- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[UPDATE] Asian African Carnival ,Sesudah KAA Bandung Tetap Ramai + Video Mapping
TS
fathurrahmanms
[UPDATE] Asian African Carnival ,Sesudah KAA Bandung Tetap Ramai + Video Mapping
Asian African Carnival ,iringi KAA Bandung makin ramai
Bongkar Asian African Parade
Walau sempet dilanda hujan gerimis acara berlanjut sampai selesai diawali dengan ini
Dari pagi sampai malam acara ini berlangsung, untuk parade nya sendiri terdiri dari berbagai asal ada dari beberapa negara diantaranya india dan jepang, selain itu juga ada dari perwakilan daerah dan pemerintahan seperti dispudar, lalu juga ada dari TNI , jumlah peserta mencapai 1.000 orang terbagi10 delegasi dalam negeri, 20 delegasi luar negeri, 20 peserta kategori kelompok, 40 peserta kategori perorangan. "Asia Afrika Parade dilepas Menteri Pariwisata dan Wali Kota.
Oh kuliner ternyata, SALAH ini tempat para relawan indonesia kumpul gan, disela waktu jeda sebelum mulai pukul 1, para relawan sibuk menbagi tugas dan area yang sudah dibagi jadi 4 zona, dan titik zona paling ricuh dan padat adalah zona 4, yang bisa ditemuin diantaanya adalah...
iya injek aja semua injek ampe tembok pager hotel lu nainkin
,sebagai salah satu relawan ane pastinya selalu mengingatkan agar, tidak merusak fasilitas publik, ini yang paling sulit, penyakit masyrakat, kebanyakan yang gak sadar akan pentingnya fasilitas publik 
,tapi tiada lelahnya kami seluruh relawan selalu setia mengingatkan dan menghimbau :ilobeindonesias
Solidarity Day: Tribute to Soekarno and Mandela
Solidarity Day: Tribute to Soekarno and Mandela adalah kegiatan pertama yang mengawali kemeriahan Asian African Carnival 2015. Solidarity Day dilaksanakan pada tanggal 21 April 2015 di taman-taman tematik di bawah Jembatan Pasupati Bandung.
Solidarity Day: Tribute To Soekarno & Nelson Mandela diselenggarakan untuk mengenang dua tokoh besar di benua Asia dan Afrika. Presiden RI pertama Indonesia, Soekarno dipilih untuk mewakili tokoh dari benua Asia. Sedangkan Nelson Mandela, mantan presiden dari Afrika Selatan dipilih untuk mewakili benua Afrika.
Sedikitnya 25 komunitas kalangan muda menampilkan beragam kreasi di Area Taman Pasopati seperti Taman Jomblo, Taman Skateboard, Taman Film, Taman Bawt dan Taman Kampung Pulosari. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meresmikan acara di depan ratusan warga di Taman Film. Perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan beberapa pejabat pemerintah kota pun hadir dalam acara itu. Acara ini diselenggarkan dari pukul 10.00 pagi sampai jam 10.00 malam.
Bandung Art and Craft Expo
Pameran Kerajinan bertajuk Bandung Art and Craft Expo 2015 di Graha Manggala Siliwangi Bandung Rabu 22 April kmarin, Selain berbagai produk industri kreatif, dalam kesempatan itu dipajang pula replika Gedung Merdeka, lokasi Konferensi Bandung atau Konferensi Asia Afrika 60 tahun silam. Di depan replika Gedung Merdeka itu, pengunjung antusias berfoto-foto.
Bandung Art and Craft Expo 2015 digelar Pemerintah Kota Bandung untuk meramaikan peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia Afrika. Berbagai karya kerajinan masyarakat Kota Bandung disajikan agar produk lokal bisa terpromosikan ke kancah internasional.
Bandung 1955: Photo Exhibition of 1995 Asian African Conference
Rangkaian kegiatan Asian African Carnival 2015 resmi dimulai hari Senin (20/4) dengan pembukaan acara Bandung 1955: Photo Exhibition of Asian African Conference. Pameran foto Bandung 1955 dimulai pukul 4 sore di Mall Paris Van Java.
Pembukaan pameran foto Bandung 1955 juga turut dihadiri pihak Disbudpar Kota Bandung dan juga fotografer profesional, Galih Sedayu. Selain itu, acara pameran ini juga turut dihadiri komunitas fotografi yang tertua di Indonesia, yaitu PAF (Perhimpunan Amatir Foto) dimana anggota tertua komunitas tersebut salah satunya adalah Paul Tedjasurja.
Asia Africa Smart CIty Summit
BANDUNGJUARA – Asia Africa Smart City Summit (AASCS) 2015 merupakan pertemuan pertama tingkat pemerintahan kota yang diadakan di Asia Afrika.
Pertemuan yang akan dihadiri oleh perwakilan pemerintah tingkat kota, akademisi dan pelaku industri ini, digagas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.Melalui AASCS, kota-kota Asia Afrika akan berkolaborasi dan belajar satu sama lain untuk memecahkan masalah yang dihadapi terkait pemasalahan lingkungan, permukiman, energi serta transportasi bersama-sama. AASCS bakal digelar selama dua hari terhitung mulai 22 April hingga 23 April.
Tercatat, 449 orang hadir sebagai peserta yang di antaranya hadir adalah tujuh wali kota dari dalam negeri dan sembilan wali kota dari negara-negara Asia Afrika.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengemukakan, Bandung Smart City merupakan konsep kota berbasis teknologi yang diintegritaskan pada pelayanan publik untuk mencerdaskan warga dan kotanya.
Angklung for The World: 20.000 Angklung Perfomers
Ane salut sama relawan maupun semua partisispan disnini karna demi acara ini (acara lain juga) mereka rela panas panasan bahkan temen ane sampe berevolusi kulitnya
Stadion Siliwangi di Kota Bandung, Jawa Barat, berubah menjadi lautan angklung dalam satu hari. Bahkan, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengaku sampai merinding dan bahagia menyaksikan pertunjukan angklung tersebut.
Show kolosal angklung for the world itu digelar di Stadion Siliwangi Bandung pada 23 April 2015 sebagai salah satu side event KAA 2015 dengan 20.000 pemain angklung dari berbagai kalangan mulai dari pelajar hingga ibu rumah tangga.
Pemecahan rekor di Stadion Siliwangi ini disaksikan empat juri dari Guinness World Records, yang bermarkas di Inggris. Hasil penjurian akan dikirimkan ke lembaga tersebut dan baru pekan depan baru diketahui hasilnya.
Selain membawakan We Are the World, para peserta pemecahan rekor membawakan lagu Ibu Pertiwi dan Padamu Negeri. Hanya saja dua lagu terakhir itu bukan bagian dari pemecahan rekor melainkan lagu yang dibawakan saat latihan.
Acara ini sempat menimbulkan kemacetan lalu lintas di sekitar Stadion Siliwangi karena sejak pagi, para peserta sudah menunggu di sekitar lokasi acara.
Festival of Nations
Sayang nya disini ane gabisa hadir hanya ingin istirahat karna besok uts
FON merupakan festival pertukaran budaya antarnegara Asia Afrika yang berlangsung atas kerjasama Pemerintah Kota Bandung, Kementerian Pariwisata serta Universitas Parahyangan. Penyelenggaraan FON ketiga ini dibuka dengan tari komedi niku oleh Komunitas Sunda Sampar.
Berbagai even terkait KAA masih digelar salah satunya 'Festival of Nations 2015 Kulturasun' di Jl Ir H Djuanda, Kota Bandung, Ahad (26/4). Kegiatan tersebut diikuti oleh para delegasi budaya negra-negara peserta KAA.
Selain pertunjukkan, tiap negara peserta juga membuka stand masing-masing untuk memamerkan dan mempromosikan kebudayaannya. Beberapa di antaranya memamerkan baju adat di negara masing-masing.
Ada pula negara yang mempromosikan tempat pariwisata di negaranya. Selain it, ada pula negara yang menjual makanan khas dari negaranya.
Sekian dulu dari ane dan terimakasih 
Spoiler for No repost:
Quote:
Setelah sebelumya ane "sukses" dengan trit Perubahan Kota Bandung Sebelum KAAane berusaha apdet dengan info terbaru, sehubungan ane sebagai salah satu relawan AAC, ane mengikuti hampir seluruh rangkaian acara salah satunya ya ini Asian African Carnival yg diadakan di Sekitaran JL.Asia-Afrika bandung, ane sendiri sebagai salah satu koodinator di bagian relawan Indonesia yang mencapai total 1200 orang dan total relawan mungkin mencapai 5000 orang lebih, Relawan AAC 2015 JUARAA!!!
Quote:
Bongkar Asian African Parade
Walau sempet dilanda hujan gerimis acara berlanjut sampai selesai diawali dengan ini
Spoiler for cek:
eh TS yg kacamata numpang eksis 
Spoiler for cek:
Dari pagi sampai malam acara ini berlangsung, untuk parade nya sendiri terdiri dari berbagai asal ada dari beberapa negara diantaranya india dan jepang, selain itu juga ada dari perwakilan daerah dan pemerintahan seperti dispudar, lalu juga ada dari TNI , jumlah peserta mencapai 1.000 orang terbagi10 delegasi dalam negeri, 20 delegasi luar negeri, 20 peserta kategori kelompok, 40 peserta kategori perorangan. "Asia Afrika Parade dilepas Menteri Pariwisata dan Wali Kota.
Spoiler for Dibelakang mengikuti:
Spoiler for Dipengker nuturkeun:
Spoiler for Dituturkeun ku:
Spoiler for dilanjutkan:
Oh kuliner ternyata, SALAH ini tempat para relawan indonesia kumpul gan, disela waktu jeda sebelum mulai pukul 1, para relawan sibuk menbagi tugas dan area yang sudah dibagi jadi 4 zona, dan titik zona paling ricuh dan padat adalah zona 4, yang bisa ditemuin diantaanya adalah...
Spoiler for potogeraper:
Spoiler for warga:
iya injek aja semua injek ampe tembok pager hotel lu nainkin
,sebagai salah satu relawan ane pastinya selalu mengingatkan agar, tidak merusak fasilitas publik, ini yang paling sulit, penyakit masyrakat, kebanyakan yang gak sadar akan pentingnya fasilitas publik ,tapi tiada lelahnya kami seluruh relawan selalu setia mengingatkan dan menghimbau :ilobeindonesias
Spoiler for dimulai lagi:
Spoiler for Walikota Bandung Ridwan Kamil:
Spoiler for gelap:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for dibelakangnya:
Spoiler for Video Mapping:
Spoiler for ss:
Quote:
Solidarity Day: Tribute to Soekarno and Mandela
Spoiler for cek:
Solidarity Day: Tribute to Soekarno and Mandela adalah kegiatan pertama yang mengawali kemeriahan Asian African Carnival 2015. Solidarity Day dilaksanakan pada tanggal 21 April 2015 di taman-taman tematik di bawah Jembatan Pasupati Bandung.
Spoiler for cek:
Solidarity Day: Tribute To Soekarno & Nelson Mandela diselenggarakan untuk mengenang dua tokoh besar di benua Asia dan Afrika. Presiden RI pertama Indonesia, Soekarno dipilih untuk mewakili tokoh dari benua Asia. Sedangkan Nelson Mandela, mantan presiden dari Afrika Selatan dipilih untuk mewakili benua Afrika.
Spoiler for cek:
Spoiler for cek:
Spoiler for cek:
Sedikitnya 25 komunitas kalangan muda menampilkan beragam kreasi di Area Taman Pasopati seperti Taman Jomblo, Taman Skateboard, Taman Film, Taman Bawt dan Taman Kampung Pulosari. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meresmikan acara di depan ratusan warga di Taman Film. Perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan beberapa pejabat pemerintah kota pun hadir dalam acara itu. Acara ini diselenggarkan dari pukul 10.00 pagi sampai jam 10.00 malam.
Quote:
Bandung Art and Craft Expo
Spoiler for BACE:
Pameran Kerajinan bertajuk Bandung Art and Craft Expo 2015 di Graha Manggala Siliwangi Bandung Rabu 22 April kmarin, Selain berbagai produk industri kreatif, dalam kesempatan itu dipajang pula replika Gedung Merdeka, lokasi Konferensi Bandung atau Konferensi Asia Afrika 60 tahun silam. Di depan replika Gedung Merdeka itu, pengunjung antusias berfoto-foto.
Spoiler for bace:
Bandung Art and Craft Expo 2015 digelar Pemerintah Kota Bandung untuk meramaikan peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia Afrika. Berbagai karya kerajinan masyarakat Kota Bandung disajikan agar produk lokal bisa terpromosikan ke kancah internasional.
Spoiler for BAce:
Spoiler for baCE:
Quote:
Bandung 1955: Photo Exhibition of 1995 Asian African Conference
Spoiler for PEAAC:
Rangkaian kegiatan Asian African Carnival 2015 resmi dimulai hari Senin (20/4) dengan pembukaan acara Bandung 1955: Photo Exhibition of Asian African Conference. Pameran foto Bandung 1955 dimulai pukul 4 sore di Mall Paris Van Java.
Spoiler for PEAAC:
Pembukaan pameran foto Bandung 1955 juga turut dihadiri pihak Disbudpar Kota Bandung dan juga fotografer profesional, Galih Sedayu. Selain itu, acara pameran ini juga turut dihadiri komunitas fotografi yang tertua di Indonesia, yaitu PAF (Perhimpunan Amatir Foto) dimana anggota tertua komunitas tersebut salah satunya adalah Paul Tedjasurja.
Quote:
Asia Africa Smart CIty Summit
BANDUNGJUARA – Asia Africa Smart City Summit (AASCS) 2015 merupakan pertemuan pertama tingkat pemerintahan kota yang diadakan di Asia Afrika.
Spoiler for aascs:
Pertemuan yang akan dihadiri oleh perwakilan pemerintah tingkat kota, akademisi dan pelaku industri ini, digagas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.Melalui AASCS, kota-kota Asia Afrika akan berkolaborasi dan belajar satu sama lain untuk memecahkan masalah yang dihadapi terkait pemasalahan lingkungan, permukiman, energi serta transportasi bersama-sama. AASCS bakal digelar selama dua hari terhitung mulai 22 April hingga 23 April.
Spoiler for aascs:
Tercatat, 449 orang hadir sebagai peserta yang di antaranya hadir adalah tujuh wali kota dari dalam negeri dan sembilan wali kota dari negara-negara Asia Afrika.
Spoiler for aascs:
Spoiler for aascs:
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengemukakan, Bandung Smart City merupakan konsep kota berbasis teknologi yang diintegritaskan pada pelayanan publik untuk mencerdaskan warga dan kotanya.
Quote:
Angklung for The World: 20.000 Angklung Perfomers
Ane salut sama relawan maupun semua partisispan disnini karna demi acara ini (acara lain juga) mereka rela panas panasan bahkan temen ane sampe berevolusi kulitnya
Spoiler for AFTW:
Stadion Siliwangi di Kota Bandung, Jawa Barat, berubah menjadi lautan angklung dalam satu hari. Bahkan, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengaku sampai merinding dan bahagia menyaksikan pertunjukan angklung tersebut.
Spoiler for aftw:
Show kolosal angklung for the world itu digelar di Stadion Siliwangi Bandung pada 23 April 2015 sebagai salah satu side event KAA 2015 dengan 20.000 pemain angklung dari berbagai kalangan mulai dari pelajar hingga ibu rumah tangga.
Spoiler for AFtw:
Pemecahan rekor di Stadion Siliwangi ini disaksikan empat juri dari Guinness World Records, yang bermarkas di Inggris. Hasil penjurian akan dikirimkan ke lembaga tersebut dan baru pekan depan baru diketahui hasilnya.
Selain membawakan We Are the World, para peserta pemecahan rekor membawakan lagu Ibu Pertiwi dan Padamu Negeri. Hanya saja dua lagu terakhir itu bukan bagian dari pemecahan rekor melainkan lagu yang dibawakan saat latihan.
Acara ini sempat menimbulkan kemacetan lalu lintas di sekitar Stadion Siliwangi karena sejak pagi, para peserta sudah menunggu di sekitar lokasi acara.
Spoiler for afTW:
Quote:
Festival of Nations
Sayang nya disini ane gabisa hadir hanya ingin istirahat karna besok uts
FON merupakan festival pertukaran budaya antarnegara Asia Afrika yang berlangsung atas kerjasama Pemerintah Kota Bandung, Kementerian Pariwisata serta Universitas Parahyangan. Penyelenggaraan FON ketiga ini dibuka dengan tari komedi niku oleh Komunitas Sunda Sampar.
Spoiler for FON:
Berbagai even terkait KAA masih digelar salah satunya 'Festival of Nations 2015 Kulturasun' di Jl Ir H Djuanda, Kota Bandung, Ahad (26/4). Kegiatan tersebut diikuti oleh para delegasi budaya negra-negara peserta KAA.
Spoiler for Fon:
Selain pertunjukkan, tiap negara peserta juga membuka stand masing-masing untuk memamerkan dan mempromosikan kebudayaannya. Beberapa di antaranya memamerkan baju adat di negara masing-masing.
Spoiler for fOn:
Ada pula negara yang mempromosikan tempat pariwisata di negaranya. Selain it, ada pula negara yang menjual makanan khas dari negaranya.
Spoiler for foN:
Quote:
Quote:
Quote:
Sekian dulu dari ane dan terimakasih Kalau ada yang mau nambahin silahkan komen gan
Quote:
Trit ini di support oleh 
Diubah oleh fathurrahmanms 27-04-2015 04:20
0
43.8K
372
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan