- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Kabar Duka] Salah Satu Korban Meninggal PT Mandom adalah Tetangga Ane Sendiri


TS
ibnutiangfei
[Kabar Duka] Salah Satu Korban Meninggal PT Mandom adalah Tetangga Ane Sendiri
![[Kabar Duka] Salah Satu Korban Meninggal PT Mandom adalah Tetangga Ane Sendiri](https://s.kaskus.id/images/2015/06/05/3371901_20150605054149.png)
Quote:
Salah Satu Korban Meninggal PT Mandom adalah Tetangga Ane Sendiri
Quote:
Suasana lebaran seharusnya menjadi suasana yang bahagia karena berkumpulnya semua anggota keluarga. Terutama yang pergi jauh merantau dan hanya bisa pulang pada saat lebaran saja. Namun tidak dengan keluarga tetangga ane gansis. Karena lebaran kali ini, mereka harus kehilangan salah satu anggota keluarga yang meninggal akibat tragedi kebakaran PT Mandom. Almarhumah yang bernama Ibu Eko Dwiningsih, meninggal hari kamis dini hari di RSCM. Berikut beritanya gansis
Quote:
Korban Meninggal Kebakaran Mandom Bertambah Lagi
Quote:
![[Kabar Duka] Salah Satu Korban Meninggal PT Mandom adalah Tetangga Ane Sendiri](https://s.kaskus.id/images/2015/07/16/3371901_20150716093152.jpg)
Quote:
Korban kebakaran PT Mandom bertambah lagi. Kini, total korban jadi sembilan orang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Mohammad Iqbal, mengatakan, Korban meninggal terbaru adalah Eko Dwiningsih(46). Dia meninggal pukul 00.00 pada Kamis (16/7/2015) saat dalam perawatan di RS Cipto Mangunkusumo.
"Jadi total korban kini jadi 9 orang," kata Iqbal kepada wartawan lewat pesan singkatnya, Kamis (16/7/2015).
Sementara itu, tiga korban lainnya yang meninggal dalam perawatan, antara lain, Febriyanti (21), meninggal pada 12 Juli 2015 di RS Pertamina.
Kemudian Sutarni (45), meninggal di RS pertamina pada Selasa (14/7/2015). Lalu Annisa (22), meninggal dalam perawatan di R Bekasi pada Rabu (15/7/2015).
Sedangkan, 5 korban yang meninggal di TKP dan kondisinya tak dikenali sudah teridentifikasi pada Rabu (15/7/2015). Kelimanya sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Kebakaran PT Mandom terjadi pada Jumat (10/7/2015). Selain 9 korban tewas, kini ada 51 korban luka yang masih dirawat di rumah sakit. Sumber
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Mohammad Iqbal, mengatakan, Korban meninggal terbaru adalah Eko Dwiningsih(46). Dia meninggal pukul 00.00 pada Kamis (16/7/2015) saat dalam perawatan di RS Cipto Mangunkusumo.
"Jadi total korban kini jadi 9 orang," kata Iqbal kepada wartawan lewat pesan singkatnya, Kamis (16/7/2015).
Sementara itu, tiga korban lainnya yang meninggal dalam perawatan, antara lain, Febriyanti (21), meninggal pada 12 Juli 2015 di RS Pertamina.
Kemudian Sutarni (45), meninggal di RS pertamina pada Selasa (14/7/2015). Lalu Annisa (22), meninggal dalam perawatan di R Bekasi pada Rabu (15/7/2015).
Sedangkan, 5 korban yang meninggal di TKP dan kondisinya tak dikenali sudah teridentifikasi pada Rabu (15/7/2015). Kelimanya sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Kebakaran PT Mandom terjadi pada Jumat (10/7/2015). Selain 9 korban tewas, kini ada 51 korban luka yang masih dirawat di rumah sakit. Sumber
Quote:
Ane turut berduka atas musibah yang menimpa tetangga ane ini gansis. Korban tiba di rumah duka sekitar jam 9 malam. Dan kemungkinan langsung dimakamkan malam ini juga, karena liang lahat pemakaman sudah siap sedari tadi.
Namun ada kejadian yang cukup membuat ane miris gansis. Di saat tetangga ane ini sedang berduka, ada beberapa tetangga ane lainnya yang membakar kembang api dan petasan. Bahkan kejadian tersebut sudah di mulai sejak ba'da Maghrib tadi. Mereka terkesan acuh tak acuh atau pura-pura tidak tahu mengenai perasaan sedih yang sedang menimpa tetangga ane ini. Kepekaan hati antar sesama manusia seolah-olah sudah pudar. Coba bayangkan, jika seandainya yang meninggal itu salah satu anggota keluarga mereka, lalu ada orang lain yang bermain kembang api dan petasan. Bagaimana perasaan mereka?
Ane sih ga melarang mereka mau bermain kembang api atau petasan. Itu semua hak mereka, mau bakar duit atau buang-buang duit atau mencari kesenangan semata, silahkan saja. Tapi mbok ya ditahan dulu atau ditunda dulu sampai esok harinya, sampai semua prosesi di rumah duka selesai. Syukur-syukur kalo tidak jadi bermain kembang api dan petasannya. Daripada uang dibakar habis, mending ditabung saja atau disedekahkan. Menurut ane itu lebih bermanfaat. Kalo menurut pendapat gansis gimana?
Namun ada kejadian yang cukup membuat ane miris gansis. Di saat tetangga ane ini sedang berduka, ada beberapa tetangga ane lainnya yang membakar kembang api dan petasan. Bahkan kejadian tersebut sudah di mulai sejak ba'da Maghrib tadi. Mereka terkesan acuh tak acuh atau pura-pura tidak tahu mengenai perasaan sedih yang sedang menimpa tetangga ane ini. Kepekaan hati antar sesama manusia seolah-olah sudah pudar. Coba bayangkan, jika seandainya yang meninggal itu salah satu anggota keluarga mereka, lalu ada orang lain yang bermain kembang api dan petasan. Bagaimana perasaan mereka?
Ane sih ga melarang mereka mau bermain kembang api atau petasan. Itu semua hak mereka, mau bakar duit atau buang-buang duit atau mencari kesenangan semata, silahkan saja. Tapi mbok ya ditahan dulu atau ditunda dulu sampai esok harinya, sampai semua prosesi di rumah duka selesai. Syukur-syukur kalo tidak jadi bermain kembang api dan petasannya. Daripada uang dibakar habis, mending ditabung saja atau disedekahkan. Menurut ane itu lebih bermanfaat. Kalo menurut pendapat gansis gimana?
Quote:
Mampir ke trit ane yg lain:
Spoiler for Trit ane yg lain:
[Keren Gansis] Seni Memahat Di Ujung Pensil Karya Salavat Fidai
[Keren Plus Ngeri] Di Peru Ada Hotel Unik yang Menggantung Di Tebing
Desainer Grafis ini Mencocokkan Warna Pantone dengan Objek Kecil Di sekitarnya
[Inspirasi Bagi yang Mau Bikin Partai] Partai Politik Paling Aneh Di Dunia
Kontroversi Merek Pakaian GAP, Benarkah Singkatan dari Gay and Proud?
Berbagai Rilisan Musik Paling Unik yang Pernah Dilakukan oleh Musisi Indonesia
Mengenal BACA, Organisasi Moge Pelindung Anak Kecil Korban Penganiayaan
ECO WASH, Usaha Laundry Ramah Lingkungan ala Mahasiswa UMY
Seniman Graffiti Ini Senang Ngerjain yang Punya 'Kanvas'
Demam Terminator, Twitter Sarah Connor Kebanjiran Komen yang Salah Fokus
[Kabar Duka] Avril Lavigne Lumpuh Sejak Oktober 2014 Karena Digigit Kutu
Berbagai Hal yang Bisa Dilakukan Ketika Gansis Punya Minion
Lucunya Tingkah Overprotektif Orang India yang Konyol dan Kebangetan
Beginilah Jadinya Kalo Raptor di Jurassic World Diganti Binatang Lain
Mengenang Konser Bon Jovi 1995 di Jakarta, Akankah Kesuksesannya Terulang Lagi?
[Keren Plus Ngeri] Di Peru Ada Hotel Unik yang Menggantung Di Tebing
Desainer Grafis ini Mencocokkan Warna Pantone dengan Objek Kecil Di sekitarnya
[Inspirasi Bagi yang Mau Bikin Partai] Partai Politik Paling Aneh Di Dunia
Kontroversi Merek Pakaian GAP, Benarkah Singkatan dari Gay and Proud?
Berbagai Rilisan Musik Paling Unik yang Pernah Dilakukan oleh Musisi Indonesia
Mengenal BACA, Organisasi Moge Pelindung Anak Kecil Korban Penganiayaan
ECO WASH, Usaha Laundry Ramah Lingkungan ala Mahasiswa UMY
Seniman Graffiti Ini Senang Ngerjain yang Punya 'Kanvas'
Demam Terminator, Twitter Sarah Connor Kebanjiran Komen yang Salah Fokus
[Kabar Duka] Avril Lavigne Lumpuh Sejak Oktober 2014 Karena Digigit Kutu
Berbagai Hal yang Bisa Dilakukan Ketika Gansis Punya Minion
Lucunya Tingkah Overprotektif Orang India yang Konyol dan Kebangetan
Beginilah Jadinya Kalo Raptor di Jurassic World Diganti Binatang Lain
Mengenang Konser Bon Jovi 1995 di Jakarta, Akankah Kesuksesannya Terulang Lagi?
Quote:
TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA
NANTIKAN TRIT ANE BERIKUTNYA
NANTIKAN TRIT ANE BERIKUTNYA
Diubah oleh ibnutiangfei 16-07-2015 16:28
0
4.8K
Kutip
35
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan