- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Jokes & Cartoon
Mengapa Orang tidak Boleh Tamak?
TS
gilbertagung
Mengapa Orang tidak Boleh Tamak?
Misako dan pacarnya sedang pergi keluar untuk mencari makan. Karena uang yang mereka bawa tidak banyak, mereka memutuskan untuk makan di kaki lima.
"Silvia, kamu mau ini aja?!" tanya sang pacar.
"Ya, asal bisa sama kamu terus!" balas Misako dengan mesranya.
"Bang, dua porsi ya!" pinta sang pacar.
Lima menit berselang...
"Ini, mbak!" kata si penjual memberikan mangkuk pertama kepada Misako. Misako langsung menyantapnya dengan cepat.
Dua menit berselang...
"Ini, mas!" si penjual memberikan mangkuk kedua kepada sang pacar. Beberapa detik berselang, Misako langsung mengambil mangkuk milik sang pacar yang belum dijamah sama sekali sambil memasang tampang memelas kepada sang pacar. Karena sayang dengan sang pacar, ia membiarkan saja sang pacar mengambil jatahnya. Karena uang yang ia bawa hanya cukup untuk membeli dua mangkuk, dia memutuskan untuk langsung membayar saja.
"Bang, dua mangkuk jadinya berapa?" tanya si pacar.
"Wah, mas bayar satu mangkuk aja!" kata si penjual panik.
"Emangnya kenapa?" tanya si pacar.
"Yang saya kasih ke mas jangan dimakan. Saya baru sadar. Kecap yang saya kasih ke pesanan buat mas udah kedaluarsa 6 bulan yang lalu. Kelamaan saya simpan di rumah. Maaf ya mas! Botolnya udah saya singkirin sekarang! Mas boleh pesan satu mangkuk lagi, gratis!" si penjual menjelaskan.
"Waduh! Itu sih gak masalah buat saya! Masalahnya..." si pacar ikutan panik dan menunjuk ke belakangnya. Ketika mereka berdua menengok, Misako sudah tergeletak di tanah dengan tubuh kejang dan mulut berbusa.
"Silvia, kamu mau ini aja?!" tanya sang pacar.
"Ya, asal bisa sama kamu terus!" balas Misako dengan mesranya.
"Bang, dua porsi ya!" pinta sang pacar.
Lima menit berselang...
"Ini, mbak!" kata si penjual memberikan mangkuk pertama kepada Misako. Misako langsung menyantapnya dengan cepat.
Dua menit berselang...
"Ini, mas!" si penjual memberikan mangkuk kedua kepada sang pacar. Beberapa detik berselang, Misako langsung mengambil mangkuk milik sang pacar yang belum dijamah sama sekali sambil memasang tampang memelas kepada sang pacar. Karena sayang dengan sang pacar, ia membiarkan saja sang pacar mengambil jatahnya. Karena uang yang ia bawa hanya cukup untuk membeli dua mangkuk, dia memutuskan untuk langsung membayar saja.
"Bang, dua mangkuk jadinya berapa?" tanya si pacar.
"Wah, mas bayar satu mangkuk aja!" kata si penjual panik.
"Emangnya kenapa?" tanya si pacar.
"Yang saya kasih ke mas jangan dimakan. Saya baru sadar. Kecap yang saya kasih ke pesanan buat mas udah kedaluarsa 6 bulan yang lalu. Kelamaan saya simpan di rumah. Maaf ya mas! Botolnya udah saya singkirin sekarang! Mas boleh pesan satu mangkuk lagi, gratis!" si penjual menjelaskan.
"Waduh! Itu sih gak masalah buat saya! Masalahnya..." si pacar ikutan panik dan menunjuk ke belakangnya. Ketika mereka berdua menengok, Misako sudah tergeletak di tanah dengan tubuh kejang dan mulut berbusa.
Diubah oleh gilbertagung 07-07-2015 04:34
0
1.3K
14
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan