paketdataAvatar border
TS
paketdata
Mahalnya Bensin / Premium di negaraku ini
Sobat Kaskuser,

Disini saya berusaha mambahas apa yg saya tau. Agar kita semua paham, betapa "MEMPRIHATINKAN" kenyataan ini.

Berangkat dari masa kanak2, besar di lingkungan Pertamina Pangkalan Brandan (SUMUT).
Sedikit pengalaman bekerja sama dengan Kontraktor di Pertamina Cilacap (Jateng) & Chevron (d/h Caltex) Duri (Riau)

Banyak fakta terjadi yg mengundang berbagai tanda tanya di hati sekaligus "MENCENGANGKAN", a.l:

1. Di saat menjamurnya SPBU asing,al:
- Petronas (Malaysia)
- Shell (Belanda)
- Total (Perancis)
- BP (Inggris)
koq mereka mau ya, berlomba2 jualan BBM secara eceran di Indonesia, dgn biaya infrastruktur yg tidak sedikit utk membangun SPBU.

2. Di saat harga Premium Rp.8.500 (RON88), Pertamax (RON92) Rp10.000, sekitar akhir tahun 2014, dimana masih saja ada Pejabat yg mengumbar harga Premium msh disubsidi, tapi ada juga pejabat yg mengatakan subsidi sdh dicabut (Whatever lah)
Dengan selisih harga Rp.1.500 pantas kah…?

*RON = Research Oktane Number (nilai oktan bahan bakar)

3. Premium (RON88) yg kita konsumsi adalah hasil penyulingan minyak mentah dari Kilang Minyak Cilacap,
(gak tau kalau kilang di tpt lain jg produksi premium),
Yg dimana minyak mentah tsb diimport dari Arab Saudi yg kualitasnya sgt rendah.
Padahal Minyak Mentah dari Bumi Indonesia yg memiliki kualitas terbaik di dunia,
malah dieksport.

Lalu, bagaimana dgn selisih harga jual tersebut? Dikonversi kemana?

Katanya sih:

1. Kilang di Indonesia tidak cocok untuk minyak mentah dari Bumi Indonesia.
Teramat sangat aneh…!!!
Kita tidak bisa menyuling minyak kita sendiri, tapi menyuling minyak mentah Negara lain koq bisa..???


2. Biaya pembuatan Kilang memang mahal, +/- 100 Trilliun.
Memang mahal, tapi penghematan yg kita peroleh, mencapai puluhan Trilliun per tahun.

Ada apa dengan semua ini? ENTAHLAH...


Sebagai gambaran untuk harga BBM/Liter di beberapa Negara (dalam Rp):
- Indonesia, Premium (RON88) Rp.6.700
- Amerika, Bensin (RON92) +/- Rp.7.000. Setara Pertamax
- Malaysia (RON95) Rp.5.925, setara Pertamax Plus.

Cuma Indonesia yg menggunakan Premium (RON88) di kawasan ASEAN.

Aneh kan?
Premium (RON88) yg beroktan paling rendah di dunia bisa lebih mahal dibandingkan Oktan yg lebih tinggi di luar negeri.


Karena selisih harga yg menggiurkan inilah, SPBU asing berlomba jualan eceran di Indonesia.

Premium (RON88), mulai ditinggalkan negara2 lain.
Saat ini, BBM yg beredar di dunia minimal RON92 (setara Pertamax)
Bahkan Spek Mobil yg beredar di Indonesia pun, sudah mengacu kepada standar BBM minimal RON92.
Liatnya darimana?
Perbandingan Kompresi (liat brosur catalog mobil baru)
1:9 -1:10 Wajib Minimal Pertamax.
Utk 1:11 keatas wajib Pertamax Plus.


Ternyata selama ini, kita telah dijajah oleh mafia migas, oleh bangsa kita sendiri.
Praktek2 yg menguntungkan segelintir orang (mafia migas).
Puluhan Trilliun per Tahun masuk ke kantong para Mafia tersebut.

Semoga ada yg melakukan AUDIT terhadap harga BBM ini...
0
1.1K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan