Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bentur.lantai02Avatar border
TS
bentur.lantai02
Protes Deportasi Uighur, Konsulat Thailand di Turki Diserang Massa
Istanbul - Para demonstran menyerang kantor konsulat Thailand di Istanbul, Turki untuk memprotes deportasi 100 warga muslim Uighur ke China. Para demonstran memecahkan kaca jendela dan menjarah barang-barang di gedung konsulat tersebut.

Pelakuan kasar otoritas China terhadap minoritas Uighur menjadi isu sensitif di Turki. Terlebih Turki menjadi rumah bagi banyak diaspora Uighur yang besar di luar China. Banyak warga Turki yang merasa memiliki warisan budaya dan agama yang sama dengan Uighur.

Seperti dilansir Reuters, Kamis (9/7/2015), para demonstran di Istanbul ini menggunakan tongkat dan batu sebagai senjata. Mereka memecahkan kaca jendela dan menyusup masuk ke dalam gedung konsulat kehormatan Thailand pada Rabu (8/7) malam waktu setempat.

Para demonstran mengacak-acak dokumen dan barang-barang yang ada di dalam gedung konsulat hingga berserakan di lantai. Foto dan video yang dirilis media setempat menunjukkan aksi anarkis demonstran di Istanbul ini.

Ratusan bahkan ribuan warga Uighur melarikan diri dari wilayah Xinjiang, China karena perlakuan diskriminatif dan penindasan yang dilakukan otoritas setempat. Ratusan orang dilaporkan tewas dalam operasi yang dilakukan otoritas China di wilayah Xinjiang.

Tidak sedikit warga Uighur yang melarikan diri ke kawasan Asia Selatan dan juga berakhir Turki. China sendiri masih ditinggali oleh 20 juta warga muslim yang tersebar di beberapa wilayah, hanya beberapa saja yang termasuk etnis muslim Uighur.

Pada Kamis (9/7) ini, otoritas Thailand secara resmi mengkonfirmasi deportasi 100 warga Uighur ke China. Mereka yang dideportasi ini merupakan warga Uighur berbahasa Turki yang masuk secara ilegal ke Thailand pada Maret 2014.

Sejak tahun 2014, warga Uighur ini terus ditahan seiring otoritas Thailand berupaya memastikan kewarganegaraan mereka. Hingga akhirnya, juru bicara pemerintah Thailand, Werachon Sukhondapatipak mengumumkan hari ini pada wartawan bahwa sekitar 100 warga Uighur dideportasi ke China pada Rabu, 8 Juli kemarin. Deportasi dilakukan setelah ditemukan bukti jelas bahwa mereka adalah warga negara China.

http://news.detik.com/internasional/...diserang-massa

Manusia bar bar memanfaatkan situasi utk menjarah... emang ciri khas selam !!

manusia selam uighur lagi play victim, seolah-olah didzolimi.. dan turki berperan sebagi sutradara ...

harusnya china mengeluarkan semua parasit muslim uighur utk hengkang dari china..
parasit jangan dipelihara.. lama2 tanah tandus dan banyak menyebarkan penyakit
0
8.4K
106
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan