Kondisi Ekonomi Lemah, Jangan Ada Provokasi Memicu Konflik
TS
panggalobomba
Kondisi Ekonomi Lemah, Jangan Ada Provokasi Memicu Konflik
Quote:
Terus melemahnya nilai tukar rupiah bukanlah gejala akan terjadinya krisis moneter 1998. Memang saat ini rupiah terdepresiasi cukup dalam sejak krisis moneter tahun 1998. Nilai tukar rupiah mencapai 14.000 lebih per USD. Namun banyak perbedaan situasi perekonomian yang dialami Indonesia kini dengan saat krisis. Berdasarkan data Bank Indonesia, Indonesia hanya mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi dengan pertumbuhan positif sebesar 4,9%. Kondisi sangat jauh berbeda dengan kondisi pertumbuhan ekonomi tahun 1998 yang menunjukkan pertumbuhan negatif -13,13%. Artinya saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia masih berada dalam zona aman.
Ekonom Bank Mandiri, Andry Asmoro, menjelaskan kondisi ekonomi saat ini relatif sehat untuk menghadapi goncangan ekonomi.Pertumbuhan ekonomi Indonesia juga masih diatas 4 persen, dengan inflasi 7,26 persen jauh lebih baik jika dibandingkan dengan masa krisis 1998 lalu. Andry juga menilai kondisi negara Asia, termasuk Indonesia, relatif kuat dewasa ini. Angka pertumbuhan yang positif ini menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi Indonesia masih berjalan lancar, masih berjalannya pembangunan dan masih ada kemungkinan terciptanya lapangan kerja.
Pemerintah tetap harus mewaspadai terjadinya krisis. Krisis ekonomi dapat terjadi dan menimbulkan bencana berlipat ganda pada kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Krisis seperti di tahun 98 telah meresahkan masyarakat saat itu karen. Pemerintah saat itu tak mampu mengantisipasi krisis global. Berbagai kalangan masyarakat demonstrasi kepada Presiden Soeharto, menuntut untuk menurunkan harga sembako dan turun dari jabatannya. Demonstrasi berlangsung ironis, memakan banyak korban jiwa dan materi.
Peristiwa sejarah 1998 harusnya menjadi pembelajaran penting bagi pemerintah dan masyarakat. Isu-isu akan terjadinya krisis harus ditanggapi secara cerdas. Pemerintah juga telah membentuk kebijakan-kebijakan dalam mengantisipasi krisis ekonomi. Isu pelemahan rupiah janganlah dijadikan sebagai trigger terjadinya aksi-aksi demonstrasi anarkis yang beralasan bahwa Indonesia mengalami krisis. Sebaiknya marilah kita bangun Indonesia dengan melakukan inovasi dan kreativitas tanpa tergantung pada produk-produk impor.