Merdeka.com - Zakaria (57) diringkus petugas keamanan Bandara Kualanamu Medan, Senin (19/1) pagi. Pria yang beralamat di Jalan Kebun Baru, Desa Ie Masen Kaye Adang, Syiah Kuala Banda Aceh, ini kedapatan membawa 914 gram sabu-sabu.

Informasi dihimpun, Zakaria merupakan pemegang tiket pesawat AirAsia QZ8062. Dia dijadwalkan terbang ke Jakarta sekitar pukul 07.50 WIB.

Saat melintas di Gate 5, barang bawaan Zakaria mengundang kecurigaan petugas X-Ray. Diduga ada barang terlarang di dalam tasnya. "Karena dicurigai barang bawaannya pun kita periksa," kata Djamal Amri, staf OIC Duty Manager Bandara Kualanamu.

Dari penggeledahan yang dilakukan, petugas menemukan 2 bungkusan berbalut karbon hitam. Setelah dibuka, ditemukan kristal bening dengan berat 914 gram. Setelah diuji, kristal itu terbukti merupakan zat methamphetamine atau yang dikenal dengan sabu-sabu.

Petugas langsung memproses Zakaria. Dia dan barang bukti kemudian diserahkan ke kepolisian. "Yang bersangkutan dan barang bukti sabu-sabu sudah diserahkan ke Polda Sumut," kata Djamal.

Sementara itu, Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut Kombes Pol Toga Habinsaran Panjaitan mengatakan, mereka masih memeriksa Zakaria dengan intensif. "Tersangka merupakan kurir sabu-sabu. Kita sedang memburu satu orang lagi temannya yang berinisial N," ujarnya.
[mtf]

Sabu

udah 57 tahun masih nakal