Seekor ular telah ‘dihidupkan’ kembali setelah 60 juta tahun mati oleh para ilmuwan di channel Smithsonian. Ular tersebut bernama Titanoboa. Ia merupakan ular terbesar (dan lebih besar dari Anaconda) yang merupakan jenis ular terbesar dalam sejarah. Smithsonian, sebuah acara TV mencoba mengulas debat para ilmuwan yang membahas bagaimana ular ini sanggup tumbuh begitu besar pada masanya.
[flash]
Ular Titanoboa adalah genus ular yang hidup sekitar 60 hingga 58 juta tahun yang lalu pada periode Paleosen. Satu-satunya spesies dalam genus ini yang diketahui adalah Titanoboa cerrejonensis, ular paling besar yang pernah ditemui. Ilmuwan memperkirakan Titanoboa cerrejonensis memiliki panjang 13 m dengan massa lebih dari 1.100 kg, dan memiliki lebar 1 m. Fosil Titanoboa cerrejonensis ditemukan di tambang batu bara Cerrejon di Kolombia utara tahun 2009.

sumber: id.wikipedia.org/wiki/Titanoboa