Sidoarjo - Dengan bahasa campuran, bahasa Jawa dan bahasa Indonesia, Presiden Joko Widodo berpesan kepada ratusan korban lumpur yang sudah menerima ganti rugi agar pandai mengatur keuangan dan tidak membeli barang konsumtif.

"Yang sudah pegang uang, gunakan uang itu untuk beli tanah lagi, beli rumah. Kalau yang sudah punya tinggal nutup (lunasi)," pesan Jokowi dalam sambutannya di Tanggul 5 Lumpur Sidoarjo, Selasa (25/8/2015).

"Jangan sampai membeli yang konsumtif, gunakan untuk yang produktif. Biasane orang kita kalau ada duit nek ono mobil anyar tuku, direm ampun ampun direm betul. Tanah, rumah harus punya. Saya titip itu saja," imbuh Jokowi.

Jokowi meminta kepada warga yang belum menerima ganti rugi agar tap bersabar dan selalu berdoa. Proses verifikasi berkas ganti rugi memerlukan waktu dan harus dilakukan dengan teliti.

"Target saya akhir Desember sudah selesai semua," tegasnya.

Jokowi mengungkapkan, saat ini dana talangan ganti rugi yang sudah cair sebesar Rp 155 miliar dari total Rp 767,5 miliar. "Insya Allah besok akan cair lagi Rp 165 miliar seterusnya akan seperti itu sampai tuntas," pungkas Jokowi.

Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono dan sejumlah pejabat Pemprov Jawa Timur. Kunjungan itu merupakan rangkaian kerja Jokowi di Jatim. Sebelumnya, ia membuka Munas ke-9 MUI di Surabaya.

http://m.detik.com/news/berita/30009...idak-konsumtif

Akhire cair juga, ojo diklaim prestasi yo, musibah iki wis ono sejak ndisik


pencitraan bikin rame ki