Kematian itu emang misteri ya. Banyak orang yang bercerita, di kitab suci juga banyak diceritakan tentang kematian. Tapi yang ane mau share ini adalah gambaran kematian dari mimpi yang ane dapat.

Dasarnya lemah pasti, tapi ane harap bisa mengingatkan kita bahwa hal yang satu itu adalah kepastian.

Pagi2 kok ngomongin kematian

Ini bukan firasat lho ya Gan. Ane harap Tuhan masih sayang Ane dan kasih ane kesempatan ngumpulin bekal akhirat di dunia ini. Cuma apa yang Ane alamin ini ane anggap sebagai hidayah, hidayah yang baik. Dan di agama ane diajarkan ada baiknya kalo kita saling menasihati dalam kebaikan walaupun hanya satu ayat.

So apa yang (mungkin) dirasakan seorang saat dia meninggal. Berdasarkan mimpi ane ini yang dirasakan.

1. Kaget, Agan tidak akan menyangka. Tiba-tiba yang Agan tau adalah Agan sendiri sekarang. Mungkin sebelumnya kita sedang tertawa bareng teman, bercengkrama dengan keluarga, nonton tv, ngegame, ngaskus, beribadah, makan, seru-seruan main bola, atau "main" sama ehem ehem But next thing you'll know you're alone. Agan bakal kaget melebihi kekagetan apapun yang pernah Agan alami. Rasa tidak percaya, resah, bertanya-tanya, "Apa gua udah mati?" Yang mungkin akan muncul dalam perasaan Agan adalah penyangkalan akan kematian itu sendiri.
   
   
2. Gelap sunyi. Agan tidak akan melihat apa-apa. Kalo mau membayangkan sekarang tutup mata Agan, tutup telinga Agan, tutup hidung Agan. Tapi jangan lama2 tutup hidungnya, ntar mati beneran Yang bakal Agan alami seperti Agan ada diruang terisolasi, gelap, sunyi. HAMPA dan SENDIRI
   
   
3. Takut & Cemas. Pasti, sendiri di tempat yang gelap kita tidak tahu selanjutnya apa yang akan muncul dibalik kegelapan itu. Tapi yang pasti ane takutin waktu itu adalah Ane takut dengan wajah malaikat yang akan menghitung perbuatan ane di dunia. Ane selalu berusaha jalan selurus-lurusnya. Tapi detik itu Ane tetep takut. Takut membayangkan what happen next. Apakah ane akan melihat malaikat dengan wajahnya yang sejuk atau ane akan melihat malaikat dengan wajahnya yang murka?
   
   
4. Menangis & berharap tidak mati. Agan akan mulai menangis, Agan berharap Agan tau akan mati. Agan berharap bisa lebih bersiap dulu. Intinya Agan belum bisa menerima kenyataan kalo Agan sudah meninggal.
   
   
5. Kita masih bisa merasakan yang terjadi di sekeliling kita. (Mungkin) Kita akan merasakan kita dikafani (di agama ane) atau mungkin dipersiapkan (di agama lain) untuk dikebumikan. Ane merasakan dalam mimpi Ane itu kain kaffan menyentuh kulit muka ane. Dingin rasanya Gan. Pingin berontak tapi ga bisa, hanya bisa pasrah. Bahkan ane merasakan kain itu erat meluk kulit muka ane. Mungkin talinya sedang dikencangkan. Yang ane simpulkan adalah mungkin jenazah itu walaupun kita lihat sudah meninggal, sesungguhnya masih merasakan apa yang terjadi di sekelilingnya. Mungkin sebagian dari fungsi otaknya sebenarnya masih berfungsi. Maka mungkin itu jugalah alasan mengapa (dalam ajaran agama ane) kita harus memperlakukan jenazah semulia mungkin.
   
   
6. Ane kebangun. Jujur Ane shock Gan. Ga percaya. Tapi di sisi lain ane bersyukur masih bisa ngaskus sampai sekarang
   

Agan boleh percaya apa ngga tapi ini memang mimpi yang Ane rasain sendiri. Ane ga bisa ngasih bukti mimpi ane soalnya ga mungkin ane rekam juga



Banyak pelajaran yang ane dapat dari mimpi ane ni. Mungkin kita tidak bisa tau kapan kita akan mati, itu rahasia Tuhan. Pasti ada alasan mulia dibalik itu. Tapi yang ane ambil hikmahnya adalah kita memang tidak akan pernah tau kapan kita mati, tapi kita bisa memilih dari sekarang bagaimana kita ingin mati.

Apakah kita memilih untuk mati dalam kebaikan atau kita memilih mati dalam keburukan. Ketika kita sudah mengambil pilihan, secara alami maka perbuatan kita sehari-hari akan mencerminkan hal itu. Secara alami kita akan merencanakan hidup kita. How we life, how we act, how we speak, & how we treat each other. Kita akan lebih punya arah punya cita-cita kita akan lebih tenang dan siap menghadapi kepastian kita. Dan pastilah kita (dengan izin Allah SWT) mudah-mudahan akan mati sesuai cita-cita kita.

Ane pribadi berharap mati dalam keadaan yang baik. Pasca mimpi itu sekarang ane lebih paham tentang apa itu mati dan sekarang ane rasa hidup ane lebih punya arah. Bagi ane ini positif dan ane ingin berbagi pengalaman ini sama Agan-agan yang bersedia membaca pengalaman Ane.

Maaf kalo Ane terlalu menggurui ya Gan. Niatan Ane cuma berbagi hal yang menurut ane baik buat kita manusia.

Lebih kurangnya mohon dimaafkan