sesuai janji ane sebelumnya ane janji mau bikin cerita bersambung berikut ceritanya :



Malam itu di sebuah desa sekitar pukul 11:30 malam terlihat seorang pemuda yg sedang melamun fikiranya teringat tentang kisah 5 tahun lalu lalu..

FLASHBACK

"ayo rega kalah kan dia " sorak sorai sekumpulan anak "ayo roma jangan mau kalah dengan dia" sorak anak yg lainya.di depan mereka berdiri dua orang pemuda yg sudah berdiri berhadap hadapan.dari fisik mereka beda jauh selisih tinggi mereka sekitar 10 cm,"gue abisin lo" teriak roma "ayo sini lo gue kasih kecap idung lo" teriak rega.

Roma langsung berlari sambil mempersiapkan pukulan di pinggangnya setelah dekat langsung di ayun "hiaaattt" sebuah pukulan setengah melingkar yg mengarah ke rahang,pukulan itu terlalu cepat,tak bisa untuk menghindar, "bukk" terdengar bunyi tangan beradu,meskipun tak sempat menghindar tapi rega masih sempat untuk menangkis.

Setelah menangkis rega langsung memutar badan dan mengirimkan sebuah tendangan melingkar ke arah kepala,"trakk" "brukk" pukulan itu mendarat telak di kepala roma dan membuatnya mencium tanah.

"ayo bangun lagi lo" teriak rega,pendukungnya bersorak sorai "yee rega menang rega menang" teriak mereka sambil membagi taruhan."lo awas lo ya" teriak roma yg sudah berdiri dibantu teman temanya,teriakanya tidak diacuhkan rega,"selamat ya ga" kata feri,"keren banget lo tadi" disusul seorang anak yg bernama nando.rega feri dan nando sudah berteman sejak kecil.

rega lahir dari keluarga sederhana,ayahnya bekerja membuat jala ikan dan ibunya ibu rumah tangga,kalau feri tinggal bersama neneknya,sedangkan orang tuanya di depok jualan sate.kalau nando adalah anak yg lahir dari keluarga broken home,ibunya adalah penyanyi dangdut dan ayahnya bekerja serabutan,dia tinggal bersama neneknya,neneknya feri dan nando adalah kakak adik,jadi bisa dibilang mereka bersaudara."yok kita pulang bre"kata rega setelah menerima 4 lembar uang 100 ribuan.

Sampai di rumah,"ga kita akan pulang kampung hari senin karna orang kampung nggak mau nerima kita di sini lagi,sejak kakak kamu di tangkap karna kasus narkoba orang kampung sini mulai berubah" "yaudah yah kita pindah saja tapi aku mau pamit dulu bersama teman temanku","ya tapi jangan tinggalkan kesan negatif lagi".

Malamnya di sebuah tempat rental playstation,"bre besok gue mau pulkam,gue mau pamit ama kalian" "gue harus pindah"."kenapa? lo di usir ya??" kata anak yg bernama ari,ari adalah ketua geng yg cukup terkenal di kota itu,"ya iyalah di usir kakaknya ngeganja ade'nya berantem melulu" sambut seorang anak yg bernama rahim.abdul rahim adalah seorang pemuda yg umurnya 3 tahun di atas rega tapi berbadan kecil,"eh lo berani gak duel ama gue??" ucap ari,"fer,ndo gue pulang dulu ya" kata rega,kupingnya sudah panas mendengar ocehan ari dan rahim,dia sama sekali tidak takut dengan ari,meskipun ari ketua geng,apa lagi dengan rahim yg berbadan kecil. "yaudah lo besok pergi jam berapa?" kata nando,"jam 8 pagi ndo","oke besok kita ke rumah lo" kata feri,setelah itu rega beranjak keluar,sesampainya di luar.,"eh tunggu lo" teriak ari dari belakang ,ketika rega memutar badan,"bukk" sebuah pukulan mendarat di pipinya,itu kenang kenangan buat lo" kata ari sambil tertawa dengan teman temanya.
dari belakang nando juga keluar dia sudah siap untuk memukul ari,namun rega menggeleng,meng-kode nando untuk tidak memukul.

Besoknya,"ga hati hati ya lo di jalan" kata nando "jangan lupain kita" kata feri "nggak mungkinlah gue lupa"kata rega sambil tersenyum.

FLASHBACK SELESAI.

"ya tidak mungkinlah gue lupa" katanya dalam hati sambil tersenyum,"5 tahun berlalu dimana mereka sekarang" fikirnya waktu pindah dia tidak minta nomor hp karna waktu itu memang tidak punya hp,beda dengan sekarang."gue harus pergi ke kota itu lagi untuk temui mereka" fikirnya,ingat dengan kota itu ingat pula alasanya pindah,ya dia pindah karna di usir,di usir karna kakanya pakai narkoba.

Sekarang kakaknya itu telah meninggal ,3 tahun lalu,hanya satu bulan setelah vonis bebasnya,"bang gue nggak pernah nyalahin lo" katanya dalam hati.

ingat tentang saudaranya ingat juga dengan rahim dan ari,pukulan yang diberikan ari tidak pernah dia lupakan,bahkan dia bersumpah untuk membalas."awas lo ri" besok gue akan buat perhitungan dengan lo!!."



bagaimana kelanjutanya? akankah rega dan ari bertemu untuk berduel? akankah rega bertemu kembali dengan feri dan nando?

nantikan kelanjutanya di "TIGA SEKAWAN" part 2 yg akan ane update hari minggu,

trims udah membaca gan
dan tolong bantu

kritik dan saran silahkan pm ane