eCIPUTRA.comAvatar border
TS
eCIPUTRA.com
Strategi Investasi Emas Bagi Pemula


Dalam memenuhi kebutuhan pada masa mendatang, Anda tidak dapat hanya mengandalkan pendapatan saja. Investasi menjadi langkah wajib yang harus diambil jika tidak ingin berhutang.

Berapa pun alokasi keuangan yang Anda sisihkan untuk investasi, tetap saja risiko selalu menyertai. Dan risiko yang sering muncul adalah risiko inflasi. Jika Anda salah menetapkan strategi investasi, bukan tidak mungkin nilai investasi akan berkurang dalam beberapa waktu ke depan karena tingkat inflasi lebih tinggi dari imbal hasil investasi Anda.

Di sini, emas memainkan perannya sebagai salah satu bentuk investasi bagi pemula karena dikenal sebagai investasi kebal inflasi. Keunggulan emas saat menghadapi inflasi memang baru kelihatan dalam hitungan tahun. Jumlah emas yang terbatas di dunia-lah yang menyebabkan harga emas dalam jangka panjang sekitar 5-10 tahun akan mengalami kenaikan.

Namun, bukan lantas keunggulan emas itu ada selamanya. Nilai emas pun akan turun manakala dolar AS mengalami penguatan nilai, begitu pula sebaliknya. Keduanya, dolar dan emas, sering disebut investasi “safe haven”. Penurunan emas terjadi karena kebijakan-kebijakan ekonomi negara-negara maju terutama AS dan aksi spekulasi dalam perdagangan emas dunia.

Keunggulan lain emas adalah kemudahan untuk diperjualbelikan dan ada dalam berbagai bentuk meski bentuk yang paling umum sebagai instrumen investasi adalah emas batangan atau juga disebut logam mulia. Sejumlah pakar keuangan menyarankan pembelian emas sebagai investasi dalam bentuk kepingan atau batangan karena emas itu berkarat 24. Jika emas perhiasan, karatnya hanya 22. Belum lagi bentuk perhiasan yang disukai seseorang belum tentu diminati orang lain.

Pakar keuangan Aidil Akbar mengatakan pembelian emas untuk investasi dapat dilakukan secara tunai ataupun menyicil karena emas adalah investasi aktif walaupun porsi cicilan dari pendapatan maksimal 30 persen.

Buat Anda yang membeli emas investasi secara tunai, beli-lah sesuai kemampuan dana yang Anda alokasikan, berapapun gramnya. Jika dalam jangka 3-4 bulan kamu masih mempunyai alokasi dana, kamu bisa menambah investasi emas Anda. Sebenarnya, tidak ada perbedaan imbal hasil investasi yang Anda dapatkan jika Anda beli emas logam mulia dalam gram yang besar atau dalam gram yang kecil karena tujuan pembelian Anda adalah investasi untuk 5-10 tahun.

Logam mulia dalam jumlah kecil mulai 1-50 gram lebih mudah dijual kembali karena nilainya lebih kecil. Penjualan logam mulia dalam gram kecil seringkali dilakukan orang-orang saat menghadapi kebutuhan mendesak. Tapi, jika kamu hanya punya satu emas dengan takaran lebih dari 50 gram manfaatkan saja pegadaian atau layanan gadai di bank-bank syariah agar Anda tidak kehilangan emas yang Anda punya dan tetap mendapatkan dana cadangan.

Buat Anda yang sudah memutuskan untuk membeli emas dalam jumlah di atas 25 gram atau di bawah 25 gram adalah pastikan emas yang kamu beli mempunyai sertifikat antam. Terakhir, pertimbangkan tempat atau lokasi penyimpanan. Karena risiko terbesar investasi emas sebenarnya bukan dari harga jual yang akan turun tapi dari penyimpanan yang tidak aman.(vaa)

sumber
0
2.6K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan