Tulus031280Avatar border
TS
Tulus031280
[FR] Japan Trip 7 Maret - 14 Maret 2015
Dear Aganers sekalian,

Berikut Nubie mo share trip perjalanan ke jepun beberapa hari lalu. Dari tanggal 7 maret-14 maret 2015. Berawal dari adanya keinginan dan hasrat nubie yang sangat kuat ingin melihat dan menyentuh salju emoticon-Embarrassment walopun hari2 nubie bisa liat salju dalam kulkas freezer ato tukang es serut depan kostn, akan tetapi hasrat dan birahi itu begitu kuatnya sehingga nubie akhirnya memutuskan untuk liat salju ke jepun. Dulu sebenarnya pernah maen ke London ( jiiiaahhhh sombong mode on emoticon-Embarrassment ) tapi waktunya ga pas winter. Setelah beberapa pertimbangan maka nubi putuskan lah ke jepun dimana bertepatan pula ada penawaran tiket murah dari maskapai airasia awal tahun lalu, rute bandung-osaka one way 980rb, tanpa mikir panjang langsung sikat padahal tiket baliknya yg murah belum ada emoticon-Embarrassment . Hampir setahun berjalan, nubie ga nemu juga tiket yang murah buat balik. Ya sudah terpaksa beli tiket harga 32rb yen emoticon-Embarrassment . Dengan waktu keberangkatan cuman kira2 2.5 minggu lagi, maka nubi susunlah itin ke jepun dengan jalur standar Osaka-Kyoto-Tokyo. Akan tetapi setelah tanya sana sini termasuk ke beberapa forum di kaskus, nubi finalkan itin nubi menjadi Kyoto-Takayama-Tokyo, karena tujuan utama nubie ke jepun ya cuma buat si putih salju emoticon-Embarrassment ( jadi osaka hanya sebagai pintu gerbang masuk jepun aja ).Untuk lebih jelasnya berikut saya share trip ke japan dari tanggal 7 maret - 14 maret 2015.
Info penting!!! ini adalah perjalanan pertama nubie ke jepun dan hanya kurang lebih seminggu, jadi kalau mau mengajukan beberapa pertanyaan kemungkinan besar nubie akan sulit menjawabnya emoticon-Hammer (S)

Tanggal 7 Maret : berangkat dari bandung naik AirAsia tujuan BDO-KUL-KIX ( Bandung- Kuala lumpur-Osaka ). Sampe Osaka Jam 10.30 malam waktu setempat. Pesawat parkir di terminal 1, terus masuk ke imigrasi. Sampe imigrasi semuanya lancar jaya, trus nubi putuskan nginap dibandara.

Spoiler for terminal 1 kansai:


Tanggal 8 Maret :Bangun tidur jam 6, ke kamar mandi, cuman cuci muka sama gosok gigi, soalnya dingin emoticon-Embarrassment ( fyi, suhu di jepun beberapa hari lalu masi berkisar 9-10 derajat celcius ) . Keluar dari terminal 1, langsung menuju JR office untuk beli tiket kereta JR ke kyoto. Harga tiket 3370 yen ( reserved seat ). Pada awalnya beli tiket reserved tiket ini karna awalnya mikir kalau beli tiket non reserved tiket, kalo bangkunya penuh bakalan bediri di dalam kereta, ternyata nubie salah sangka emoticon-Hammer (S) . perbedaan " reserved seat " dan "non reserved seat" hanya pada penomoran bangku. Klo reserved seat nomor bangku sudah dibagi2 sesuai yg tertera di tiket, kalau non reserved seat, kita milih tempat duduk, dan PASTI KEBAGIAN TEMPAT DUDUK. Jadi ga usah kawatir bakalan kehabisan tempat duduk emoticon-Embarrassment

Spoiler for vending machine:

Spoiler for gate JR:

Spoiler for tiket:

Spoiler for kereta JR:

Spoiler for kereta JR:


Sampe stasiun kyoto langsung titip tas dulu di locker coin. harga sewa 700yen. cara makenya, masukkan duit pecahan 100 ato 500 yen, sampe 700 yen, kemudian masukkan tas dan putar kuncinya. Selesai, locker sudah terkunci sempurna
Spoiler for locker coin:


Tujuan pertama nubie di kyoto adalah arashiyama. Dari beberapa informasi, nubie harus memakai sanin main line di platform 33. Tujuannya salah satunya ke kameoka. Tiket bisa dibeli melalui vending machine ato pay as you go ( beli tiket ama bang masinis ). Jadi nubie perlu jelaskan disini, bahwa di jepun itu sangaaatt sulit sekali ketemu yg bisa berbahasa english. Kalo ada yg bisa ketemu orang bahasa english itu sudah seperti menemukan oasis ditengah padang pasir emoticon-Embarrassment
Untuk beli tiket ke bang masinisnya nubie harus makai bahasa tarzan, ngomong arashiyama sambil nunjukkan tiket JR osaka-kyoto tadi ( artinya : bang masinis, nubie beli tiket satu tujuan arashiyama ya emoticon-Embarrassment)
Akhirnya nubie pun sampai di arashiyama.

Spoiler for Bamboo forest:

Spoiler for Bamboo forest:

Spoiler for arashiyama:

Spoiler for arashiyama:

Spoiler for arashiyama:


Beres arashiyama, nubie langsung meluncur ke hostel. Nubie nginap di Backpakers hostel kyoto K's House. Hostel nya cukup nyaman, keknya masi lumayan baru ini hostel. Kasurnya tebal, selimut nya tebal, seprai dapat double, internet kencang. Kelemahannya, agak jauh dari stasiun. Jalan kaki 15menit dari stsiun kyoto emoticon-Hammer (S). Berikut penampakan hostel kyoto K's House.

Oia perlu nubi sampaikan bahwa, check in time di jepun dimulai jam 15.00 sore dan check out jam 09.00 pagi. Yah, memang waktunya sangat sempit tapi itulah kenyataannya, dan ini sangat strick. Kemudian nubie menuju kiyomizudera temple menggunakan bus no 206, dan turun di bus stop gojozaka. Perlu nubie jelaskan bahwa, untuk menaikin bus ini bisa pakai tiket ato pay as you go ( naek gratis turun bayar emoticon-Embarrassment ). Besaran ongkosnya, liat aja layar di depan diatas sopir. Itu ada angka2, nunjukin harga/ongkos yang harus dibayar kalo mo turun. Cara bayarnya, SIAPKAN UANG PAS!! Ini penting, karena klo agan2 ngasi uang lebih, bakalan ga kembali. Trus pertanyaannya, klo ga ada uang pas bagaimana?? Di mesin ini, sudah ada penukaran uang recehnya. Jadi klo ongkos misalkan 170 yen, kita punya 500 yen, tukarkan dahulu duit 500 yen tersebut di mesin pembayaran tsb itu juga. Kalo lobang penukaran uang, terletak agak didepan mesin, kalo lobang pembayaran, lubang yg paling besar dan agak di pinggir mesin. Jangan kebalik ya, salah masukin uang ga kembali, dijamin !!! emoticon-Big Grin ( mohon maap , untuk mesin pembayaran ongkos ga difoto )
Sampe di bus stop gojozaka, nubi langsung gerak ke kiyomizudera temple. Letak temple ini agak di pedataran tinggi, sehingga jalan harus agak menanjak. Perjalanan kurang lebih 15-20menit. Nubi sangat kagum, melihat adanya suatu bagian main hall ( kondo ) kuil yang menjorok agak ke jurang/ dataran bawah tapi terlihat sangat kokoh. Berikut penampakan dikiyomizudera temple.

Spoiler for kiyomizudera temple:

Spoiler for Local or tourist rent kimono:

Spoiler for Local or tourist rent kimono:



Beres maen2 di kiyomizudera temple, nubie ingin melihat festival hanatoro lights, dimana jalanan pada malam hari akan dihiasi oleh lampu2 di sepanjang kanan kiri jalan.
Spoiler for Geisha or maiko?? in hanatoro festival:

Spoiler for Geisha or maiko?? in hanatoro festival:

Spoiler for Hanatoro lights:

Spoiler for Hanatoro lights:



Tanggal 9 Maret :Nubie bangun pukul 8.00 pagi dan bersiap2 pergi ke stasion Kyoto untuk ngejar nuhi bus tujuan takayama. Bus nuhi ini berangkat pukul 10.10 kyoto-takayama dengan harga tiket 4200yen dan lama perjalanan 4jam.

Tanggal 10 Maret :ini adalah saat yg nubi tunggu2 karena inilah tujuan nubie datang ke jepun. Shirakawa go untuk berburu salju! ( keliatan agak kampungan memang, karena hari2 nubie bisa liat salju di freezer kulkas emoticon-Embarrassment ). Untuk pergi ke shirakawa go, nubi menggunakan tour dari nuhi bus seharga 6690 yen, rentang waktu mulai pukul 08.30-15.15. Pertimbangan nubi menggunakan tour karena pada sore harinya nubie akan melanjutkan perjalanan ke Tokyo dan menggunakan jasa bus yang sama. Jadi supaya ga ribet, nubi putuskan menggunakan tour. Akhirnyaaaa…..SNOW! untuk selanjutnya biarkan gambar yang bercerita.

Spoiler for Finally....SNOW!!!:

Spoiler for snow:

Spoiler for snow:

Spoiler for snow:

Spoiler for snow:

Spoiler for snow:

Spoiler for udah...bubar..bubarr... bentar lagi badai salju tuh:



Selesai sudah misi nubi jauh2 datang ke negri sakura. Nginjak jepun sudah, liat dan nyentuh salju puas. Jadi bisa dikatakan, nubi sudah bisa Rest In Peace dengan tenang, dijamin ga akan jadi arwah gentayangan lagi. emoticon-Ngakak
Akan tetapi, ga mungkin tanpa halangan dan kemalangan donk kedatangan nubi ke jepun. Adapun kesulitan demi kesulitan akan nubi ceritakan supaya agak berimbang. Dimulai dari nubie ketinggalan bus ke Tokyo. Bus ke Tokyo jam 16.00, dan nubi udah nungguin dari jam 15.15. Nubi ga tau apakah nubi yg ga konsen ato emang mereka yg ga care. Cerita awalnya, nubi tanyakan ke petugas customer service nya, dan seperti biasa bahasa menjadi kendala utama. Mereka tidak bisa berbahasa inggris, atopun klo bisa pelafalannya akan sangat sulit untuk dimengerti. Untung ketemu guide tour sewaktu ke shirakawa go tadi, sehingga dia bisa ngebantu untuk translate. Intinya dia bilangin, tungguin aja disini bang ntar diumumkan lagi klo busnya udah datang emoticon-Embarrassment. Dan demikian lah, nubi ketinggalan bus ke Tokyo. Pengumuman make bahasa jepun, dan nubie hanya bisa melongo melihat bus nubie berangkat tanpa nubie naikin. Nubie berusaha meminta penjelasan, atopun setidaknya diberikan solusi terbaik bagaimana untuk bisa pergi ke Tokyo, mereka hanya memberikan penjelasan harus beli tiket lagi ke Tokyo ato nyambung dulu naek bus ke matsumoto dan dilanjutkan naek kereta ( tentunya penjelasan percampuran bhs jepun dan English ). Terus nubi minta penjelasan lagi, apakah pasti akan ada kereta menuju Tokyo dari matsumoto? Mereka juga ga bisa menjamin, yg mereka tau kereta ada ke Tokyo dari matsumoto tapi waktunya mereka ga tau kapan pastinya karena beda moda transportasi ( kira2 itulah yg bisa nubi interpretasi dari perkimpoian bahasa jepun dan inggris mereka ). Akhirnya nubi mengambil keputusan langsung saja naek kereta ke Tokyo, tentunya cari info dulu melalui hyperdia. ( Jadi klo situs hyperdia ini merupakan situs info perjalanan dgn menggunakan kereta dan infonya ga perlu diragukan lagi, sangat valid!! ). Nubi langsung bergerak ke stasiun kereta takayama ( sebagai info, stasiun kereta dan bus ditakayama hanya bersebelahan gedung ). Nubi langsung pesan ke si ticket officernya, dan seperti biasa menggunakan bahasa tarzan ( tunjukin potongan tiket sambil bilangin Tokyo ), diapun mengerti! Dia ambil kalkulator dan jreengg…jreengggg… 13980yen ( alias +/- 1.4 juta ) emoticon-Hammer2 . Rutenya adalah naek kereta dulu ke Nagoya, terus dari Nagoya ke Tokyo naek shinkansen Nozomi ( salah satu shinkansen tercepat di jepun ). Yahh, daripada…daripada…akhirnya nubi ambil itu tiket. Yah, itung2 supaya pernah ngerasain gimana rasanya naek shinkansen ( menghibur diri emoticon-Embarrassment ). Singkat cerita sampai Tokyo jam 21:15 di stasiun shinagawa. Dari situ, tanya2 line kereta apa yg ke Asakusa. Setelah melalui perjuangan panjang akhirnya sampai juga di Asakusa ( nubi nginap di hostel sakura ). Benar2 hari yg melelahkan, dan nubie pun tanpa basa basi langsung terlelap ke alam mimpi .

Tanggal 11 Maret : hari ini nubi ada rencana menuju ke kawaguchiko untuk melihat gunung fuji. Nubi sudah pesan highway bus melalui online keberangkatan jam 09.10. Nubi bangun jam 7.30, sarapan bentar dan langsung caow jam 8. Disini kembali kesulitan nubi alami. Sebagai informasi, system transportasi di jepun itu saaangatt lengkap dan banyak, saking banyaknya nubi sampai kebingungan. khususnya transportasi kereta seperti JR line, Subway, Tokyo Metro, dsb. Dan masing2 dari yg nubi sebutkan itu terdiri lagi dari banyak line. Jadi kalau ada traveler yang baru pertama sekali menginjak Tokyo dan langsung bisa “tune in” dengan system transportasi kereta di Tokyo, maka nubi perlu acungkan sepuluh jempol untuk travelers tersebut. Kalau yang nubie liat, system transportasi di Tokyo sebenarnya sudah baik, tapi karena terlalu banyaknya membuat kebingungan tersendiri bagi penggunanya. Hal ini sebenarnya bisa diatasi kalau ( menurut pendapat nubie ) :
1. Mereka memiliki peta system transporasi yang sudah terintegrasi. Misalkan JR line, subway toei, keio, Tokyo metro, Tokyo monorel, dsb dsb dibuatkan satu kesatuan peta yg terintegrasi dan dibagikan secara free di tiap2 stasiun. Nubi pernah liat suatu peta train tersebut, ga tau itu sudah terintergrasi secara keseluruhan ato belum tapiiii harus beli emoticon-Embarrassment
2.Transfer Platform antar line yang tidak ribet, misalkan sewaktu naek Tokyo metro dan ingin melanjutkan naek JR, yang nubi rasakan, untuk mencari perpindahan/ transfer antar platform itu juga menjadi suatu permasalahan tersendiri. Iya kalau perpindahan platformnya, masi antar lantai. Nubi pernah temukan,perpindahan antar platform sampai beda gedung.
3. Tokyo sebenarnya sudah masuk kedalam salah satu kota international dunia. Untuk itu seharusnya, peta2 ato informasi yg ada dibuat juga dalam bahasa inggris. Ya benar, beberapa sudah ada ditranslate dalam bahasa inggris, tapiiii sebagian lagi ( sering ) masi dalam bahasa jepun. Sebenarnya kalo sudah terbiasa, system transportasi di tokyo ini pasti akan sangat enak untuk digunakan. Tinggal kembali ke faktor kebiasaan aja sih menurut nubie.
Kembali ke topik, karena isue2 yang nubie sebutkan diatas itu, akhirnya nubie pun ketinggalan bus highway ke kawaguchiko. Jadi ceritanya dari asakusa, nubi putuskan dari asakusa(03) nyambung ke station shin-okachimachi (02), trus dari situ melanjutkan toei line menuju Shinjuku ( liat gambar). Kalau melihat trayek yg nubi jalanin pasti akan sampe kan ya. Ternyata ehh ternyata, sampe di shin-okachimachi nubi sama sekali tidak menemukan toei line. Nubi tanyakan ke petugas, dgn bahasa jepun yg lugas beliau menyarankan ke stasiun tertentu ( lupa namanya ) baru melanjutkan makai yamanote line. Nubie berusaha menjelaskan, apa yg salah dgn langkah nubi? Padahal klo dengan cara nubi, harusnya akan sampe juga ke Shinjuku kan ya? Sia-sia! Dia tidak mengerti apa yg nubi katakan. emoticon-Hammer2

Spoiler for peta dari asakusa ke shin-okamachi:

Spoiler for peta beberapa line:

Spoiler for peta subway yang membingungkan:


oia berikut nubi lampirkan video tutorial nubi cara beli tiket makai vending machine. Tapi ironisnya nubie salah pencet, yang mana membuat nubi sedikit panik. Tapi kalau aganers mengalami seperti yg nubi alami, tidak apa2 pakai aja tiket yg salah beli tersebut, nanti di stasiun tujuan, ada lagi vending machine namanya "FARE ADJUSTMENT'. masukkan aja tiketnya ke situ, dan tinggal nambahin kekurangan ongkosnya. Berikut video tutorial nubi, walopun salah pencet, setidaknya secara garis besarnya beginilah cara beli tiket melalui vending machine.
Spoiler for video cara pakai vending machine:



Karena sdh ketinggalan bus,akhirnya hari ini nubi putuskan untuk keliling2 di Tokyo. Nubi pun mengunjungi 3 destinasi, yaitu Shinjuku, Harajuku, dan terakhir Shibuya.

Spoiler for Shibuya Crossing:

Spoiler for Shibuya Crossing:

Spoiler for Shibuya:

Spoiler for Hatchiko:


Tanggal 12 Maret :Nubi langsung luncuran ke Shinjuku kembali untuk mengejar bus highway menuju kawaguchiko.Sampe kawaguchiko, beli tiket sighseeing bus ( sangat disarankan, karena memakai system hop off hop on free selama 2 hari ). Fuji-san pun terlihat dengan gagah perkasanya emoticon-Embarrassment

Spoiler for Fujisan:


Tanggal 13 Maret :Nubi rencanakan untuk berburu oleh2, dan nubi putuskan ke nakamise street ( daerah sensoji temple ). Lokasinya yg sangat dekat dari hostel tempat nubie menginap membuat nubi berjalan sangat santai. Oleh2 yg nubi incar, seperti biasa khas traveler seperti magnet, chain key, dan makanan ringan. Nubi cerita sedikit, tentang kuliner. Salah satu tujuan nubi ke tokyo adalah untuk merasakan sushi, karena di indonesia, sekalipun nubie belum pernah merasakan yg namanya sushi. Istilah katanya lepas perjaka lah. Dan ternyataaaa.... sushi itu memakai ikan mentah dan rata2 rasanya hambar. Coba memakai berbagai bumbu cair yg ada di meja, ga ada yg kena di lidah. Coba ada yg lembek2 warna ijo, membuat mulut nubi ke serasa kiamat. Ternyata itu namanya wasabi! Jadi bisa dikatakan, sushi ga sesuai dgn selera nubie.
Tapiii yang anehnya, sewaktu nubie ke tsujiki market, nubi nyobain kaisedon. Nubi bahkan sampai nyobain kaisedon di dua toko yg berbeda, padahal harganya lumayan. Kaisedon pertama harganya 2500 yen, kaisedon kedua harga nya 1800 yen. Nubi berusaha mencari tau kenapa jadi nagih seperti itu?? hmm... ternyata ( keknya menurut nubie ), karena ada telur ikannya. Jadi rasa telur ikan itu seperti otak ( menurut lidah nubie ).

Spoiler for sushi:

Spoiler for kaisedon:

Spoiler for kaisedon:


Tanggal 14 Maret :adalah hari terakhir nubi di Tokyo. Karena malamnya nubi akan kembali ketanah air tumpah darah beta emoticon-Embarrassment . Jadi untuk hari ini, nubi putuskan ke daerah tsujiki fish market, ginza dan odaiba. Dan pada kenyataannya, karena keterbatasan waktu ginza di skip, jadinya hanya ke tsujiki fish market dan odaiba.Di airasia, karena kebetulan off peak season, jadi suasana pesawat lumayan sepi. Nubi kebagian tiga bangku, karena tidak ada penumpang disamping nubi, langsung tiga tempat duduk itu dijadikan tempat tidur dadakan. Mantab! ( tau gini mah nubi ga akan beli korsi sebelumnya emoticon-Hammer2 )
Berikut poto2 nubie tentang tokyo sebelum balik ke tanah air. Semoga berkenan emoticon-Embarrassment
Spoiler for Wonderful Tokyo:

Spoiler for Wonderful Tokyo:

Spoiler for Wonderful Tokyo:

Spoiler for Wonderful Tokyo:


Tanggal 15Maret :Subuh transit di KLIA2, dan paginya langsung heading ke soetta. Akhirnyaa, sampailah nubi di Indonesia, tanah air beta.
Thank you Japan, and see ya….
Arigato gozaimasu and Sanoyara…

Kalau aganers merasa terbantu dgn trit nubie, mohon diemoticon-Sundul Gan (S) dan emoticon-Cendol (S)

PS : Update total DC ada di sini : http://www.kaskus.co.id/show_post/55...97698b456e/9/-
Diubah oleh Tulus031280 13-04-2015 07:52
0
7.2K
64
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan