Wanita Australia yang lahir pada tahun 1955 ini adalah wanita pertama yang dihukum seumur hidup di Australia. Pernah menikah sebanyak 4 kali, kesemuanya tidak ada yang berakhir manis. Suami pertamanya minggat setelah mengalami gegar otak dihajar dengan penggorengan, sedangkan suami kedua bernasib lebih baik karena yang menjadi korban hanya anjing peliharaannya. Hubungan dengan suami ketiga hanya bertahan tiga tahun sebelum Katherine kecantol seorang pria bernama John Price.
John Price sudah mempunyai tiga anak ketika bertemu Katherine, dua orang diantaranya tinggal bersamanya. Hubungan keduanya sebenarnya sudah mulai putus nyambung pada tahun 1998 ketika Price dipecat dari pekerjaannya gara-gara Katherine, tetapi Price masih mencoba bertahan. Dan keputusan ini berakibat fatal karena pada tahun 2000, Price ditemukan mati dimutilasi. Beberapa bagian tubuhnya dimasak dan disajikan kepada anak-anaknya sendiri. (http://www.canadiancrc.com/Newspaper...a_11SEP06.aspx)

Dr. Richard Batista menikahi Dawnell Batista yang sedang sakit-sakitan pada tahun 1990. Sepuluh tahun kemudian kedua ginjal Dawnell rusak sehingga dia mengalami gagal ginjal dan harus menjalani transplantasi. Sebagai suami yang baik, Richard pun menawarkan ginjalnya untuk didonorkan dan kebetulan cocok.
Setelah mendapatkan ginjal Richard, kesehatan Dawnell pun kembali normal. Dawnell seperti mendapatkan kembali gairah hidupnya yang lama hilang karena sakit. Dia pun meneruskan kuliahnya untuk mendapatkan gelar master dan kembali berlatih karate. Sayangnya bukan hal-hal baik saja yang dilakukan Dawnell, karena Richard memergokinya berselingkuh dengan terapis fisiknya. Richard yang kemudian menggugat cerai malah dikalahkan di pengadilan masalah hak asuh anak. Karena patah hati dan kecewa, Richard pun meminta kembali ginjal yang pernah didonorkan atau uang pengganti sebanyak $1.5 juta.

Wanita yang dijuluki sebagai ‘Black Widow’ ini pernah menikah sebanyak lima kali. Empat suami pertamanya mati terbunuh dan pembunuhnya tidak pernah tertangkap, sementara suami terakhirnya mati keracunan. Kecurigaan polisi baru muncul ketika polisi mendapatkan data dari pihak asuransi bahwa Betty Johnson telah mendapatkan asuransi jiwa atas kematian kelima suaminya tersebut.
Pada tahun 2008, Betty sempat ditahan dengan tuduhan menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi keempat suami pertamanya. Sedangkan penyelidikan atas suami kelimanya yang diduga mati diracun juga mulai dilakukan. Sayangnya Betty tidak pernah menjalani persidangan karena pada tahun 2011 nyawanya keburu melayang karena sakit. Beberapa pihak menduga Betty dihabisi sendiri oleh sang pembunuh bayaran agar rahasianya tidak bocor. (http://murderpedia.org/female.N/n/neumar-betty.htm)

Pada tahun 2005, Stacey Castor melaporkan bahwa suami keduanya mati bunuh diri tetapi polisi tidak begitu saja percaya. Dan benar saja, setelah mayat suaminya diotopsi ditemukan kandungan racun ethylene glycol dosis tinggi. Karena curiga atas kematian suami pertamanya, polisi kemudian memutuskan untuk menggali kuburannya dan lagi-lagi juga ditemukan kandungan racun yang sama.
Tetapi Stacey Castor tetap tidak mau mengakui perbuatannya. Bahkan wanita sadis ini mendapatkan ide yang lebih jahat lagi, yaitu mengkambinghitamkan anak kandungnya sendiri, Ashley. Gadis ini ditemukan hampir tewas overdosis obat penenang dicampur vodka sementara di samping tempat tidurnya terdapat pengakuan bahwa dia yang membunuh kedua orang tersebut. Untungnya nyawa Ashley bisa diselamatkan hingga bisa bersaksi atas kejahatan ibunya. Stacey Castor dijatuhi hukuman penjara 25 tahun karena perbuatannya. (http://www.cleveland.com/nation/inde...d_with_an.html)

Wanita ini adalah seorang imigran mantan model dari Mesir yang mendapat hukuman penjara seumur hidup karena kasus kanibalisme terhadap suaminya, Bill Nelson. Pada tahun 1991, Omaima menikahi Bill Nelson ketika masih berumur 23 tahun. Pada tahun yang sama pula Omaima menusuk Bill dengan gunting dan menghajar kepalanya dengan setrika.
Setelah Bill meninggal dunia, Omaima kemudian memutilasi tubuhnya dan memasak sebagian untuk menghilangkan barang bukti. Sementara bagian tubuh yang lain dicampurnya dengan bekas hidangan Thanksgiving dan dibuangnya ke tempat sampah. Omaima juga mengaku memanggang bagian rusuknya, menambah dengan saus barbeque lalu memakannya. (http://en.wikipedia.org/wiki/Omaima_Nelson)