ridwansAvatar border
TS
ridwans
Paket Ekonomi Diumumkan, Rupiah Masih Lesu
JAKARTA, KOMPAS.com - Paket kebijakan ekonomi yang diumumkan pemerintah kemarin, rupanya belum bisa memberikan dukungan kepada rupiah. Pada awal perdagangan di pasar spot Kamis (10/9/2015), nilai tukar rupiah terhadap dollar AS kembali tersungkur hingga menembus level 14.300.

Berdasarkan data Bloomberg, pukul mata uang garuda pukul 09.00 WIB melemah ke posisi Rp 14.323 per dollar AS, dibandingkan penutupan kemarin pada 14.261,5.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, paket kebijakan ekonomi yang diumumkan menjelang malam kemarin gagal memberikan rincian yang spesifik sehingga respon positif yang signifikan serta meningkatkan prospek pertumbuhan sepertinya belum akan terlihat. Kebijakan moneter BI lebih menyasar stabilitas rupiah bukan pertumbuhan.

"Dalam jangka pendek rupiah masih berpeluang menguat mengikuti sentimen pelemahan dollar AS di pasar global walaupun pelemahan tajam harga komoditas akan mencegah penguatan yang signifikan," sebutnya pagi ini.

Sementara indeks dollar AS terus turun bersama dengan Indeks S&P 500. Di sisi lain euro berhasil menguat. Optimisme terhadap perekonomian AS secara konsisten terus bergeser ke arah Zona Euro.

Harapan kenaikan Fed rate di September secara konsisten terus tergerus, volatilitas tinggi dengan kecenderungan pelemahan di pasar saham AS merupakan indikasi perekonomian AS saat ini belum cukup kuat menahan kenaikan suku bunga. Inflasi Tiongkok ditunggu pagi ini dan diperkirakan naik.

Kemarin rupiah menguat tipis mengikuti penguatan mata uang lain di Asia.


--------------------------------------------------------------------------------------
paket kebijakannya ga jelas , cuma sebatas pidato tanpa realisasi, cuma sebatas akan...

Quote:
0
717
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan