi belakang sedikit melekung disesuaikan dengan telapak tangan kita. Waktu ane coba emang beda sih, genggaman lebih mantap dan tidak licin, tetapi saat diletakkan dibidang datar hp tidak bertumpuh sempurna, tetapi hal itu bukan masalah besar. LG G4 tidak menggunakan Unibody seperti LG G2 atau hp kelas high end lainnya. Cover LG G4 bisa dilepas, didalamnya terdapat baterai, tempat 2 sim card (micro) dan memory external. Ane memasang hard case dari Nillkin untuk LG G4 ane, tapi sayang sekali waktu men-charge baterai, jack charge baterai tidak bisa masuk sempurna karena terhalang hard case. Yang ane lihat port LG G4 terlalu kebawah, pada umumnya merk lain posisinya ditengah. Akhirnya ane kikis hard casenya pakai pisau dapur supaya jack bisa masuk... emoticon-Ngakak (S)





Layar
Ane memilih LG G4 karena layarnya cukup besar yaitu 5.5 inch, bagi ane ukuran itu ideal tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil. Sebab yang lain karena ane sebelumnya pernah punya hp Oneplus One dengan ukuran sama, makanya ane ga mau ganti hp yang layarnya lebih kecil…hehehe.. Yang bikin ane kesemsem ama ini hp yaitu layar QHD dengan resolusi 1440x2560 pixels ( 538 ppi). . . wahhhhhhemoticon-Matabelo . . . karena QHD saya berpaling dari rencana beli Oneplus 2 menjadi LG G4, mungkin bagi orang awam hal itu kurang diperhatikan dan banyak orang kurang bisa membedakan perbedaannya saat dilihat dengan mata telanjang. Tapi untuk ane yang pernah pakai Oneplus One dengan layar sama (5.5 Inch) Full HD (1080x1920, 401 ppi), ane bisa katakan ada perbedaan. Saat menampilkan gambar yang sama LG G4 lebih halus dan tajam dari pada layar yang Full HD, hal itu juga berlaku saat ane lihat video berjenis Mkv. Pada saat ane melihat layar Oneplus One masih ada garis pixel halus tegak lurus sedangkan untuk LG G4 ane ga bisa lihat garis tersebut. Layar IPS LG G4 (IPS Quantum Display) ini diklaim lebih baik dari generasi sebelumnya (LG G3), lebih kontrast 50%, 25% kecerahaan dan 25% lebih baik dalam memproduksi warna.





Camera
Banyak review di internet yang mengatakan bahwa kamera LG G4 adalah Hp dengan kamera terbaik di kelasnya, dan pesaing terdekatnya adalah Samsung S6 dan keluarganya. Ane pegemar fotografi, ane juga punya kamera dslr walaupun hanya Nikon D3100. Jadi ane tahu sedikit tentang iso, bukaan (f) dan rana(shutter), ane bisa katakan kamera LG G4 sangat luar biasa (untuk ukuran hp). LG G4 mempunyai aperture sebesar F1.8 terkecil dikelasnya, terus hubungannya apa?...jika pada kamera DSLR aperture ini terdapat pada lensa, secara sederhana ane bisa bilang semakin kecil nlai (Fotografer bilang semakin besar) tersebut maka semakin banyak cahaya yang masuk sehingga kecerahan pada foto semakin tinggi. Tetapi ruang tajamnya menjadi lebih sempit, biasanya fotografer menggunakannya untuk meghasilkan foto Bokeh (bukan bokep loh…hahahha), foto yang subjeknya lebih tajam sedangkan background tampak buram atau blur. Fitur yang menonjol pada LG G4 adalah mode Manual, dimana mode ini kita dapat mengatur speed shutter, iso, focus dan white balance. Fitur ini biasanya hanya ada pada kamera DSLR (mungkin sebagian ada di pocket). Bagi mereka yang suka selfie, kamera depan G4 mempunya capture size 8 megapixel, dengan hasil yang cukup baik walaupun bukan yang terbaik dikelasnya. Kamera depan mempunyai fitur white beauty yang langsung bekerja saat kita melakukan selfie. Fitur ini akan membuat wajah menjadi lebih halus dan cerah. Fitur lain yang menarik adalah saat kita menggunakan kamera depan, untuk memotret kita cukup mengangkat tangan dan menutup tangan kita maka kamera LG G4 akan menghitung 3 detik dan secara otomatis mengambil gambar kita, jika kita menutup-membuka 2x maka kamera LG secara otomatis mengambil foto sebanyak 4x. Untuk videonya terdapat fitur slow motion, selain itu kameranya juga bisa merekam video dengan kualitas sampai UHD (4K).









Performa, Baterai dan Network
Ane berharap waktu peluncuran LG G4, hape ini menggunakan processore Snapdragon 810, tapi yang terjadi ga sesuai prediksi. LG malah menggunakan Snapdragon 808 (6 Core-64 Bit), konon isunya Snapdragon 810 panas. Kalau ane bilang emang bener, lah Snapdragon 808 yang dipakai LG G4 ini aja anget (padahal uda pakai hard case…heheheh). Kalau ane membandingkan dengan Oneplus One ane, LG G4 masih lebih panas. Dan yang bikin ane agak kecewa waktu ane benchmark pakai Antutu nilainya 49.058, hasil itu ga berbeda jauh dengan Oneplus One ane yg kisaran 48.000 bahkan pernah 50.000. Walaupun begitu overall ga ada masalah, Android 5.1 pada LG G4 berjalan dengan lancar tanpa lag, bahkan waktu main game balap Nitro Nation Stories, grafis Adreno 418 membuat tampilan gamenya tampak hidup. Bagaimana dengan baterainya?....Hahahaha…BOROSSSS….Baterai LG G4 kapasitasnya 3000mAh, ga beda dengan pendahulunya. Baterai LG G4 menjadi boros salah satu penyebabnya adalah layar yang digunakan, QHD membutuhkan lebih banyak daya dari pada full HD. Tetapi agan jangan khwatir karena LG menyediakan beterai tambahan yang kapasitasnya sama dengan baterai utama. Walaupun menurut ane itu agak ribet karena harus mematikan hp dan menganti baterainya. Mengenai Network, LG G4 yang masuk Indonesia adalah dual sim, keduanya juga mendukung 4G. Jadi bagi ente2 yang sering ganti-ganti provider karena masalah kantong cekak, ga kuatir lagi..heheheh. Waktu ane coba pakai simcard Simpati 4G, icon signal diatas layar langsung mengeluarkan 4G.





Fitur Lain.
Fitur yang terkenal dari LG yaitu Knock ON, mengaktifkan screen hanya dengan 2x ketukan. Selain Knock ON ada juga Knock Code, membuka layar yang terkunci dengan ketukan yang berpola. Tapi ane lebih milih pakai slide karena Knock Code masih kurang responsif. Jika agan mau sms dan nonton youtube bersamaan bisa dilakukan pada LG G4, agan bisa meletakkan layar youtube di atas dan sms di bawah, fitur ini dinamakan Dual window. Juga ada fitur untuk membersihkan file temporary dan app, agan bisa menggunakan Smart Cleaning yang terdapat pada Setting. Masih banyak fitur2 yang ada di LG G4 yang ane ga bisa sebutin satu persatu.

Harga
Ini adalah faktor kebanyakan orang beli HP. Dibandingkan dengan kompetitornya yang bermain dikelas premium (Samsung S6, Iphone 6 dan HTC M9), LG G4 bisa dikatakan lebih murah. Tetapi untuk build material LG G4, merk-merk pesaing masih lebih baik. Pada paket pembelian LG G4, ditambahkan sebuah baterai tambahan, charge untuk baterai tambahan, charge HP + kabel dan headset yang mempunyai mic+volume. Untuk agan-agan yang ingin membeli LG G4, ane sarankan untuk menanyakan lebih detail mengenai baterai tambahan, karena bisa saja LG G4 yang dijual lebih murah (sama) tersebut dalam paketnya tidak menyertakan baterai tambahan. Ane beli LG G4 ini pada tanggal 2 Agustus 2015 di kota ane. Waktu itu LG lagi promo cash back Rp 1 Juta, dari 8,25 juta menjadi 7,25 Juta untuk versi Ceramic (Cover Belakangnya), sedangkan untuk versi Leather Brown lebih mahal sekitar 300 Ribu. Spesifikasinya sama cuma beda cover belakang aja. Ane beli yang versi Ceramic karena menurut info yang beredar cover Leather Brown mudah rusak.

Kesimpulan
Review di atas adalah penilaian pribadi dari ane sendiri (Hp Sendiri), mungkin bisa salah atau kurang tepat. Dan ane me-review LG G4 dengan tujuan agan-agan bisa mendapatkan banyak informasi mengenai hp yang agan akan beli. Kata-kata bijak“Penyesalan selalu datang terakhir, kalau diawal namanya pendaftaran” hahahaha emoticon-Ngakak (S)
Alasan memlih LG G4 (menurut ane):
1. Harga lebih murah dari merk branded yang lain.
2. Layar 5.5 (QHD)
3. Kamera belakang dengan hasil diatas rata2 dan memiliki mode manual.
4. Kamera depan juga…hehehe
5. Dual SIM 4G.
6. Ane pernah pakai LG G2, minimal uda tahu kualitasnya. (Tidak mudah rusak).
7. Untuk menyalakan layar cukup diketuk dua kali, sehingga tombol power ga mudah rusak.
8. Android 5.1 (Cukup baru untuk tahun 2015).
9. Baterai tambahan. (Lumayan kalau baterainya drop).
Kekurangan :
1. Boros. Apalagi kalau yang suka nge-game.
2. Sedikit Panas. (Coba agan yang punya LG G4, gunakan kameranya dalam waktu yang agak lama…pasti anget).
3. Tidak ada sidik jari kayak Samsung S6.
4. Tidak ada tombol back, home dan option. (Tombol virtual di layar).

Nb :
Berhubung TS lupa Id JackPaijoh (Lama ga aktif) maka dengan terpaksa membuat id baru JackPaijoh2 emoticon-Bingung (S)

Link thread id lama :
Nekat Beli Tablet Lokal [Evercoss AT8]
MEMBELI HP BEKAS (SECOND) ? KENAPA TIDAK
Pengalaman Merakit Komputer Server


Diubah oleh jackpaijoh2 03-10-2015 01:18
0
11.1K
36
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan