Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ruwandarHeroeAvatar border
TS
ruwandarHeroe
Manfaat Dan Keunikan Kurma


Assalamualaikum Warohmatullah Wabarokatuh


Di Indonesia, kurma menjadi makanan favorit bagi banyak kalangan masyarakat. Terlebih -/+ 2 bulan lagi memasuki bulan ramadhan. Bulan puasa bagi umat Islam. Yang pasti akan banyak sekali kurma dijual dipasaran. Tahukah Kaskuser sekalian, bahwa kurma memiliki banyak manfaat dan keunikan dibanding buah2 lainnya. Nah, itulah yang akan jadi bahasan ane pada trit kali ini. Tapi sebelumnya, kita cek dulu:

Spoiler for no repost:


Pendahuluan

Quote:


Aman untuk diabetes

Quote:


Tidak mengandung lemak

Quote:


Kurma memberi tambahan tenaga bagi orang yang lemas, letih, dan lesu

Quote:


Quote:



Manfaat Kurma

Banyaknya gizi yang terkandung dalam kurma, membuatnya menjadi buah yang padat manfaat untuk kesehatan.

Quote:


Kurma Ajwa Menjadi Primadona

Dari sekian banyak jenis kurma yang ada, kurma Ajwa menjadi begitu istime­wa dan primadona. Berbentuk mungil, cen­derung bulat, dagingnya tebal, agak kering, berwarna hitam, ditambah rasa­nya tidak terlalu menggigit seperti jenis kurma lainnya.

Spoiler for kurma ajwa:


Nabi Muhammad SAW sendiri sangat menggemari kurma Ajwa dan men­sun­nah­kan untuk memakan tujuh buah kur­ma Ajwa di pagi hari atau saat ber­buka puasa. Seperti dijelaskan dalam hadits riwayat Shahih Al-Bukhari, “Siapa pun yang pagi-pagi makan tujuh buah kurma Ajwah, pada hari itu dia tidak mu­dah keracunan dan terserang penyakit.”

Dalam satu riwayat dijelaskan, nama Ajwa diambil dari nama anak Salman Al-Farisi, orang Nasrani, yang akhirnya ma­suk Islam. Salman mewakafkan lahan kurmanya untuk perjuangan Islam. Untuk mengenang jasa-jasanya itu, akhirnya Rasul menamakan kurma yang dimakan­nya saat berbuka puasa sebagai kurma Ajwah. Versi lain, kurma Ajwah juga di­sebut sebagai kurma Nabi atau kurma Ra­sulullah karena konon Rasulullah per­nah menanam kurma Ajwah sekitar 14 abad silam.

Biasanya, di penghujung bulan Dzulhijjah, Jama'ah Haji Indonesia mulai kembali ke tanah air. Lazimnya sepulang melakukan perjalanan, Indonesia mengenal tradisi buah tangan atau oleh-oleh. Bentuknya macam-macam, mulai dari makanan, mi­numan, buah-buahan, hingga pakaian. Baik yang diproduksi atau khas daerah Arab maupun buah tangan yang dida­tang­kan dari negeri lain. Nah, oleh-oleh yang menjadi andalan dan selalu diburu an­tara lain adalah kurma, selain air Zam­zam. Rasanya tak lengkap jika berhaji tidak membawa oleh-oleh kurma. Apalagi kalau oleh-olehnya adalah kurma Ajwa.


Quote:


Quote:






Thanks for Visiting
0
4.3K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan